Buku Luar Negeri Pemesanan Online Jurnal Internasional

diadakan lagi kecuali bila perbedaan edisi yang sudah terlalu jauh dan kwantitasnya masih kurang dibandingkan dengan jumlah pengguna.

2.4. Buku Luar Negeri

Kebijakan pembelian buku luar negeri BLN ditentukan hanya 1 eksemplar item untuk setiap judul, kemudian setelah buku diterima segera digandakan dengan cara fotokopi 4 eksemplar lagi. Cara ini diterapkan adalah didasarkan pada pertimbangan berikut: ƒ Pembatasan eksemplar dapat dimanfaatkan untuk menambah jumlah judul yang mampu dibeli, ƒ Penggandaan yang dilakukan oleh Perpustakaan untuk tujuan pelayanannya bukan untuk tujuan komersil dikecualikan dari pelanggaran hak cipta sebagaimana disebutkan pada pasal 15 e UU Hak Cipta Nomor 19 Tahun 2002 sebagai berikut: “Tidak dianggap pelanggaran hak cipta … e. Perbanyakan suatu Ciptaan selain Program Komputer, secara terbatas dengan cara atau alat apa pun atau proses yang serupa oleh perpustakaan umum, lembaga ilmu pengetahuan atau pendidikan, dan pusat dokumentasi yang no nkomersial semata-mata untuk keperluan aktivitasnya” ƒ Biaya penggantian jika buku tersebut hilang tidak terlalu memberatkan mahasiswa.

2.5. Buku Dalam Negeri

Perpustakaan USU menetapkan suatu kebijakan membeli seluruh buku dalam negeri untuk level perguruan tinggi tanpa proses seleksi yang ketat. Buku Dalam Negeri BDN dibeli 5 eksemplar setiap judul kecuali dengan alasan tertentu, misalnya direkomendasikan oleh dosen sebagai textbook yang dipakai dalam kegiatan belajar mengajar. Alasan lain misalnya ada judul tertentu yang dipakai oleh beberapa program studi, untuk hal ini disesuaikan rasio antara jumlah eksemplar dengan jumlah mahasiswanya. Dasar pertimbangan kebijakan pembelian seluruh judul buku dalam negeri adalah: Prestasi Bidang TUPOKSI fçt~|Ü|Ç ctÇztÜ|uâtÇ 12 ƒ Perpustakaan harus memberikan kontribusi dalam menggairahkan penerbitan buku dalam negeri yang lesu, karena mengutamakan produksi dalam negeri juga adalah anjuran Keppres No. 80 Tahun 2003. ƒ Produksi BDN pertahunnya yang hanya sekitar ± 3.500 judul x 5 eks x harga rata-rata Rp. 60.000,- = Rp. 1.050.000.000,- masih mampu ditopang anggaran pengadaan BDN Perpustakaan yang dialokasikan sebesar Rp. 1.500.000.000,-

2.3.4. Buku Ajar Dosen

Salah satu upaya perpustakaan melengkapi bahan pustaka yang dipakai dalam kegiatan belajar mengajar di kelas adalah mengupayakan tersedianya buku pegangan dosen textbook. Apabila buku belum tersedia perpustakaan menghubungi dosen yang bersangkutan untuk dibeli atau digandakan menjadi koleksi perpustakaan. Perpustakaan juga membeli atau fotokopi buku dosen yang mereka bawa dari luar negeri. Selain hal tersebut, Perpustakaan USU juga menetapkan kebijakan untuk membeli 10 eksemplar buku yang ditulis oleh Dosen USU. Pembayaran dilakukan dengan segera apabila yang bersangkutan menyampaikan karyanya tersebut ke Perpustakaan. Kebijakan ini kemudian disusul dengan Surat Keputusan Rektor No. 1618J05SKKU2007 yang diperbaharui lagi dengan SK Rektor No. 108H5.1.RSSA2010 tentang Insentif Bagi Dosen yang Menerbitkan Karya Ilmiah Internasional atau Buku. Dalam SK tersebut diberikan insentif bagi Dosen USU yang menulis buku sebesar Rp. 5.000.000,- dan bantuan penulisan artikel yang dimuat pada Jurnal Internasional sebesar Rp. 5.000.000,-. Jumlah buku yang dibeli dari Dosen USU pada tahun 2009 adalah 68 judul 680 eksemplar dan pada tahun 2010 Januari s.d. April sejumlah 44 judul 440 eks..

2.6. Pemesanan Online

Untuk keperluan yang mendesak dalam memenuhi permintaan khusus dari dosen, peneliti dan mahasiswa pascasarjana Perpustakaan juga melakukan pemesanan secara online Prestasi Bidang TUPOKSI fçt~|Ü|Ç ctÇztÜ|uâtÇ 13 melalui akses internet dengan metode pambayaran credit card. Pemesanan berproses dengan cepat namun ongkos pengiriman masih cukup tinggi yaitu USD 11.98 untuk setiap buku dengan shipping package baik dari Amerika maupun negara-negara Eropa lainnya. Meskipun demikian jasa ini cukup membantu perpustakaan dalam keadaan mendesak emergency. Perpustakaan juga memberikan bantuan kepada pengguna untuk berbelanja buku secara online untuk kalangan sendiri.

2.7. Jurnal Internasional

Jurnal adalah salah satu bahan pustaka penting sebagai sumber informasi keilmuan khususnya bagi para mahasiswa pascasarjana. Dengan bertambahnya program studi pascasarjana yang dibuka dari tahun ke tahun, Perpustakaan pun meresponnya dengan meningkatkan jumlah judul jurnal internasional yang dilanggan. Perpustakaan melanggan jurnal dalam negeri dalam bentuk cetak, menerima secara hadiah jurnal luar negeri dalam bentuk cetak, serta melanggan jurnal elektronik e-Journal internasional yang diakses secara online. Meskipun perpustakaan telah menyediakan jumlah yang besar e-jurnal tetapi masih ada saja program studi yang meminta melanggan jurnal yang belum terdaftar dalam databases tersebut dan itupun tetap dipenuhi dengan cara melanggan secara online. Prestasi Bidang TUPOKSI fçt~|Ü|Ç ctÇztÜ|uâtÇ 14

2.8. Hadiah