39 1. Sedangkan nilai untuk setiap pernyataan yang bersifat unfavorable bergerak
dari 1 sampai 4 dimana pilihan Sangat Sesuai diberi nilai 1, Sesuai diberi nilai 2, Tidak Sesuai diberi nilai 3, Sangat Tidak Sesuai diberi nilai 4.
Blueprint skala Kepuasan Kerja dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 2
Blueprint skala kepuasan kerja saat uji coba No
Aspek-aspek kepuasan kerja
Aitem Jumlah
Favorable Unfavorable 1.
Kerja yang secara mental menantang
4,11,22,38,43, 50,59,65
7,16,27,33,47, 54,71
15
2. Ganjaran yang pantas 1,12,20,31,40,
56,57 5,13,24,35,46,
51,60,74 15
3. Kondisi kerja yang
mendukung 8,26,39,48,53,
55,69,72 2,18,36,52,61,
68,75 15
4. Rekan kerja yang
mendukung 9,15,21,29,42,
49,63 6,19,28,34,45,
58,64,70 15
5. Kesesuaian kepribadian
dengan pekerjaan 10,17,23,32,
41,57,66,73 3,14,25,30,37,
44,62 15
Jumlah 38 37
75
3. Uji Coba Alat Ukur
Uji daya beda aitem dilakukan untuk melihat sejauh mana aitem mampu membedakan antara individu atau kelompok individu yang memiliki dan yang
tidak memiliki atribut yang diukur. Dasar kerja yang digunakan dalam analisis aitem ini adalah dengan memilih aitem-aitem yang fungsi ukurnya selaras atau
sesuai dengan fungsi ukur tes. Atau dengan kata lain, memilih aitem yang mengukur hal yang sama dengan apa yang diukur oleh tes sebagai keseluruhan
Azwar, 1999.
Universitas Sumatera Utara
40 Tahap uji coba alat ukur ini meliputi pengujian validitas dan reliabilitas
alat ukur agar hasil dapat dipertanggungjawabkan. 1.
Uji daya diskriminasi aitem. Daya diskriminasi aitem adalah sejauh mana aitem mampu
membedakan antara individu atau kelompok individu yang memiliki dan yang tidak memiliki atribut yang diukur. Pengujian daya diskriminasi
aitem dilakukan dengan perhitungan koefisien korelasi antara distribusi skor aitem dengan distribusi skor total skala itu sendiri Azwar, 2000.
Pengujian daya diskriminasi aitem ini dilakukan dengan mengkolerasikan antara skor tiap aitem dengan skor total, dengan
menggunakan tehnik korelasi Pearson Product Moment dengan bantuan program komputer SPSS 12 versi. Parameter daya diskriminasi aitem yang
berupa koefisien korelasi aitem total memperlihatkan kesesuaian fungsi aitem dengan fungsi skala dalam mengungkap perbedaan individu.
Sebagai kriteria pemilihan aitem berdasarkan korelasi aitem total, biasanya digunakan batasan r
ix
≥ 0.30. Semua aitem yang mencapai koefisien korelasi minimal 0.30 daya pembedanya dianggap memuaskan. Namun
apabila jumlah aitem yang lolos ternyata masih tidak mencukupi jumlah yang diinginkan, kita dapat mempertimbangkan untuk menurunkan sedikit
batas kriteria sehingga jumlah aitem yang diinginkan dapat tercapai. Tetapi Kriteria dibawah 0.20 sangat tidak disarankan Azwar, 1999.
Universitas Sumatera Utara
41 2.
Validitas alat ukur Validitas mempunyai arti sejauh mana ketepatan dan kecermatan
suatu alat ukur dalam melakukan fungsi ukurnya. Suatu tes atau instrumen pengukur dapat dikatakan mempunyai validitas yang tinggi apabila alat
tersebut menjalankan fungsi ukurnya, atau memberikan hasil ukur yang sesuai dengan maksud dilakukannya pengukuran tersebut Azwar, 2000.
Adapun teknik yang digunakan untuk menguji validitas alat ukur dalam penelitian ini adalah : validitas isi. Validitas isi merupakan validitas
yang diestimasi lewat pengujian terhadap isi tes dengan analisis rasional melalui professional judgement dalam hal ini adalah dosen pembimbing.
3. Reliabilitas alat ukur
Reliabilitas alat ukur menunjukkan derajat keajegan atau konsistensi alat ukur yang bersangkutan, bila diterapkan beberapa kali
pada kesempatan yang berbeda Hadi, 2000. Reliabilitas alat ukur yang dapat dilihat dari koefisien reliabilitas merupakan indikator konsistensi
atau alat kepecayaan hasil ukur, yang mengandung makna kecermatan pengukuran Azwar, 2001.
Uji reliabilitas alat ukur ini menggunakan pendekatan konsistensi internal Cronbach’s alpha coefficient yaitu bentuk tes yang hanya
memerlukan satu kali pengenaan tes tunggal pada sekelompok individu sebagai subjek dengan tujuan untuk melihat konsistensi antar aitem atau
bagian dalam skala. Teknik ini dipandang ekonomis dan praktis Azwar, 2000. Pengujian reliabilitas ini akan menghasilkan reliabilitas dari
Universitas Sumatera Utara
42 penyesuaian diri dan skala kepuasan kerja. Koefisien alpha cronbach
formula yang dipakai dalam penelitian ini adalah 0.7–0.8, karena koefisien alpha cronbach yang mencapai 0.7–0.8 dapat dinyatakan bahwa alat ukur
tersebut memiliki nilai relibilitas yang baik Devellis, 2003.
4. Hasil Uji Coba Alat Ukur