Hasil dan Identifikasi Sponge Hasil Pemeriksaan Karakteristik

34

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil dan Identifikasi Sponge

Hasil identifikasi sponge yang dilakukan oleh Laboratorium Ekologi Prodi Biologi FMIPA-Institut Teknologi Sepuluh November ITS Surabaya adalah Xeastospongia sp de Laubenfels.

4.2 Hasil Pemeriksaan Karakteristik

Hasil karakterisasi simplisia sponge Xeastospongia sp de Laubenfels meliputi dari pemeriksaan karakteristik sponge secara makroskopik, Pemeriksaan karakteristik serbuk simplisia secara mikroskopik, pemeriksaan kadar air, kadar sari larut air, kadar sari larut etanol, kadar abu total, kadar abu yang tidak larut asam,dapat dilihat pada Tabel 4.1 Pemeriksaan karakteristik sponge secara makroskopik dilakukan untuk memperoleh identitas kebenaran simplisia. Hasil pemeriksaan Xeastospongia sp de Laubenfels diperoleh tempat spesimen itu hidup melekat pada batu-batuan atau karang-karang mati, tubuh besar dan tumbuh tegak berbentuk seperti bunga, warna ketika diambil berwarna coklat terang, berbau tak sedap. Pemeriksaan karakteristik serbuk simplisia secara mikroskopik dilakukan untuk memperoleh identitas simplisia kebenaran simplisia. Hasil pemeriksaan karakteristik serbuk simplisia Xeastospongia sp de Laubenfels secara mikroskopik terlihat adanya spikula megasklera monoaxon jenis Hastate oxea. Hasil dapat dilihat pada tabel 4.1. 35 Tabel 4.1 Hasil karakterisasi simplisia sponge No. Karakteristik Simplisia Hasil 1. Kadar air 6,00 2. Kadar sari larut dalam etanol 5,43 3. Kadar sari arut dalam air 4,47 4. Kadar abu total 10.13 5. Kadar abu tidak larut dalam asam 7,077 Hasil penepatapan kadar air pada sponge Xeastospongia sp de Laubenfels yaitu 6,00 dengan tujuan untuk memberikan batasan minimal kandungan air yang masih dapat ditolerir di dalam ekstrak karena tingginya kandungan air menyebabkan ketidakstabilan sediaan obat, bakteri dan jamur cepat tumbuh dan bahan aktif yang terkandung didalamnya dapat terurai. Kadar sari yang larut dalam etanol dengan bobot persen 5,43 penetapan kadar sari yang larut dalam air dan etanol dilakukan untuk mengetahui banyaknya senyawa polar yang larut dalam air dan etanol.

4.3 Hasil Skrining Senyawa Kimia