Sikap Tuberkulosis TB 1. Pengertian TB

2.2.4. Sikap

Menurut Notoatmodjo 2003, sikap merupakan reaksi atau respons yang masih tertutup dari seseorang terhadap suatu stimulus atau objek. Sikap secara nyata menunjukkan konotasi adanya kesesuaian reaksi terhadap stimulus tertentu yang dalam kehidupan sehari-hari merupakan reaksi yang bersifat emosional terhadap stimulus sosial. Sikap merupakan kesiapan atau kesediaan untuk bertindak dan bukan merupakan pelaksanaan motif tertentu. Sikap belum merupakan suatu tindakan atau aktivitas, akan tetapi merupakan predisposisi tindakan suatu perilaku. Sikap itu masih merupakan reaksi tertutup, bukan merupakan reaksi terbuka atau tingkah laku yang terbuka. Sikap merupakan kesiapan untuk bereaksi terhadap objek di lingkungan tertentu sebagai suatu penghayatan terhadap objek. 2.2.5. Dukungan Keluarga Menurut Budi 2007, dukungan keluarga adalah bantuan yang bermanfaat secara emosional dan memberikan pengaruh positif yang berupa informasi, bantuan instrumental, emosi, maupun penilaian yang diberikan oleh anggota keluarga yang terdiri dari suami, orang tua, mertua, maupun saudara lainnya. Rodin Salovey dalam Smet 1994, mengemukakan bahwa perkawinan dan keluarga merupakan sumber dukungan sosial yang paling penting. Gottlieb 1983, mendefinisikan dukungan sosial sebagai info verbalnon verbal, bantuan nyata atau tingkah laku yang diberikan oleh orang-orang yang akrab dengan subjek di dalam Universitas Sumatera Utara memberikan keuntungan emosional atau pengaruh pada tingkah laku bagi pihak penerima. Menurut Sarfino dalam Smet 1994, dukungan sosial dibagi ke dalam empat jenis, yaitu : 1. Dukungan emosional, yaitu perasaan subjek bahwa lingkungan memperhatikan dan memahami kondisi emosional. Orang yang menerima dukungan sosial semacam ini merasa tentram, aman damai yang ditujukan dengan sikap tenang dan berbahagia. Sumber dukungan ini paling sering dan umum diperoleh dari pasangan hidup atau anggota keluarga, teman dekat dan sanak saudara yang akrab serta memiliki hubungan yang harmonis. 2. Dukungan penghargaan, yaitu perasaan subjek bahwa dirinya diakui oleh lingkungan serta mampu berguna bagi orang lain dan usaha-usahanya dihargai. Sumber dukungan ini dapat bersumber dari keluarga, masyarakat atau instansi lembaga tempat penderita pernah bekerja. 3. Dukungan instrumental, yaitu perasaan subjek bahwa lingkungan sekitarnya memberikan fasilitas-fasilitas yang diperlukan, seperti alat-alat atau uang yang dapat meringankan penderitaannya. Dukungan seperti ini umumnya berasal dari keluarga. 4. Dukungan Informatif, yaitu perasaan subjek bahwa lingkungan memberikan keterangan yang cukup jelas mengenai hal-hal yang harus diketahuinya. Dukungan informatif ini dapat diperoleh dari dokter, perawat dan juga tenaga kesehatan lainnya. Universitas Sumatera Utara

2.3. Kerangka Konsep Variabel Independen

Variabel Dependen Gambar 2.1 Kerangka Konsep Penelitian Berdasarkan kerangka konsep tersebut, dapat didefinisikan konsep-konsep yang digunakan pada penelitian ini, yaitu sebagai berikut : 1. Karakteristik ibu adalah hal-hal yang melekat dalam diri ibu yang membedakan seseorang dengan lainnya, meliputi: pendidikan, pekerjaan, pengetahuan, sikap. 2. Dukungan suami adalah bantuan yang bermanfaat secara emosional dan memberikan pengaruh positif yang berupa informasi, emosi, maupun penilaian yang diberikan oleh suami. 3. Pemberian imunisasi BCG adalah tindakan ibu dalam membawa bayi ke pelayanan kesehatan untuk diberikan imunisasi BCG.

2.4. Hipotesis Penelitian

1. Adanya pengaruh karakteristik ibu meliputi: umur, pendidikan, pekerjaan, pengetahuan dan sikap terhadap pemberian imunisasi BCG pada bayi di wilayah kerja Puskesmas Aekraja Kabupaten Tapanuli Utara Tahun 2011. Karakteristik Ibu  Pendidikan  Pekerjaan  Pengetahuan  Sikap Pemberian Imunisasi BCG Dukungan Suami Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Dukungan Sosial Suami Terhadap Kelengkapan Imunisasi Dasar Bayi di Wilayah Kerja Puskesmas Pagar Jati Kecamatan Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang Tahun 2015

20 173 124

Pengaruh Perilaku Ibu Balita Dan Dukungan Keluarga Terhadap Pemanfaatan Pelayanan Imunisasi Dasar Di Wilayah Kerja Puskesmas Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2013

1 50 168

Pengaruh karakteristik Dan Dukungan Keluarga Pada Ibu yang Memuliki Bayi Berumur 0 Sampai 3 Bulan terhadap Pemberian Imunisasi HB-0 di Wilayah Kerja Puskesmas Batang Pane II Kecamatan Padang Bolak Kabupaten Padang Lawas Utara Tahun 2014

1 30 178

Pengaruh Faktor Pemudah, Pemungkin dan Penguat terhadap Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap pada Bayi oleh Ibu di Kabupaten Tapanuli Utara Tahun 2011

4 56 91

Pengaruh Karakteristik Ibu dan Dukungan Suami terhadap Pemeriksaan Kehamilan di Kecamatan Kuta Cot Glie Kabupaten Aceh Besar

14 79 101

Perilaku Suami dalam Mendukung Pemberian Imunisasi pada Bayi di Wilayah Kerja Puskesmas Kolang Kecamatan Kolang Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2011.

11 93 108

Pengetahuan dan Sikap Ibu tentang imunisasi BCG pada bayi usia 0-2 bulan di 3 (tiga) Posyandu Wilayah Kerja Puskesmas Helvetia Medan Tahun 2014

1 63 91

PENGARUH DUKUNGAN SUAMI TERHADAP KESEJAHTERAAN IBU NIFAS Pengaruh Dukungan Suami Terhadap Kesejahteraan Ibu Nifas Di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Miri Kabupaten Sragen.

0 0 17

PENGARUH DUKUNGAN SUAMI TERHADAP KESEJAHTERAAN IBU NIFAS Pengaruh Dukungan Suami Terhadap Kesejahteraan Ibu Nifas Di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Miri Kabupaten Sragen.

0 1 17

HUBUNGAN PENDIDIKAN DAN PENGETAHUAN IBU DENGAN PEMBERIAN IMUNISASI BCG PADA BAYI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BERINGIN RAYA KOTA BENGKULU TAHUN 2013 - UNIB Scholar Repository

0 2 14