2. Macam-Macam Hipotermi
1. Tanda-tanda Hipotermi sedang stress dingin
Aktifitas berkurang, letargi, tangisan lemah, kulit berwarna tidak rata, kemampuan menghisap lemah dan kaki teraba dingin
2. Tanda-tanda Hipotermi berat cedera dingin
Sama dengan hipotermi sedang, bibir dan kuku kebiruan, Pernafasan lambat, bunyi jantung lambat, selanjutnya mungkin timbul hipogklemia dan asidosis
metabolic
3. Tanda-tanda stadium lanjut
Muka, ujung kaki dan tangan berwarna merah terang, bagian tubuh lainnya pucat, kulit mengeras merah dan timbul edema terutama pada punggung, kaki
dan tangan cholil, 2003.
3. Penyebab Hipotermi
Ketika bayi baru lahir tidak segera dibersihkan, terlalu cepat dimandikan, tidak segera diberi pakaian, tutup kepala, dan dibungkus, diletakkan pada ruangan yang
dingin, tidak segera didekapkan pada ibunya, terlalu cepat dipisahkan dari ibunya dan tidak segera disusui ibunya http:rioyonotan.blogsppot.com dikutip 7 November 2009.
Universitas Sumatera Utara
4. Mekanisme Terjadinya Kehilangan Panas
1. Evaporasi Adalah jalan utama bayi kehilangan panas, kehilangan panas yang terjadi karena
penguapan cairan ketuban pada permukaan tubuh oleh panas tubuh bayi sendiri karena setelah lahir, tubuh bayi tidak dikeringkan.
2. Konduksi Adalah kehilangan panas tubuh melalui kontak langsung antara tubuh bayi dengan
permukaan yang dingin, meja, tempat tidur atau timbangan yang temperaturnya lebih rendah dari tubuh bayi yang akan menyerap panas tubuh bayi melalui
mekanisme konduksi apabila bayi diletakkan diatas benda-benda tersebut, 3.
Konveksi Adalah kehilangan panas tubuh yang terjadi saat terpapar udara sekitar yang lebih
dingin, bayi yang dilahirkan ditempatkan di dalam ruangan yang dingin akan cepat mengalami kehilangan panas. Kehilangan panas juga terjadi konveksi aliran
udara dari kipas angin, hembusan udara melalui ventilasi atau pendinginan udara. 4.
Radiasi Adalah kehilangan panas yang terjadi karena bayi ditempatkan didekat benda-
benda yang mempunyai suhu tubuh lebih rendah dari suhu tubuh bayi. Bayi bisa kehilangan panas dengan cara ini karena benda-benda tersebut menyerap radiasi
panas tubuh bayi wiknjosastro, 2008 hal:96.
6. Pencegahan Hipotermi