JAMINAN REKLAMASI FS AE 31 MARCH 2014 web

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES Lampiran 5133 Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN INTERIM KONSOLIDASIAN 31 MARET 2014, 31 DESEMBER 2013, DAN 31 MARET 2013 Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE CONSOLIDATED INTERIM FINANCIAL STATEMENTS 31 MARCH 2014, 31 DECEMBER 2013, AND 31 MARCH 2013 Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise stated

42. ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN

42. FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES

Pada tanggal 31 Maret 2014, Perusahaan dan entitas anak mengklasifikasikan kas dan setara kas, piutang usaha, piutang lain-lain, pinjaman ke pihak ketiga, pinjaman ke pihak berelasi, kas dan deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya, aset lancar lain-lain dan aset tidak lancar lain-lain sebesar AS1.247.125 31 Desember 2013: AS1.058.227 sebagai pinjaman dan piutang, dan instrumen keuangan derivatif sebesar AS2.109 31 Desember 2013: AS1.379 sebagai aset keuangan diukur pada nilai wajar melalui laba rugi. As at 31 March 2014, the Company and its subsidiaries classified its cash and cash equivalents, trade receivables, other receivables, loans to third parties, loans to a related party, restricted cash and time deposits, other current assets and other non- current assets amounting to US1,247,125 31 December 2013: US1,058,227 as loans and receivables and its derivative financial instruments amounting to US2,109 31 December 2013: US1,379 as financial assets at fair value through profit or loss. Pada tanggal 31 Maret 2014, Perusahaan dan entitas anak mengklasifikasikan utang usaha, utang dividen, beban akrual, utang lain-lain, utang pihak berelasi non-usaha, utang sewa pembiayaan, utang bank jangka panjang dan senior notes sebesar AS2.621.386 31 Desember 2013: AS2.652.111 sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi dan instrumen keuangan derivatif sebesar ASnihil 31 Desember 2013: ASnihil sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi. As at 31 March 2014, the Company and its subsidiaries classified its trade payables, dividend payable, accrued expenses, other liabilities, non- trade related party payables, finance lease payables, long term bank loans and senior notes amounting to US2,621,386 31 December 2013: US2,652,111 as financial liabilities carried at amortised cost and its derivative financial instruments amounting to USnil 31 December 2013: USnil as financial liabilities at fair value through profit or loss.

43. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN

43. FINANCIAL RISK MANAGEMENT

Berbagai aktivitas yang dilakukan membuat Grup terekspos terhadap berbagai risiko keuangan: risiko pasar termasuk dampak risiko nilai tukar mata uang asing, risiko tingkat harga komoditas, dan risiko tingkat suku bunga, risiko kredit, dan risiko likuiditas. Tujuan dari manajemen risiko Grup adalah untuk mengidentifikasi, mengukur, mengawasi, dan mengelola risiko dasar dalam upaya melindungi kesinambungan bisnis dalam jangka panjang dan meminimalkan dampak yang tidak diharapkan pada kinerja keuangan konsolidasian Grup. The Gr oup‟s activities expose it to a variety of financial risks: market risk including the effects of foreign currency exchange rates risk, commodity prices risk and interest rates risk, credit risk and liquidity risk. The objectives of the Group‟s risk management are to identify, measure, monitor and manage basic risks in order to safeguard the Groups long-term business continuity and to minimise potential adverse effects on the financial performance of the consolidated Group. a. Risiko pasar a. Market risk i Risiko nilai tukar mata uang asing i Foreign exchange risk Pembiayaan dan sebagian besar pendapatan dan pengeluaran operasi dari entitas anak yang beroperasi dari Perusahaan didenominasi dalam mata uang Dolar AS, yang secara tidak langsung merupakan lindung nilai alami natural hedging terhadap eksposur fluktuasi nilai tukar mata uang asing. Namun, Grup memiliki eksposur terhadap risiko mata uang asing yang timbul dari pembayaran dividen kepada pemegang saham dan biaya operasi lainnya dalam mata uang Rupiah. Manajemen telah membuat kebijakan untuk mengelola risiko nilai tukar mata uang asing terhadap mata uang fungsional perusahaan dalam Grup. The financing and the majority of revenue and operating expenditure of the operating subsidiaries of the Company are denominated in US Dollars, which indirectly represents a natural hedge on exposure to fluctuations in foreign exchange rates. However, the Group is exposed to foreign exchange risk arising from Rupiah dividend payments to the shareholders and other operation expenses. Management has set up a policy to require companies within the Group to manage their foreign exchange risk against their functional currency.