Tingkat Suku Bunga SBI Inflasi Nilai Tukar RupiahUS Return Saham

1 Jika nilai probabilitas 0,05 lebih kecil atau sama dengan nilai probabilitas sig atau [ 0,05 sig ] , maka H diterima dan Ha ditolak, artinya tidak signifikan Riduan, 2007:103-104. 2 Jika nilai probabilitas 0,05 lebih besar atau sama dengan nilai probabilitas sig atau [ 0,05 sig ] , maka H ditolak Ha diterima, artinya signifikan Riduan, 2007:103-104.

F. Operasional Variabel Penelitian

Masing-masing variabel dalam penelitian ini secara operasional dapat didefinisikan sebagai berikut:

1. Tingkat Suku Bunga SBI

Tingkat suku bunga SBI adalah ukuran keuntungan investasi berupa sertifikat bank Indonesia yang dapat diperoleh pemodal dan juga biaya modal yang harus dikeluarkan perusahaan untuk menggunakan dana dari pemodal. Pengukuran yang digunakan adalah satuan persentase dan data yang diambil adalah tingkat suku bunga SBI mulai bulan Januari 2006-Desember 2009. Tingkat Suku BUnga SBI = M i . W i

2. Inflasi

Inflasi adalah ukuran ekonomi yang memberikan gambaran tentang peningkatan harga rata-rata barang dan jasa yang diproduksi oleh sistem perekonomian. Inflasi juga merupakan salah satu ukuran aktivitas ekonomi yang sering digunakan untuk menggambarkan kondisi ekonomi nasional. Tingkat inflasi dapat diukur dengan menggunakan laju inflasi yang terlihat dalam Indeks Harga Konsumen IHK, adapun cara menghitung IHK adalah sebagai berikut : Sumber : Sadono Sukirno

3. Nilai Tukar RupiahUS

Dalam penelitian inivariabel kurs yang digunakan adalah kurs tengah rupiah terhadap US Dollar. Savatore 1997:49 Nilai tukar atau kurs Exchange Rate didefinisikan sebagai harga mata uang luar negeri dalam satuan mata uang domestik. Kurgmnan 2000:355 kurs adalah harga sebuah mata uang dari suatu negara yang diukur atau dinyatakan dalam mata uang lain. Mankiw 2000:192. Adapun untuk nilai tukar yang digunakan dalam perhitungan ini adalah nilai tukar kurs tengah, dengan persamaan sebagai berikut: Nilai Tukar Rp = Kurs Nilai Tengah Rp t x Kurs Nilai Tengah Rp t – 1 Kurs Tengah Rp t – 1 Sumber : Mankiw

4. Return Saham

Return Saham adalah tingkat pengembalian atau hasil yang diperoleh dari suatu investasi, dalam hal ini investasi saham. Return yang digunakan dalam penelitian ini adalah return realisasi. Return realisasi dihitung berdasarkan data histories. Return saham diukur dengan rumus sebagai berikut: R it = P t – P t – 1 P t – 1

5. Indeks Harga Saham Gabungan IHSG