BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Inisiasi Menyusu Dini IMD 1. Definisi Inisiasi Menyusui Dini
Inisiasi menyusu dini early initiation atau permulaan menyusu dini adalah bayi mulai menyusui sendiri segara setelah lahir Ambarwati, 2009,hal: 36.
Inisiasi menyusu dini early inisiation atau permulaan menyusu dini adalah kemampuan bayi mulai menyusu sendiri segera setelah lahir http:breastcrawl. inisiasi
menyusui dini diperoleh 7oktober2009. Inisiasi menyusu dini IMD adalah proses membiarkan bayi dengan nalurinya
sendiri dapat menyusu segera dalam satu jam pertama setelah lahir, bersamaan dengan kontak kulit antara bayi dengan kulit ibu bayi dibiarkan setidaknya selama satu jam di
dada ibu, sampai dia menyusu sendiri http:idris,inisiasi menyusu dini,2008.
2. Manfaat Inisiasi Menyusu Dini bagi bayi
a. Menurunkan kejadian hipotermi, hipoglikemi dan asfiksia
1 Menurunkan kejadian hipotermi
Luas permukaan tubuh bayi ± 3 kali luas permukaan tubuh orang dewasa. Lapisan insulasi jaringan lemak di bawah kulit tipis, kecepatan kehilangan panas
pada tubuh bayi baru lahir ± 4 kali pada orang dewasa. Pada ruang bersalin dengan suhu 20-25
C, suhu kulit bayi akan turun 0,3 Celsius, suhu tubuh
bagian dalam turun 0,1 C menit. Selama periode dini setelah bayi lahir,
6
Universitas Sumatera Utara
biasanya berakibat kehilangan panas komulatif 2-3 Celsius. Kehilangan panas
ini terjadi melalui konveksi, konduksi, radiasi, evavorasi Nelson, 2000. Menurut penelitian Bergman, kulit ibu berfungsi sebagai inkubator, karena kulit
ibu merupakan thermoregulator bagi bayi. Suhu kulit 1 celsius lebih tinggi dari ibu
yang tidak bersalin. Apabila pada saat lahir bayi mengalami hiportermi, dengan terjadi skin to skin contact secara otomatis suhu kulit ibu akan meningkat 2
C. Sebaliknya apabila bayi mengalami hipertermi, suhu kulit ibu akan turun 1
C Roesli, 2008 hal:28. Bayi baru lahir sebaiknya tidak dibersihkan, cukup hanya dengan dikeringkan
saja, karena akan menghilangkan vernik caseosa. Yaitu lapisan lemak hasil produksi kelenjar serebrum berfungsi sebagai pelindung. Lapisan ini akan terlepas dengan
sendirinya. Membersihkan tubuh bayi dengan menggunakan sabun yang mengandung heksaklorofen akan mengakibatkan adanya vaskuolisasi di susunan saraf pusat bayi yang
ditandai dengan adanya kejang pada bayi Markum, 1991. 2
Menurunkan kejadian asfiksia Dengan inisiasi menyusu dini, ibu dan bayi menjadi lebih tenang. Hal ini akan
membantu pernapasan dan bunyi jantung lebih stabil. 3
Menurunkan kejadian hipogklemia Inisiasi menyusu dini membuat bayi menjadi tenang dan frekuwensi menangis
kurang sehingga mengurangi pemakaian energi WBW, 2007. Penelitian membukt ikan bahwa bayi yang melakukan IMD memiliki tingkat gula darah
yang lebih baik dari pada bayi yang baru lahir yang dipisahkan dari ibunya http:www. mediasehat.com,2008.
Universitas Sumatera Utara
b. Meningkatkan kekebalan tubuh bayi
Bayi akan mendapatkan kolostrum liquid gold untuk minuman pertama yang merupakan hadiah kehidupan yang mana kolostrum mengandung banyak zat
kekebalan aktif, antibody, dan banyak protein protective, kolostrum juga mengandung faktor pertumbuhan akan membuat lapisan yang melindungi usus
bayi yang masih belum matang sekaligus mematangkan usus bayi dan mengefektifkan fungsi selain itu kolostrum kaya dengan vitamin A yang akan
membantu menjaga kesehatan mata dan mencegah infeksi. Kolostrum akan merangsang pergerakan usus sehingga meconium akan segera dibersihkan dari
usus. Melalui jilatan bayi pada saat mulai menyusu, bayi akan tercemar terlebih dahulu oleh bakteri ibu yang tidak berbahaya.
c. Meningkatkkan pengeluaran hormon oksitosin
Melalui sentuhan, emutan dan jilatan bayi pada putting susu ibu akan merangsang pengeluaran hormon oksitosin yang penting. Oksitosin akan
menyebabkkan uterus berkontraksi sehingga membantu pengeluaran plasenta dan mengurangi terjadi pendarahan post partum. Disamping itu oksitosin akan
merangsang hormon lain yang membuat ibu menjadi tenang, rileks, meningkatkan ambang rasa nyeri, dan mencintai bayinya selain itu oksitosin juga
dapat merangsang pengaliran ASI dari payudara d.
Memfasilitasi bonding attachment bonding atau ikatan batin menujukkan perjalinan hubungan orang tua dan bayi
saat awal kelahiran, sifat dan tingkah laku jalinan saling berhubungan yang tercipta antara ibu dan bayi sering berupa sentuhan halus ibu dengan ujung
Universitas Sumatera Utara
jarinya pada anggota gerak dan wajah bayi serta membelai dengan penuh kasih sayang. bayi baru lahir matanya terbuka lebih lama dari pada hari-hari
selanjutnya janin dalam kandungan akan merasakan suasana yang aman, nyaman, merasa dilindungi, merasa dicintai dan disayangi. Kemudian ibu dan
bapak akan merasa bahagia bertemu dengan bayi untuk pertama kalinya dimana mereka akan bersatu dalam satu rasa yaitu cinta sehingga dapat meningkatkan
keberhasilan ASI eksklusif http:inanoorinayanti.bloogspot.inisiasi menyusu dini.com, 2009.
3. Manfaaat Inisiasi Menyusui Dini bagi Ibu