ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES Lampiran 5136 Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN INTERIM KONSOLIDASIAN 31 MARET 2014, 31 DESEMBER 2013, DAN 31 MARET 2013 Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE CONSOLIDATED INTERIM FINANCIAL STATEMENTS 31 MARCH 2014, 31 DECEMBER 2013, AND 31 MARCH 2013 Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise stated

43. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN lanjutan

43. FINANCIAL RISK MANAGEMENT continued

a. Risiko pasar lanjutan a. Market risk continued iii Risiko suku bunga iii Interest rate risk Grup mengelola risiko tingkat suku bunga arus kas dengan melakukan swap dari tingkat suku bunga mengambang menjadi tingkat suku bunga tetap. Secara umum, Grup memiliki pinjaman jangka panjang dalam tingkat suku bunga mengambang dan menukar pinjaman tersebut menjadi pinjaman dalam tingkat suku bunga tetap yang lebih rendah daripada tingkat suku bunga tetap yang tersedia apabila Grup meminjam pada tingkat suku bunga tetap secara langsung. Berdasarkan swap suku bunga, Grup setuju dengan pihak lain untuk menukar, pada interval tertentu terutama setiap kuartal, perbedaan antara kontrak dengan tingkat suku bunga tetap dan tingkat suku bunga mengambang dihitung berdasarkan jumlah nosional yang disepakati. Pada tanggal 31 Maret 2014, Grup tidak memiliki swap tingkat bunga. The Group manages its cash flow interest rate risk using floating-to-fixed interest rate swaps. These interest rate swaps have the economic effect of converting borrowing from floating rates to fixed rates. Generally, the Group raises long- term borrowing at floating rates and swaps them into fixed rates that are lower than those available if the Group borrowed at fixed rates directly. Under the interest rate swaps, the Group agrees with other parties to exchange, at specified intervals primarily quarterly, the difference between fixed contract rates and floating-rate interest amounts calculated with reference to the agreed notional amounts. As at 31 March 2014, the Group does not have any interest rate swaps. Pada tanggal 31 Maret 2014, jika tingkat suku bunga atas pinjaman jangka panjang 10 basis poin lebih tinggilebih rendah, dengan asumsi semua variabel lain konstan, laba setelah pajak untuk periode berjalan akan menjadi lebih rendahlebih tinggi sebesar AS246 31 Maret 2013: AS269. As at 31 March 2014, if interest rates on long-term borrowings had been ten basis points higherlower with all other variables held constant, the post-tax profit for the period would have been US246 31 March 2013: US269 lowerhigher. b. Risiko kredit b. Credit risk Pada tanggal 31 Maret 2014, jumlah maksimum eksposur dari risiko kredit adalah AS1.238.446 31 Desember 2013: AS1.058.032. Risiko kredit terutama berasal dari penempatan dana pada bank, deposito berjangka, piutang usaha, piutang lain-lain, pinjaman ke pihak ketiga, pinjaman ke pihak berelasi, kas dan deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya, serta aset lancar dan tidak lancar lain-lain. As at 31 March 2014, the total maximum exposure from credit risk was US1,238,446 31 December 2013: US1,058,032. Credit risk arises from cash in banks, time deposits, trade receivables, other receivables, loans to third parties, loan to a related party, restricted cash and time deposits, and other current and non-current assets. Semua kas di bank, deposito berjangka, dan kas dan deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya ditempatkan di bank asing dan lokal yang memiliki reputasi. Selain itu, Grup juga hanya melakukan transaksi lindung nilai dengan bank asing dan lokal yang memiliki reputasi termasuk pemberi pinjaman Grup. All the cash in banks, time deposits and restricted cash and time deposits are placed in reputable foreign and local banks. In addition, the Group also transacts its hedging activities with reputable foreign and local banks including the Group‟s lenders.