sendiri. Hal tersebut dilakukan untuk mengecek apakah data temuan yang diperoleh peneliti dari hasil tes komunikasi matematis subjek penelitian benar atau
tidak. Instrumen pedoman wawancara ini selanjutnya divalidasi oleh ahli yang
terdiri atas dua orang. Yang dimaksud ahli dalam hal ini adalah dosen pendidikan matematika. Dipilihnya dosen karena dosen dipandang sebagai pakar dan praktisi
yang telah ahli dan berpengalaman dalam mengembangkan instrumen penelitian. Validasi intrumen wawancara diarahkan pada kejelasan butir pertanyaan dan
apakah pertanyaan sudah mengungkap kemampuan komunikasi matematis subjek penelitian dalam menyelesaikan masalah matematika.
Secara umum pengembangan pedoman wawancara yang dimulai dari penyusunan draf pedoman wawancara, justifikasi instrumen oleh validator
berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan, yaitu kejelasan butir pertanyaan dan apakah pertanyaan sudah mengarah pada tujuan kemampuan komunikasi
matematis subjek penelitian dalam menyelesaikan masalah matematika, revisi berdasarkan temuan dan saran validator, sampai dengan instrumen pedoman
wawancara yang siap digunakan.
3.6 Teknik Analisis Data
Menurut Gunawan 2013: 209 analisis data adalah sebuah kegiatan untuk mengatur,
mengurutkan mengelompokkan,
memberi kodetanda,
dan mengkategorikannya sehingga diperoleh suatu temuan berdasarkan fokus atau
masalah yang ingin dijawab. Analisis dilakukan secara mendalam pada peserta didik tentang kemampuan komunikasi matematis setelah peserta didik
digolongkan berdasarkan tipe kepribadiannya. Miles dan Huberman dalam Sugiyono 2013: 337-345 mengemukakan bahwa aktivitas dalam analisis data
kualitatif dilakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus menerus sampai tuntas, sehingga datanya sudah jenuh. Aktivitas dalam analisis data, yaitu data
reduction, data display, dan conclusion drawingverification. 1.
Data Reduction Reduksi Data Reduksi data merupakan kegiatan yang mengacu pada proses pemilihan
dan pengidentifikasian data yang memiliki makna jika dikaitkan dengan masalah penelitian, dan selanjutnya membuat kode pada setiap satuan sehingga diketahui
berasal dari sumber mana. 2.
Data Display Penyajian Data Penyajian data meliputi pengklasifikasian data, yaitu menuliskan
kumpulan data yang terorganisir dan terkategori sehingga memungkinkan untuk menarik simpulan dari data tersebut. Data-data yang dikumpulkan berupa hasil
angket penggolongan tipe kepribadian, hasil tes kemampuan komunikasi matematis subjek penelitian, hasil transkrip wawancara antara peneliti dan subjek
penelitian mengenai kemampuan komunikasi matematis, dan dokumentasi. 3.
Conclusion Drawingverification
Penarikan simpulan dan verifikasi dengan memperhatikan angket penggolongan tipe kepribadian untuk menggolongkan tipe kepribadian peserta
didik. Selain itu, dengan memperhatikan hasil tes kemampuan komunikasi matematis, hasil wawancara, dan dokumen-dokumen peneliti dapat menarik
kesimpulan untuk menentukan sejauh mana kemampuan komunikasi matematis subjek penelitian berdasarkan tipe kepribadian yang mereka miliki.
Model interaktif dalam analisis data ditunjukkan pada Gambar 3.2 Sugiyono, 2013: 338.
Gambar 3.2 Komponen dalam analisis data interactive model
3.7 Pengujian Keabsahan Data