Putusan Pengadilan Agama Binjai dengan Register Nomor 24Pdt.G2009P.A BJI.

b. Putusan Pengadilan Agama Binjai dengan Register Nomor 24Pdt.G2009P.A BJI.

Kasus Posisi : - Tuan DN Pemohon melawan Nyonya M Termohon - Bahwa antara Pemohon dan Termohon telah melangsungkan pernikahan sesuai dengan Kutipan Akta Nikah Nomor 22819XII1992 yang dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama Kecamatan Binjai Timur. - Dalam perkawinan tersebut telah dilahirkan dua orang anak yang terdiri dari 1 satu orang laki-laki dan 1 satu orang perempuan yang pada saat putus perceraian masih di bawah umur. - Sebelumnya Pemohon pernah mengajukan cerai thalak dengan register Nomor 59Pdt.G2007P.A BJI, namun ditolak berdasarkan Putusan Pengadilan Agama Binjai karena permohonan Pemohon tidak didukung dengan keterangan saksi Pemohon. - Bahwa Termohon semakin tidak perduli lagi dengan anak-anak Pemohon-Termohon, Pemohon yang mengasuh dan merawatnya sampai saat ini. Kemudian Pemohon dan Termohon telah pisah rumah sejak dua tahun belakangan ini. - Sehingga jalan satu-satunya adalah bercerai karena kalau perkawinan diteruskan juga maka akan berpengaruh buruk bagi pertumbuhan dan perkembangan anak mereka. Universitas Sumatera Utara Putusan Hakim Perkara : -mengabulkan seluruh permohonan Pemohon dan memberi izin kepada Pemohon menjatuhkan thalak satu raj’i terhadap Termohon Kaedah Hukum : Kaedah hukum yang dirujuk dalam pertimbangan Hukum di atas adalah ketentuan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 pada Pasal 19 huruf b dan f, Pasal 34 ayat 3 Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 dan Pasal 116 huruf b dan f Kompilasi Hukum Islam. Jika diperhatikan dalam perkara ini baik pihak Suami selaku Pemohon maupun pihak Istri selaku Termohon tidak ada mengajukan tuntutan mengenai pemeliharaan maupun nafkah anak. Dalam perkara ini kedua anak Pemohon- Termohon dipelihara dan dibiayai oleh Ibu Pemohon Ibu Mertua Termohon dan Termohon tidak berkeberatan dengan hal tersebut. Maka mengenai pemeliharaan dan biaya nafkah anak tidak akan diputus oleh Pengadilan yang memutus perkara perceraian tersebut. Hal ini sesuai dengan asas Hukum Perdata yakni “Ultra Petitum Partium”. Universitas Sumatera Utara

c. Putusan Pengadilan Agama Binjai dengan Register Nomor 66Pdt.G2009P.A BJI.

Dokumen yang terkait

PENETAPAN UANG NAFKAH SEBAGAI TUNJANGAN PEMELIHARAAN ANAK AKIBAT PERCERAIAN DI PENGADILAN AGAMA SLEMAN

0 3 92

PENDAHULUAN Pelimpahan Hak Asuh Anak di bawah Umur Akibat Perceraian (studi kasus Pengadilan Agama Surakarta).

0 2 11

PELIMPAHAN HAK ASUH ANAK DIBAWAH UMUR AKIBAT PERCERAIAN Pelimpahan Hak Asuh Anak di bawah Umur Akibat Perceraian (studi kasus Pengadilan Agama Surakarta).

0 3 13

PELIMPAHAN HAK ASUH ANAK DIBAWAH UMUR AKIBAT PERCERAIAN Pelimpahan Hak Asuh Anak di bawah Umur Akibat Perceraian(studi kasus Pengadilan Agama Surakarta).

0 3 13

PERKAWINAN DI BAWAH UMUR DAN AKIBATNYA (Studi Putusan Perceraian pada Pasangan di Bawah Umur Perkawinan Di Bawah Umur Dan Akibatnya(Studi Putusan Perceraian pada Pasangan di Bawah Umur di Pengadilan Agama Surakarta dan Pengadilan Agama Karanganyar).

0 2 16

SKRIPSI Perkawinan Di Bawah Umur Dan Akibatnya(Studi Putusan Perceraian pada Pasangan di Bawah Umur di Pengadilan Agama Surakarta dan Pengadilan Agama Karanganyar).

0 1 14

PENDAHULUAN Perkawinan Di Bawah Umur Dan Akibatnya(Studi Putusan Perceraian pada Pasangan di Bawah Umur di Pengadilan Agama Surakarta dan Pengadilan Agama Karanganyar).

0 3 16

HAK ASUH ANAK DI BAWAH UMUR AKIBAT PERCERAIAN (STUDY KASUS DI PENGADILAN AGAMA SRAGEN).

0 1 15

AKIBAT HUKUM PERCERAIAN TERHADAP HAK ASUH ANAK (STUDI PUTUSAN HAKIM PENGADILAN AGAMA SURAKARTA NOMOR : 0536PDT.G2012PA.SKA.)

0 0 11

BAB II KARAKTER HADHANAH PADA PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MEDAN DARI TAHUN 2010-2012 1. Perceraian Dan Akibat Hukum Terhadap Anak a. Perceraian - Analisis Hadhanah Pada Putusan Hadhanah Di Pengadilan Agama Medan (Studi Putusan Pengadilan Agama Medan Tahun 20

0 0 31