Borrowings continued IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES Lampiran 543 Schedule LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF INTERIM KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR 31 MARET 2014 DAN 2013 Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali laba bersih per saham dasar dan dilusian CONSOLIDATED INTERIM STATEMENTS OF COMPREHENSIVE INCOME FOR THE THREE-MONTH PERIODS ENDED 31 MARCH 2014 AND 2013 Expressed in thousands of US Dollars, except for basic and diluted earnings per share

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

lanjutan 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued

u. Imbalan kerja karyawan lanjutan

u. Employee benefits continued

i Imbalan pasca kerja lanjutan i Post employment benefits continued Keuntungan dan kerugian aktuarial yang timbul dari penyesuaian pengalaman dan perubahan asumsi-asumsi aktuarial, apabila melebihi 10 dari nilai kini dari kewajiban imbalan pasti sebelum dikurangi aset program atau 10 dari nilai wajar aset program pada akhir tahun, dibebankan atau dikreditkan dalam laba rugi selama rata-rata sisa masa kerja para karyawan dalam program tersebut. Actuarial gains and losses arising from experience adjustments and changes in actuarial assumptions, when exceeding 10 of the present value of the defined benefit obligation before deducting any plan assets or 10 of the fair value of any plan assets at the end of the year, are charged or credited to profit or loss over the average remaining service lives of the employees participating in the plan. Untuk program iuran pasti, Grup membayar iuran kepada program asuransi pensiun yang dikelola secara publik atau swasta, dengan dasar wajib, kontraktual dan sukarela. Grup tidak memiliki kewajiban membayar lebih lanjut jika iuran tersebut telah dibayarkan. Iuran tersebut diakui sebagai biaya manfaat karyawan jika telah jatuh tempo. Iuran dibayar di muka diakui sebagai aset jika pengembalian dana atau pengurangan pembayaran masa depan dimungkinkan. For defined contribution plans the Group pays contributions to publicly or privately administered pension insurance plans on a mandatory, contractual or voluntary basis. The Group has no further payment obligations once the contributions have been paid. The contributions are recognised as employee benefit expenses when they become due. Prepaid contributions are recognised as an asset to the extent that a cash refund or a reduction in the future payments is available. ii Pesangon pemutusan kontrak kerja ii Termination benefits Pesangon pemutusan kontrak kerja terutang ketika Grup memberhentikan hubungan kerja sebelum usia pensiun normal atau ketika karyawan menerima penawaran mengundurkan diri secara sukarela dengan kompensasi imbalan pesangon. Grup mengakui pesangon pemutusan kontrak kerja ketika Grup berkomitmen untuk memberhentikan kontrak kerja sesuai dengan rencana formal terinci tanpa ada kemungkinan untuk dibatalkan. Pesangon yang jatuh tempo lebih dari 12 bulan setelah akhir tahun pelaporan harus didiskontokan ke nilai masa kini. Termination benefits are payable when an employee‟s employment is terminated by the Group before the normal retirement date, or whenever an employee accepts voluntary redundancy in exchange for these benefits. The Group recognises termination benefits when it is demonstrably committed to a termination when the Group has a detailed formal plan to terminate the employment of current employees without possibility of withdrawal. Benefits falling due more than 12 months after the end of the reporting year are discounted to their present value.

v. Modal saham

v. Share capital

Saham biasa dikelompokkan sebagai ekuitas. Ordinary shares are classified as equity. Biaya langsung yang berkaitan dengan penerbitan saham baru disajikan sebagai pengurang ekuitas, setelah dikurangi pajak, dari jumlah yang diterima. Incremental costs directly attributable to the issuance of new shares are shown in equity as a deduction, net of tax, from the proceeds.