17
BAB IV METODE PENELITIAN
4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian P
enelitian dilakukan pada kantor PT. Sekawan Jaya Wisesa di Jl. Pancing Medan. Geladikarya ini dilaksanakan selama 16 minggu, mulai bulan September
hingga Desember 2011.
4.2. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif, yaitu suatu metode yang dilakukan untuk mengumpulkan, menabulasi,
mengklarifikasi dan menginterpretasikan data sesuai keperluan yang diinginkan Indriantoro dan Supomo, 2002. Dengan melakukan pendekatan penelitian
melalui studi kasus terhadap keterlambatan distribusi BBM yang melibatkan PT. Sekawan Jaya Wisesa Marzuki, 2002. Sifat dari penelitian ini adalah deskriptif
eksplanatori yakni dengan menyajikan secara jelas pokok-pokok persoalan yang diteliti dengan memberikan uraian secara deskriptif yang menggambarkan secara
jelas, sistematis dan cermat pada pokok-pokok persoalan yang dijumpai dan atribut-atribut yang kemudian mencari jalan keluarnya bagi pemecahan masalah-
masalah yang dijumpai Indriatoro dan Supomo, 2002.
Universitas Sumatera Utara
18
4.3. Cara Pengumpulan Data
a. Pengamatan observation, dengan melakukan pengamatan langsung
pada proses distribusi BBM yang melibatkan PT. Sekawan Jaya Wisesa di wilayah Labuhan Batu.
b. Wawancara interview, kepada pihak pengelola PT. Sekawan Jaya
Wisesa, Pertamina, dan salah satu pemilik SPBU di Labuhan Batu mengenai prosedur dan pelaksanaan distribusi BBM.
c. Studi Dokumentasi, dengan mengumpulkan dan mempelajari data serta
informasi dari PT. Sekawan Jaya Wisesa dan Pertamina berupa dokumen-dokumen yang berkaitan dengan penelitian.
4.4. Jenis dan Sumber Data
a. Data Primer, diperoleh langsung dari pengamatan observation dan
wawancara interview. b.
Data Sekunder, diperoleh dari studi dokumentasi.
4.4. Analisis Data
Dalam penulisan geladikarya ini, analisis yang digunakan adalah : a.
Analisis Deskriptif dimaksudkan untuk menggambarkan peristiwa, tingkah laku dan perbuatan dari obyek yang diselidiki sehingga diperoleh faktor-
faktor penyebab keterlambatan distribusi BBM melalui Diagram Sebab Akibat.
b. Metode Induktif adalah metode berpikir dengan mengambil kesimpulan
dari data-data yang bersifat khusus. Berfikir induktif berangkat dari fakta-
Universitas Sumatera Utara
19 fakta yang khusus, peristiwa-peristiwa yang kongkrit, kemudian dari fakta-
fakta atau peristiwa-peristiwa yang khusus, kongkrit itu ditarik generalisasi-generalisasi yang mempunyai sifat umum Sutrisno, 2010.
Universitas Sumatera Utara
20
BAB V GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN