PEN D AH ULUAN

PEN GARUH PEER ED UCATI ON TERH AD AP PEN GETAH UAN D AN SI KAP M AH ASI SW A D ALAM M EN AN GGULAN GI H I V AI D S D I UN I V ERSI TAS SUM ATERA UTARA JULI AN D I H ARAH AP LI TA SRI AN D AYAN I Fa k u lt a s Ke se h a t a n M a sya r a k a t Un iv e r sit a s Su m a t e r a Ut a r a

BAB I PEN D AH ULUAN

A. La t a r Be la k a n g Salah sat u m asalah kesehat an yang pact a ak hir - akhir ini am at m er isaukan m asyar akat dunia adalah AI DS. Mudah dipaham i kar ena paling t idak ada em pat fakt or ut am a yang m endasar inya. Per t am a, penyebarannya yang r esat , pada aw alnya AI DS hanya t er dapat di negar a- negar a Afr ika, t et api saat ini t elah dit em ukan ham pir di selur uh dunia. Kedua, per t am bahan j um lah pender it anya yang cepat , unt uk I ndonesia pada t ahun 2000, bila t idak dilakukan int er vensi diper kir akan kasus HI V AI DS 2.500.000 or ang. Sedangkan bila dilakukan int er vensi dengan m elaksanakan pr ogr am pencegahan yang int ensif angk a t er sebut dapat dit ekan m enj adi 500.000 or ang. Ket iga, car a pencegahan dan penanggulangannya yang efekt if belum dit em ukan. Ber bagai penelit ian t ent ang t indakan im unisasi dan obat - obat yang dapat m elum puhkan penyebab AI DS, belum t er bukt i kem anj ur anny a. Keem pat , akibat yang dit im bulkannya sangat ber bahaya. Seorang yang t elah didiagnosa HI V posit if, dalam w akt u 5- 10 t ahun akan m asuk dalam st adium AI DS yang ak an m enyebabkan kem at ian Azw ar, 1995 . Di I ndonesia pender it a AI DS per t am a dilapor k an adalah seor ang w isat aw an Belanda yang m engunj ungi Bali pada t ahun 1987. Kem udian j um lah ini t er us ber t am bah set iap t ahun dan sam pai akhir Sept em ber 1998 dilapor k an 764 kasus HI V AI DS dar i 23 pr opinsi di I ndonesia. Dem ikian j uga kasus HI V AI DS pada kelom pok rem aj a dari w akt u ke w akt u cenderung m eningkat , Mei 1998 t er cat at 37 kasus pada kelom pok um ur 15- 19 t ahun, 318 kasus HI V AI DS pada kelom pok um ur 20- 29 t ahun, Juli 1998 t er cat at 39 kasus HI V AI DS pada kelom pok um ur 15- 19 t ahun, 327 kasus HI V AI DS pada kelom pok um ur 20- 29 t ahun dan akhir Sept em ber 1998 dij um pai 41 kasus HI V AI DS pada kelom pok um ur 15- 19 t ahun dan 361 kasus HlV AI DS pada kelom pok um ur 20- 29 t ahun Depkes RI , 1998 . Dat a t er akhir , Januar i 1999 dar i 832 kasus HI V AI DS di I ndonesia, 57 kasus t er dapat pada kelom pok um ur 15- 19 t ahun sedang pada kelom pok um ur 20- 29 t ahun dij um pai 387 kasus HI V AI DS Depkes RI , 1999 . Dar i dat a Depar t em en Kesehat an t er sebut diat as t er lihat kasus- kasus HI V AI DS t er banyak di kelom pok um ur 20- 29 t ahun. Menur ut Tobing 1995 , usia pr odukt if orang I ndonesia m elakukan hubungan seks ant ar a 18- 50 t ahun. Dem ikian j uga halnya m ahasisw a, dar i st r ukt ur usianya r at a- r at a 20- 30 t ahun, m er upakan m asa r epr oduksi akt if. Tent unya m ahasisw a pada usia ini sangat pr odukt if dan m em punyai hasr at unt uk m elakukan hubungan seks t er hadap law an j enisnya. Dar i pengam at an dilapangan m aupun hasil penelit ian m enunj ukkan bahw a per ilaku sek s di kalangan r em aj a m ahasisw a cenderung kepada per ilak u seks bebas. Penelit ian yang dilakukan oleh Fakult as Psikologi UI 1987 m enunj ukkan 2 r esponden dar i anak SLTA t elah m elakukan hubungan seksual, sedangkan penelit ian © 2004 Digit ized by USU digit al librar y 1 yang dilakukan Univ er sit as Diponegor o beker j asam a dengan Dinas Kesehat an Jaw a Tengah 1995 m engenai per ilaku seks anak SLTA m enunj ukkan bahw a 10 t elah m elakukan hubungan seksual. Pada akhir 1997, penelit ian TI M FI SI P UI bek er j asam a dengan Gat r a, pact a kelom pok um ur 18- 22 t ahun di beber apa kot a besar di I ndonesia Jakar t a, Yogyakar t a, Medan, Sur abaya dan Uj ung pandang m enunj ukkan bahw a 1,3 dar i r esponden m enganggap bahw a senggam a diluar nikah adalah hal yang w aj ar . Penelit ian yang dilakukan Rizali dan Piliang 1994 unt uk pelaj ar SMU dan SMK Kot am adya Medan bahw a penget ahuan sek s dan AI DS, 63 didapat dar i t em an sebaya dan kelom pok r em aj anya, 72 par a gur u t idak set uj u dengan infor m asi seks penget ahuan t ent ang r epr oduksi kar ena pendidikan seks adalah t abu. Hanya 25,4 yang t ahu bahw a keham ilan bisa t er j adi dar i sat u kali ber hubungan seks sem ent ar a 70 lainnya m engaku t idak t ahu. Masih ada 32 yang per cay a bahw a AI DS dapat m enular lew at per alat an yang dipakai oleh pender it a AI DS dan 18 m asih per caya bahwa AI DS bisa dit ular kan oleh nyam uk. Dar i dat a seder hana diat as didapat kan bahw a ket idakt ahuan r em aj a pelaj ar t ent ang AI DS, siklus dan r epr oduksi sehat sert a penyakit m enular seksual adalah ak ibat inform asi y ang sering salah disam ping adany a pergeseran nilai dan perilak u seks ke ar ah seks bebas t er ut am a di kalangan gener asi m uda. Oleh sebab it u per lu dilakukan upaya per lindungan, pencegahan dan penanggulangan HI V AI DS ke ar ah k elom pok ini secara int ensif dan k om prehensif . Berbagai bent uk pendidik an k esehat an t elah dilak uk an selam a ini k hususny a ber kait an dengan AI DS t er banyak dilakukan secar a t idak langsung ant ar a lain m elalui ber bagai m edia baik elek t ronik m aupun cet ak, j uga dilak uk an secara langsung baik m elalui cer am ah m aupun m et ode diskusi. Nam un dar i pengalam an m enunj uk kan j um lah pender it a HI V AI DS sem akin banyak dibandingkan dengan t ahun sebelum nya, begit u j uga pender it a pada kelom pok um ur r em aj a. Ber t it ik t olak kepada hal t er sebut pendekat an Peer Educat ion pendidikan sebaya dihar apkan ak an lebih berhasil. Melalui m et ode pelat ihan dan pendidik an sebay a ini j uga dihar apkan t er binanya kelom pok- kelom pok m ot ivat or penanggulangan HI V AI DS. Pendekat an pendidik an sebaya sangat ber m akna kolekt if, kom unikasi lebih lancar dan t erj adi perubahan sikap di kalangan m ahasisw a unt uk pencegahan HI V AI DS. Tabunya pendidikan seks dikalangan t er t ent u, m em but uhk an Kom unikasi, I nform asi dan Eduk asi KI E y ang benar, t epat clan efek t if lew at j alur pendidik an sebaya secar a sim ult an unt uk kalangan m ahasisw a dan perlunya inform asi t ent ang r epr oduksi sehat dan Penyakit Menular Sek sual PMS dalam m at eri KI E y ang int egr al dalam penanggulangan AI DS. Met ode pendekat an pendidikan sebaya dalam r angka penanggulangan yang dim aksud adalah ber bagai kegiat an yang ber t uj uan unt uk m engem bangkan penget ahuan, sikap dan t indak an seseor ang at au kelom pok or ang yang ber kait an dengan penanggulangan HI V AI DS. Pendidik an k elom pok sebay a dilak sanak an ant ar k elom pok sebay a t ersebut dengan dipandu oleh fasilit at or y ang j uga berasal dari k elom pok it u sendiri. Sesuai dengan kebij aksanaan pendidikan t inggi dalam penanggulangan HI V AI DS, pendidik an sebay a m erupak an salah sat u pelak sanaan pendidik an pencegahan HI V AI DS yang dilak ukan m elalui kegiat an ekst r akur ikuler Depdikbud, 1997 . Hal ini m engacu pada pengalam an negar a- negar a lain, pendidikan paling efek t if dalam pencegahan HI V AI DS adalah m elalui pendidik an sebay a. Melalui pendidikan sebaya kaum m uda di per gur uan t inggi dapat m engem bangkan pesan m aupun m em ilih m edia yang lebih t epat sehingga inform asi y ang dit er im a dapat dim enger t i oleh sesam a m er eka. Ber dasar kan hal t er sebut diat as, m aka penelit i ingin m elak uk an penelit ian unt uk m enget ahui pengar uh m et ode pendidikan sebaya t er hadap peningkat an © 2004 Digit ized by USU digit al librar y 2 penget ahuan dan sikap m ahasisw a Univ er sit as Sum at er a Ut ar a dalam m enanggulangi HI V AI DS.

B. Pe r u m u sa n M a sa la h

Berdasark an lat ar belak ang y ang t elah diuraik an diat as, dapat dilihat t er dapat nya kecendrungan peningkat an HlV AI DS di kelom pok generasi m uda. Mahasisw a sebagai gener asi r nuda m er upakan kelor npok yang per lu diselam at kan kar ena r ner upakan Sum ber Daya Manusia yang pot ensial bagi pem bangunan bangsa. Sehingga pokok per m asalahan dalam penelit ian ini adalah sebagai berik ut : 1. Apakah ada pengar uh pendekat an peer educat ion pendidikan sebaya t er hadap peningkat an penget ahuan dan sikap m ahasisw a Univer sit as Sum at er a Ut ar a dalam m enanggulangi HI V AI DS? 2. Bagaim ana Akses m ahasisw a dalam m endapat kan infor m asi yang t epat dan benar m engenai HI V AI DS ?

BAB I I TI N JAUAN PUSTAKA