RECLAMATION GUARANTEE continued FS AE 31 MARCH 2014 web

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES Lampiran 5134 Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN INTERIM KONSOLIDASIAN 31 MARET 2014, 31 DESEMBER 2013, DAN 31 MARET 2013 Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE CONSOLIDATED INTERIM FINANCIAL STATEMENTS 31 MARCH 2014, 31 DECEMBER 2013, AND 31 MARCH 2013 Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise stated

43. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN lanjutan

43. FINANCIAL RISK MANAGEMENT continued

a. Risiko pasar lanjutan a. Market risk continued i Risiko nilai tukar mata uang asing lanjutan i Foreign exchange risk continued Pada tanggal 31 Maret 2014 jika mata uang Rupiah melemahmenguat sebesar 3 terhadap Dolar AS dengan semua variabel konstan, laba setelah pajak dalam tahun berjalan akan menjadi lebih rendah AS3.151 atau menjadi lebih tinggi AS3.346 31 Maret 2013: lebih rendah AS 3.644 atau lebih tinggi AS 3.759, terutama diakibatkan penjabaran keuntungan kerugian translasi kas dan setara kas, piutang usaha, pajak dibayar dimuka, utang usaha, beban akrual, dan utang pajak. As at 31 March 2014, if the Rupiah currency had weakenedstrengthened by 3 against the US Dollars with all other variables held constant, the post-tax profit for the year would have been US3,151 lower or US3,346 higher 31 March 2013: US3,644 lower or US3,759 higher, respectively, mainly as a result of foreign exchange gainslosses on the translation of cash and cash equivalents, trade receivables, prepaid taxes, trade payables, accrued expenses and taxes payable. ii Risiko harga ii Price risk Grup terekspos terhadap risiko harga komoditas karena batubara adalah produk komoditas yang diperjualbelikan di pasar batubara dunia. Harga batubara Adaro “Envirocoal” ditentukan berdasarkan harga batubara dunia, yang cenderung sangat mengikuti siklus dan dapat berfluktuasi secara signifikan. Sebagai produk komoditas, harga batubara dunia sangat tergantung pada dinamika pasokan dan permintaan batubara di pasar ekspor dunia. Grup belum mengadakan perjanjian perdagangan batubara dan belum melakukan perikatan harga batubara jangka panjang untuk melakukan lindung nilai terhadap fluktuasi harga batubara, tetapi dapat saja melakukannya di masa depan. Sebaliknya, Grup melakukan kontrak penjualan batubara dengan beberapa pelanggan menggunakan harga tetap selama satu tahun untuk melindungi sebagian dari pendapatan untuk tiap tahunnya. The Group is exposed to commodity price risk because coal is a commodity product traded in the world coal markets. Prices for Adaro‟s coal “Envirocoal” are based on global coal prices, which tend to be highly cyclical and subject to significant fluctuations. As a commodity product, global coal prices are principally dependent on the supply and demand dynamics of coal in the world export market. The Group did not engage in trading coal contracts and has not entered into long term coal pricing agreements to hedge its exposure to fluctuations in the coal price but may do so in the future. Instead, the Group entered into one-year fixed price coal contracts with some of its customers to safeguard a portion of its revenue for each year. PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES Lampiran 5135 Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN INTERIM KONSOLIDASIAN 31 MARET 2014, 31 DESEMBER 2013, DAN 31 MARET 2013 Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE CONSOLIDATED INTERIM FINANCIAL STATEMENTS 31 MARCH 2014, 31 DECEMBER 2013, AND 31 MARCH 2013 Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise stated

43. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN lanjutan

43. FINANCIAL RISK MANAGEMENT continued

a. Risiko pasar lanjutan a. Market risk continued ii Risiko harga lanjutan ii price risk continued Grup juga terekspos terhadap harga komoditas berkaitan dengan pembelian bahan bakar minyak yang diperlukan untuk menjalankan operasi penambangan batubara. Grup mengadakan kontrak lindung nilai bahan bakar minyak untuk melindungi terhadap fluktuasi harga bahan bakar minyak untuk sebagian dari perkiraan penggunaan bahan bakar minyak tahunan. Selain itu, untuk jasa penambangan yang diberikan kepada pelanggannya, untuk mengatur risiko harga, Grup mengadakan kontrak jangka panjang dengan pelanggannya maksimal lima tahun yang memperbolehkan penyesuaian harga ketika harga bahan bakar minyak naik. The Group is also exposed to commodity price risk relating to purchases of fuel necessary to run its coal mining operations. The Group enters into fuel hedge contracts to hedge against the fluctuations in fuel prices for part of the estimated annual fuel usage. Besides this, for mining services provided to its customers, in order to manage price risk, the Group entered into long-term contracts with its customers maximum five years which also allow for price adjustments when the fuel price increases. Pada tanggal 31 Maret 2014 selain instrumen keuangan derivatif, tidak terdapat aset dan liabilitas keuangan dengan nilai tercatat yang secara langsung berkaitan dengan harga pasar komoditas atau kontrak derivatif komoditas. At 31 March 2014, other than the derivative financial instruments, there were no financial assets or liabilities with carrying amounts directly linked to market commodity prices or commodity derivative contracts. iii Risiko suku bunga iii Interest rate risk Risiko suku bunga Grup terutama timbul dari pinjaman jangka panjang dalam mata uang Dolar AS. Risiko suku bunga dari kas tidak signifikan dan semua instrumen keuangan lainnya tidak dikenakan bunga. Pinjaman yang diterbitkan dengan tingkat bunga variabel mengekspos Grup terhadap risiko suku bunga arus kas. Pinjaman yang diterbitkan dengan tingkat suku bunga tetap mengekspos Grup dengan risiko suku bunga nilai wajar. The Group‟s interest rate risk arises from long-term borrowing denominated in US Dollars. The interest rate risk from cash is not significant and all other financial instruments are not interest bearing. Borrowing issued at variable rates exposes the Group to cash flow interest rate risk. Borrowing issued at fixed rates exposes the Group to fair value interest risk.