Aktivitas Siswa Hasil Penelitian Siklus II

78 singkat yang berhubungan dengan kompetensi yang dipelajari. Diskriptor yang muncul selama pembelajaran yaitu membimbingmemfasilitasi siswa menyimpulkan hasil pembelajaran dan memberikan pesan moral singkat yang berhubungan dengan kompetensi yang dipelajari. Skor keseluruhan keterampilan guru pada siklus II adalah 28. Skor tersebut kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis kualitatif berdasarkan tabel. Hasil analisis kualitatif tentang keterampilan guru tersebut termasuk dalam kategori baik.

b. Aktivitas Siswa

Hasil pengamatan aktivitas siswa dalam pelaksanaan proses pembelajaran pada siklus II dapat dilihat pada tabel berikut ini. Tabel 4.13. ANALISIS HASIL PENGAMATAN AKTIVITAS SISWA SIKLUS II No Indikator Tingkat kemampuan Jumlah Rata-rata 1 2 3 4 1 Siswa memperhatikan penjelasan guru Visual Activities dan Learning Avtivities _ 6 18 10 106 3,12 2 Siswa mengajukan pertanyaan Oral Activities 8 16 10 _ 70 2,06 3 Siswa menjawab pertanyaan 1 10 18 5 95 2,79 79 Oral Activities 4 Siswa menjadi pengamat kelompok yang bermain peran Visual Activities dan Oral Avtivities 1 5 20 8 103 3,03 5 Siswa bermain peran motor Activities 1 2 17 14 112 3,29 6 Mengerjakan evaluasi Writing Activities _ 2 17 15 115 3,38 7 Antusias siswa dalam pembelajaran melalui model pembelajaran bermain peran Emotional Activities _ 3 25 6 105 3,08 Jumlah 706 20,76 Kriteria Baik Tabel 4.14. KATEGORI PENILAIAN AKTIVITAS SISWA B Skor Nilai Ketuntasan 23,25 ≤ skor ≤ 28 Sangat Baik Tuntas 17,5 ≤ skor 23,25 Baik Tuntas 11,75 ≤ skor 17,5 Cukup Tidak tuntas 7 ≤ skor 11,75 Kurang Tidak tuntas 80 erdasarkan tabel 4.13 menunjukan hasil aktivitas siswa dalam pembelajaran dengan model bermain peran pada siklus II. Pada saat guru menjelaskan materi, sebagian besar siswa sudah mau memperhatikan dengan sungguh- sungguh dan beberapa siswa mampu menjawab pertanyaan spontan dari guru. Tetapi ada juga siswa yang masih bermain sendiri ataupun berbicara dengan teman yang lainnya. Pada saat pembelajaran, sebagian siswa sudah berani mengajukan pertanyaan dan mengajukan pertanyaan yang sesuai dengan materi. Tetapi sebagian siswa masih belum berani mengajukan pertanyaan. Pada saat guru memberikan pertanyaan, sebagian besar siswa dapat menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru dengan tepat. Hanya beberapa siswa saja yang belum dapat menjawab pertanyaan dari guru. Sebagian besar siswa sudah mengamati kelompok yang bermain peran, beberapa siswa memberikan tanggapan dan masukan yang positif. Tetapi masih ada siswa yang tidak mau menjadi pengamat. Pada saat bermain peran, sebagian besar siswa sudah menghayati peran yang mereka mainkan tetapi masih membaca teks. Siswa masih belum berani bermain peran tanpa membaca teks. Pada saat mengerjakan evaluasi, siswa mengerjakan evaluasi dengan tenang dan sesuai alokasi waktu yang ditentukan, hanya beberapa siswa yang masih mencontek teman. Selama pembelajaran 81 berlangsung, siswa tidak terlihat tegang dan menunjukan kegembiraan. Hal ini menunjukan siswa berantusias mengikuti pembelajaran. Secara keseluruhan aktivitas siswa pada siklus II memperoleh skor 18,2 dengan kriteria baik B.

c. Paparan hasil belajar siswa

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS IVB SD NEGERI TAMBAKAJI 01 SEMARANG

0 31 348

IMPLEMENTASI MODEL QUANTUM TEACHING DENGAN MEDIA FLASHCARD UNTUK MENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS PADA SISWA KELAS VA SDN WATES 01 SEMARANG

0 16 346

PENERAPAN METODE INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA PADA SISWA KELAS VA SD NEGERI BENDAN NGISOR SEMARANG

0 24 329

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN MIND MAP BERBASIS LINGKUNGAN UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI TAMBAKAJI 05 KOTA SEMARANG

2 25 261

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran IPS Pada Siswa Kelas V SD Negeri Kalibanteng Kidul 01 Kota Semarang

0 32 299

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN BERMAIN JAWABAN UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR IPS Penerapan Strategi Pembelajaran Bermain Jawaban untuk Meningkatkan Keaktifan Belajar IPS pada Siswa Kelas IV SD Negeri 3 Putat Tahun 2012/2013.

0 2 16

PENERAPAN MODEL ROLE PLAYING(BERMAIN PERAN) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN SOSIAL SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS.

0 3 46

Penerapan pembelajaran kontekstual untuk meningkatkan kualitas proses dan hasil belajar IPS kelas VA SD Negeri Ungaran 1.

0 0 290

Penerapan pembelajaran kontekstual untuk meningkatkan kualitas proses dan hasil belajar IPS kelas VA SD Negeri Ungaran 1

0 0 288

(ABSTRAK) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERMAIN PERAN UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS PADA SISWA KELAS VA SD TAMBAKAJI 01.

0 0 2