Standalone one-tier Arsitektur Client Server

64 tingkat menengah. Lapisan layanan data berisi server database. Setiap tingkatan dalam model three-tier berada pada komputer tersendiri, seperti pada gambar 2.17. dan gambar 2.18. Gambar 2.17. Three-Tier Multi-Tier Gambar 2.18. Three-TierMulti-Tier - Logical View 65 Konsep model three-tier adalah model yang membagi fungsionalitas ke dalam lapisan layer, aplikasi mendapatkan skalabilitas, keterbaharuan, dan keamanan.

2.3. Perangkat Lunak yang Digunakan

Perangkat lunak yang digunakan merupakan beberapa software yang mendukung untuk digunakan dalam pembangunan sistem pendukung keputusan rekrutmen pegawai. Perangkat lunak yang digunakan meliputi C.NET dan MySQL.

2.3.1. C .NET

C merupakan sebuah bahasa pemrograman yang berorientasi objek yangdikembangkan oleh Microsoft sebagai bagian dari inisiatif kerangka .NET Framework. C adalah Java versi Microsoft, sebuah bahasa multi flatform yang didesain untuk bisaberjalan di berbagai mesin. C adalah pemrograman berorientasi Object OOP. C memiliki kekuatan bahasa C++ dan portabilitas seperti Java. Fitur-fitur yang diambilnya dari bahasa C++ dan Java adalah desain berorientasi objek, seperti garbage collection, reflection, akar kelas root class, dan juga penyederhanaan terhadap pewarisan jamak multiple inheritance. Bahasa pemrograman C dibuat sebagai bahasa pemrograman yang bersifat general-purpose untuk tujuan jamak, berorientasi objek, modern, dan sederhana. C ditujukan agar cocok digunakan untuk menulis program aplikasi baik dalam system clien-server hosted system maupun sistem embedded embedded system, mulai dariprogram aplikasi yang sangat besar yang menggunakan sistem operasi yang canggih hingga kepada program aplikasi yang sangat kecil. Meskipun aplikasi C ditujukan agar bersifat ekonomis dalam hal kebutuhan pemrosesan dan memori komputer, bahasa C tidak ditujukan untuk bersaing secara langsung dengan kinerja dan ukuran program aplikasi yang dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman C [6].