Faktor-faktor Pendukung dalam Pelaksanaan Ekstrakulikuler Aplikasi

untuk sebuah tingkah laku yang membuat seseorang bertindak melakukan sesuatu.

B. Faktor-faktor Pendukung dalam Pelaksanaan Ekstrakulikuler Aplikasi

Komputer 1. Sarana Sarana merupakan faktor pendukung yang sangat penting dalam melaksanakan kegiatan ekstrakulikuler komputer, karena sarana merupakan alat atau media dalam melakukan komunikasi, sarana-sarana yang terdapat di Panti Asuhan Al- Andalusia cukup memadai dan telah memenuhi standar sebagai salah satu alat pendukung dalam berkomunikasi. Hal ini dapat dilihat dari tabel dibawah ini : Tabel. 1 Sarana Pembelajaran Ekstrakulikuler Aplikasi Komputer No Sarana Jumlah Dibutuhkan Jumlah Tersedia Keterangan 1 Komputer 20 23 Mendukung 2 Fasilitas Internet 23 23 Mendukung 3 Meja 23 23 Mendukung 4 Kursi 23 23 Mendukung 5 White Board 1 1 Mendukung 6 Penghapus 1 1 Mendukung 7 Spidol 1 1 Mendukung Tabel di atas menjelaskan bahwa sarana yang tersedia dapat mendukung jalannya proses belajar-mengajar dalam program kegiatan ekstrakulikuler di Panti Asuhan Al-Andalusia 2. Faktor Lingkungan Yang dimaksud dengan faktor lingkungan disini adalah faktor situasi yang tidak bising dari suara-suara yang dapat menganggu ketenangan dalam proses belajar mengajar sehingga dapat menciptakan suasana yang kondusif, maka hal itu dapat mendukung terjadinya kegiatan proses belajar-mengajar pada kegiatan ekstrakulikuler. Selain itu faktor teman dan kemauan belajar pada diri sendiri dapat mempengaruhi jalannya proses penyampaian materi karena situasi yang kondusif dapat terbentuk dari faktor tersebut, jika situasi kondusif sudah terbentuk maka proses belajar-mengajar akan berjalan dengan efektif. 41 3. Faktor Kemampuan Dasar Faktor ini dapat menjadi pendukung terlaksananya komunikasi yang baik, faktor ini terdapat pada murid yang mempunyai basicskills mengenai 41 Agus, Guru Aplikasi Komputer Al-Andalusia, Hasil Wawancara, 5 April 2008 komputer, sehingga komunikator guru lebih mudah dalam menyampaikan pesan atau materi yang akan di sampaikan kepada komunikan murid 42 . Selanjutnya, jika melihat dari teori yang diungkapkan oleh Stewart L. Tubbs dan Silvia Mass mengenai ciri-ciri komunikasi yang baik dan efektif terdapat kesesuaian antara komunikator dan teori tersebut. langkah-langkah yang diambil oleh komunikator agar terciptanya keefektifan komunikasi dalam proses belajar-mengajar pada bidang ekstrakulikuler Aplikasi Komputer adalah sebagai berikut : 1. Pengertian : Komunikator mengerti akan pesan-pesan yang akan disampaikan kepada komunikan. Akan hal ini pada proses belajar-mengajar kegiatan ekstrakulikuler Aplikasi Komputer, komunikator sudah menguasai dan mengerti terhadap materi yang akan disampaiakan sehingga komunikator tidak canggung dalam menjelaskan atau menyampaikan materi yang akan diberi kepada komunikan. 2. Kesenangan : menjadikan hubungan yang hangat dan akrab serta menyenangkan, dalam hal ini komunikator cukup mampu bisa memberikan suatu hubungan yang harmonis terhadap komunikan sehingga komunikan tidak takut untuk bertanya kepada komunikator. 3. Mempengaruhi sikap : dapat mengubah sikap orang lain sehingga bertindak sesuai dengan kehendak komunikator tanpa merasa terpaksa, dalam hal ini komunikator mampu mengetahui latar belakang komunikan tersebut dengan demikian komunikator tahu bagaimana cara untuk mempengaruhi komunikan agar komunikan mau mengikuti apa-apa yang disampaikan oleh komunikator tanpa adanya paksaan. 42 Mulyadi, Guru Aplikasi Komputer Al-Andalusia, Hasil Wawancara, 13 April 2008 4. Hubungan sosial yang baik, menumbuhkan dan mempertahanan hubungan yang memuaskan dengan orang lain dalam berinteraksi, dalam hal ini komunikator mampu dan aktif dalam berinteraksi, karena dengan interaksi yang harmonis bagi komunikator dan komunikan akan menimbulkan hubungan sosial yang baik dan lebih mudah akrab. 5. Tindakan : membuat komunikan melakukan suatu tindakan yang sesuai dengan isi pesan yang akan disampaikan.

C. Faktor-faktor Penghambat dalam Pelaksanaan Ekstrakulikuler Aplikasi