total, yang merupakan jumlah tiap skor butir. Dalam hal ini, teknik korelasi untuk menentukan validitas item ini sampai sekarang merupakan teknik yang paling banyak
digunakan. Selanjutnya dalam memberikan interprestasi terhadap koefisien korelasi, dimana item yang mempunyai korelasi positif dengan kriteria skor total serta
korelasi yang tinggi, menunjukkan bahwa item tersebut mempunyai validitas yang tinggi pula.
Menurut Sugiyono 2005: 152, “Jumlah anggota sampel digunakan sekitar 30 orang”. Biasanya, syarat minimum yang dianggap memenuhi syarat adalah kalau r =
0,30. Jadi, jika korelasi antara butir dengan skor total kurang dari 0,30, maka butir dalam instrumen tersebut dinyatakan tidak valid. Pengujian dilakukan dengan
menggunakan SPSS Statistical Program for Social Sciences versi 12,0.
3.8.2. Uji Reliabilitas
Uji Reliabilitas adalah menguji apakah hasil kuesioner dapat dipercaya atau tidak. Pengujian reliabilitas instrumen dapat dilakukan secara eksternal maupun
internal. Secara eksternal dapat dilakukan dengan test retest stability, eguivalent, dan gabungan keduanya. Secara internal reliabilitas instrumen dapat diuji dengan
menganalisis konsistensi butir-butir yang ada pada instrumen dengan teknik tertentu. Menurut Sugiyono 2005: 153, “pengujian reliabilitas dengan internal
consistency dengan teknik belah dua split half yang dianalisis dengan rumus Spearmen Brown. Untuk keperluan itu, maka butir-butir instrumen di belah menjadi
dua kelompok, yaitu kelompok instrumen ganjil dan kelompok genap. Selanjutnya,
Ida Manullang : Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Jasa Penerbangan PT. Garuda…, 2008 USU e-Repository © 2008
skor data tiap kelompok disusun sendiri. Pengujian reliabilitas instrumen dapat dilakukan dengan teknik belah dua dari Spearmen Brown.
Perhitungan reliabilitas pada penelitian ini menggunakan analisis yang dikembangkan oleh Alpha Cronbach. Pada uji ini, reliabel jika alpha hitung lebih
besar dari 0,50 di mana kriteria sebagai berikut: ∝ ≥ 0,50 artinya instrumen reliabel.
∝ 0,50 artinya instrumen tidak reliabel. Berdasarkan hasil uji validitas yang dibagikan kepada 30 responden,
diperoleh hasil uji Validitas dan
Reliabel
sebagai berikut:
Tabel 3.2. Hasil Uji Validitas Variabel Tangible Indikator
R-
hitung
R-
kritis
Ket
1. Jenis pesawat 2. Kecanggihan pesawat
3. Fasilitas 4. Kerapian pegawai
5. Materi brosur 0,389
0,634 0,461
0,316 0,682
0,30 0,30
0,30 0,30
0,30 Valid
Valid Valid
Valid Valid
Sumber: Hasil Penelitian, 2008 Data diolah
Dari Tabel 3.2 di atas menunjukkan bahwa instrumen pertanyaan dari variabel tangible adalah Valid karena R-
hitung
lebih besar dari R-
kritis.
Ida Manullang : Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Jasa Penerbangan PT. Garuda…, 2008 USU e-Repository © 2008
Tabel 3.3. Hasil Uji Reliabilitas Variabel Tangible Indikator
Alpha hitung
Alpha kritis
Ket
1. Jenis pesawat 2. Kecanggihan pesawat
3. Fasilitas 4. Kerapian pegawai
5. Materi brosur 0,7245
0,6237 0,6947
0,7467 0,6080
0,50 0,50
0,50 0,50
0,50 Reliabel
Reliabel Reliabel
Reliabel Reliabel
Sumber: Hasil Penelitian, 2008 Data diolah
Berdasarkan Tabel 3.3, menunjukkan bahwa dari 5 indikator pengukuran tentang tangible secara rata-rata reliabel, karena Alpha-hitung lebih besar dari 0,50.
Maka kuesioner yang telah disusun dapat dikatakan reliabel.
Tabel 3.4. Hasil Uji Validitas Variabel Reliability Indikator
R-
hitung
R-
kritis
Ket
1. Ketepatan menepati janji 2. Ketepatan waktu
3. Kesesuaian pelaksanaan 4. Kepedulian
5. Kesungguhan 0,388
0,499 0,510
0,317 0,570
0,30 0,30
0,30 0,30
0,30 Valid
Valid Valid
Valid Valid
Sumber: Hasil Penelitian, 2008 Data diolah
Dari Tabel 3.4 di atas menunjukkan bahwa instrumen pertanyaan dari variabel Reliability adalah Valid karena R-
hitung
lebih besar dari R-
kritis.
Ida Manullang : Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Jasa Penerbangan PT. Garuda…, 2008 USU e-Repository © 2008
Tabel 3.5. Hasil Uji Reliabilitas Variabel Reliability Indikator
Alpha Hitung
Alpha kritis
Ket
1. Ketepatan menepati janji 2. Ketepatan waktu
3. Kesesuaian pelaksanaan 4. Kepedulian
5. Kesungguhan 0,6776
0,6291 0,6280
0,7045 0,5987
0,50 0,50
0,50 0,50
0,50 Reliabel
Reliabel Reliabel
Reliabel Reliabel
Sumber: Hasil Penelitian, 2008 Data diolah
Berdasarkan Tabel 3.5, menunjukkan bahwa dari 5 indikator pengukuran tentang Reliability secara rata-rata reliabel, karena Alpha-hitung lebih besar dari
0,50. Maka kuesioner yang telah disusun dapat dikatakan reliabel.
Tabel 3.6. Hasil Uji Validitas Variabel Responsiveness Indikator
R-
hitung
R-
kritis
Ket
1. Kejelasan informasi 2. Kecepatan pelayanan
3. Ketepatan pelayanan 4. Kesediaan membantu
5. Kesediaan menanggapi 0,6077
0,3666 0,5241
0,5040 0,3372
0,30 0,30
0,30 0,30
0,30 Valid
Valid Valid
Valid Valid
Sumber: Hasil Penelitian, 2008 Data diolah
Dari Tabel 3.6 di atas menunjukkan bahwa instrumen pertanyaan dari variabel Responsiveness adalah Valid karena R-
hitung
lebih besar dari R-
kritis.
Ida Manullang : Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Jasa Penerbangan PT. Garuda…, 2008 USU e-Repository © 2008
Tabel 3.7. Hasil Uji Reliabilitas Variabel Responsiveness Indikator
Alpha hitung
Alpha Kritis
Ket
1. Kejelasan informasi 2. Kecepatan pelayanan
3. Ketepatan pelayanan 4. Kesediaan membantu
5. Kesediaan menanggapi 0,5987
0,6988 0,6319
0,6435 0,7088
0,50 0,50
0,50 0,50
0,50 Reliabel
Reliabel Reliabel
Reliabel Reliabel
Sumber:
Hasil Penelitian, 2008 Data diolah
Berdasarkan Tabel 3.7, menunjukkan bahwa dari 5 indikator pengukuran tentang Responsiveness secara rata-rata reliabel, karena alpha-hitung lebih besar
dari 0,50. Maka kuesioner yang telah disusun dapat dikatakan reliabel.
Tabel 3.8. Hasil Uji Validitas Variabel Assurance Indikator
R-
hitung
R-
kritis
Ket
1. Kepercayaan 2. Rasa aman
3. Kenyamanan 4. Kesopanan
5. Jaminan asuransi 0,4395
0,3158 0,6340
0,3741 0,4633
0,30 0,30
0,30 0,30
0,30 Valid
Valid Valid
Valid Valid
Sumber: Hasil Penelitian, 2008 Data diolah
Dari Tabel 3.8 di atas menunjukkan bahwa instrumen pertanyaan dari variabel Assurance adalah Valid karena R-
hitung
lebih besar dari R-
kritis.
Ida Manullang : Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Jasa Penerbangan PT. Garuda…, 2008 USU e-Repository © 2008
Tabel 3.9. Hasil Uji Reliabilitas Variabel Assurance Indikator
Alpha Hitung
Alpha kritis
Ket
1. Kepercayaan 2. Rasa aman
3. Kenyamanan 4. Kesopanan
5. Jaminan asuransi 0,6377
0,6881 0,5513
0,6665 0,6270
0,50 0,50
0,50 0,50
0,50 Reliabel
Reliabel Reliabel
Reliabel Reliabel
Sumber:
Hasil Penelitian, 2008 Data diolah
Berdasarkan Tabel 3.9, menunjukkan bahwa dari 5 indikator pengukuran tentang Assurance secara rata-rata reliabel, karena alpha-hitung lebih besar dari
0,50. Maka kuesioner yang telah disusun dapat dikatakan reliabel.
Tabel 3.10. Hasil Uji Validitas Variabel Empathy Indikator
R-
hitung
R-
kritis
Ket
1. Perhatian secara individual 2. Jam operasi yang nyaman
3. Pemahaman kebutuhan secara spesifik 4. Membangun minat
5. Kesesuaian jam kerja 0,3111
0,6209 0,3715
0,5077 0,4927
0,30 0,30
0,30 0,30
0,30 Valid
Valid Valid
Valid Valid
Sumber: Hasil Penelitian, 2008 Data diolah
Dari Tabel 3.10 di atas menunjukkan bahwa instrumen pertanyaan dari variabel Empathy adalah Valid karena R-
hitung
lebih besar dari R-
kritis.
Ida Manullang : Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Jasa Penerbangan PT. Garuda…, 2008 USU e-Repository © 2008
Tabel 3.11. Hasil Uji Reliabilitas Variabel Empathy Indikator
Alpha hitung
Alpha kritis
Ket
1. Perhatian secara individual 2. Jam operasi yang nyaman
3. Pemahaman kebutuhan secara spesifik 4. Membangun minat
5. Kesesuaian jam kerja 0,7088
0,5812 0,6877
0,6287 0,6377
0,50 0,50
0,50 0,50
0,50 Reliabel
Reliabel Reliabel
Reliabel Reliabel
Sumber:
Hasil Penelitian, 2008 Data diolah
Berdasarkan Tabel 3.11, menunjukkan bahwa dari 5 indikator pengukuran tentang Empathy secara rata-rata reliabel, karena alpha-hitung lebih besar dari 0,50.
Maka kuesioner yang telah disusun dapat dikatakan reliabel.
Tabel 3.12. Hasil Uji Validitas Variabel Kepuasan Indikator
R-
hitung
R-
kritis
Ket
1. Kualitas jasa 2. Kualitas pelayanan
3. Tarif harga tiket 4. Jaminan mutu
5. Biaya-biaya yang ditetapkan 0,3178
0,6048 0,3775
0,5996 0,5181
0,30 0,30
0,30 0,30
0,30 Valid
Valid Valid
Valid Valid
Sumber: Hasil Penelitian, 2008 Data diolah
Dari Tabel 3.12 di atas menunjukkan bahwa instrumen pertanyaan dari variabel Kepuasan adalah Valid karena R-
hitung
lebih besar dari R-
kritis.
Ida Manullang : Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Jasa Penerbangan PT. Garuda…, 2008 USU e-Repository © 2008
Tabel 3.13. Hasil Uji Reliabilitas Variabel Kepuasan Indikator
Alpha hitung
Alpha Kritis
Ket
1. Kualitas jasa 2. Kualitas pelayanan
3. Tarif harga tiket 4. Jaminan mutu
5. Biaya-biaya yang ditetapkan 0,7326
0,6224 0,7140
0,6207 0,6606
0,50 0,50
0,50 0,50
0,50 Reliabel
Reliabel Reliabel
Reliabel Reliabel
Sumber:
Hasil Penelitian, 2008 Data diolah
Berdasarkan Tabel 3.13, menunjukkan bahwa dari 5 indikator pengukuran tentang Kepuasan secara rata-rata reliabel, karena alpha-hitung lebih besar dari
0,50. Maka kuesioner yang telah disusun dapat dikatakan reliabel.
3.9. Pengujian Asumsi Klasik