Keadaan Fisiologik Siklus rambut

9 terdalam pada akar rambut membulat seperti gada, tidak segera rontok, tetapi secara perlahan rambut ini terdorong ke atas dan akhirnya rontok. Banyaknya rambut yang rontok disebabkan oleh siklus pertumbuhan rambut normal yang tidak melampaui 40-80 helai rambut selama 24 jam. 3. Masa telogen masa istirahat Pada masa ini mulai terbentuk proses keratinisasi, kemudian terbentuk tunas rambut baru yang semakin lama semakin tumbuh ke atas, mendorong rambut lama hingga terlepas sendiri atau lepas pada saat melakukan penyisiran rambut. Setelah rambut yang lama terlepas maka akan tumbuh rambut baru. Masa telogen memerlukan waktu proses 2-3 minggu Bariqina dan Ideawati, 2001. Gambar 2.1 Siklus Pertumbuhan Rambut 2.6.4 Faktor- faktor yang mempengaruhi pertumbuhan rambut

I. Keadaan Fisiologik

1. Hormon Hormon yang berperan adalah androgen, estrogen, tiroksin dan kortikosteroid. Hormon androgen dapat mempercepat pertumbuhan dan menebalkan rambut, Universitas Sumatera Utara 10 tetapi pada kulit kepala penderita alopesia androgenetik hormon androgen bahkan memperkecil diameter batang rambut serta memperkecil waktu pertumbuhan rambut anagen. Estrogen memperlambat pertumbuhan rambut selama fase anagen, tetapi memperpanjang durasi fase anagen. Tirosin mempercepat aktivitas anagen dan kortison justru memperlambat aktivitas anagen. 2. Metabolisme 3. Nutrisi  Zat besi Zat besi khususnya dalam kulit kepala berfungsi untuk mengangkut oksigen pada rambut.  Zinc Zinc atau yang lebih dikenal dengan seng merupakan salah satu zat yang tidak kalah pentingnya bagi rambut.  Tembaga Tembaga menjadi faktor penentu tetapnya pigmentasi pada rambut. Rambut yang memiliki pigmen rendah atau bahkan rusak dapat menyebabkan terjadinya kekusaman. Jika hal ini berlangsung lama, tidak tertututup kemungkinan rambut akan mengalami kekeringan, mudah patah dan bahkan rontok.  Vitamin B Kekuatan rambut salah satunya ditentukan oleh lancarnya sirkulasi darah dari dalam tubuh menuju rambut. Oleh sebab itu, demi terpenuhinya kebutuhan ini diperlukan vitamin B yang berfungsi untuk memperlancar sirkulasi darah pada rambut. Universitas Sumatera Utara 11  Vitamin A Kesehatan rambut sebenarnya tergantung pada sehatnya kulit kepala. Jika kulit kepala sehat, maka rambut yang tumbuh di atasnya juga akan menjadi sehat. Vitamin A berfungsi untuk menjaga kesehatan kulit kepala.  Protein Komponen utama rambut adalah protein.  Vitamin C Fungsi vitamin C tidak lain adalah sebagai antioksidan yang dapat membantu meremajakan sel-sel yang rusak sehingga akan selalu tercipta peremajaan pada kulit kepala.  Vitamin E Fungsi vitamin E adalah untuk memperbaiki struktur atau jaringan kulit kepala agar tetap sehat.  Yodium Seseorang yang kekurangan yodium, maka aktivitas tiroid di dalam tubuhnya menjadi tidak optimal. Hal ini dapat menyebabkan rusaknya pertumbuhan rambut.  Asam lemak esensial Asam lemak esensial dapat menjaga kelembaban alami rambut dengan memproduksi minyak alami pada kulit kepala Umamah, 2010. 4. Vaskularisasi Vaskularisasi berkaitan dengan kondisi pembuluh darah. Universitas Sumatera Utara 12

II. Keadaan Patologik