Pemeriksaan fisik head to toe

- Thyroid : Tidak ada pembesaran kelenjar getah bening - Suara : Normal - Kelenjar Limfae : Tidak ada pembesaran kelenjar limfe. - Vena Jugularis : Tidak ada distensi vena jugularis. - Denyut nadi karotis : Normal Pemeriksaan Integumen - Kebersihan : bersih - Warna : putih - Turgor : normal - Kelembabn : Kering - Kelainan pada kulit : tidak ada kelainan Pemeriksaan payudara dan ketiak - Ukuran dan bentuk : Normal, Simetris - Warna payudara dan areola : Kecoklatan - Kondisis payudara dan putting : Normal, baik - Produksi ASI : Tidak ada - Aksilla dan clavicula : Tidak ada Pemeriksaan thoraksdada - Inspeksi thoraks : normal - Pernafasan : 20 xmenit - Tanda kesulitan bernafas : tidak ada Pemeriksaan Paru - Palpasi getaran suara : Merata - Perkusi : Resonan - Auskultasi : tidak dilakukan Pemeriksaan Jantung - Inspeksi : Tidak ada pembengkakan - Palpasi : Tidak ada kelainan - Perkusi : Dullness - Auskultasi : tidak dilakukan Pemeriksaan Abdomen - Inspeksi : Simetris, tidak terdapat benjolan - Auskultasi : tidak dilakukan - Palpasi : normal Pemeriksaan kelamin dan sekitarnya - Genitelia rambut pubis,lubang uretra : Normal - Anus dan perineum : Normal Pemeriksaan musculoskeletalekstremitas - Kesimetrisan otot : otot simetris - Edema : tidak terdapat edema Pemeriksaan Neurologi - Nervus olfaktoriusN I : pasien mampu membedakan aroma parfrum dan kopi. - Nervus optikusNII : Ada masalah pada ketajaman pengelihatan - Nervus okulomotariusNIII,TrochlearisN IV,abdusen N VI : Ptosis -, pupil isokor, gerakan mata kesegalah arah. - Nervus trigeminusN V Klien mampu merasakan sentuhan dan ketajaman tumpul, panas – dingin - Nervus fasialis N VII Klien mampu membedakan rasa manis dan asam - Nervus vestibulocochlearis N VIII Tidak ada masalah dengan ketajaman pendengaran pasien - Nervus gloossoparingeus N IX, vagus N X Tidak ada gangguan menelan, suara pengucapan huruf tidak jelas. - Nervus asesorius N XI Tn.A tidak bisa menggerakan bahu sebelah kanan dan tekanan - Nervus Hipoglossus N XIII Tidak ada masalah pada otot lidah pasien

10. POLA KEBERSIHAN SEHARI-HARI

I. Pola Makan dan Minum - Frekuensi makanhari : 3 xhari - Nafsu dan selera makan : baik dan normal - Nyeri ulu hati : - - Alergi : tidak ada alergi - Mual dan Muntah : tidak ada mual dan muntah - Waktu pemberian Makan : tidak menentu - Jumlah dan jenis makanan : Banyak dan memilih makanan - Waktu pemberian cairaminum : sesuai dengan kebutuhan pasien - Masalah makanan dan minum : reflex menghisap baik II. Perawatan diri Personal hygine - Kebersihan tubuh : tubuh pasien terlihat bersih - Kebersihan gigi dan mulut : kurang baik dan gigi tidak lengkap - Pemeliharaan kuku : kuku pasien terlihat bersih III. Pola kegiatanAktivitas Kegiatan Mandiri Sebahagian Total Mandi  Makan  BAB  BAK  Ganti pakaian  IV. Pola Eliminasi 1. BAB - Pola BAB : 1-2 xhari - Karakter feses : Kuning keras dan tidak ada bau khas - Riwayat pendarahan : Tidak ada riwayat pendarahan - BAB terakhir : Siang hari - Diare : Tidak ada diare - penggunaan Laktasif : Tidak ada menggunakan laktasif 2. BAK - Pola BAK : tidak tentu - Karangkter urin : kuning berbau khas - Nyerirasa terbakarkesulitan BAK : Tidak - Riwayat penyakit ginjalkandung kemih: tidak ada - Penggunaan diuretik : Tidak menggunkan uretik - Upaya mengatasi masalah : - ANALISA DATA No . Data Penyebab Masalah keperwatan 1 2 DS: pasien mengatakan sulit untuk menggerakkan kaki kiri dan tangan kiri DO: - pasien tidak dapat berjalan - sebagian besar aktivitas pasien dibantu oleh keluarga TD: 13080 mmHg. HR: 85xmenit. RR: 20xmenit. DS: - DO: - Klien mengalami kelemahan pada ektrimitas sebelah kanan. - Klien tidak mampu melakukan perawatan diri seperti mandi,eliminasi,makan, minum,personal hygine Stroke Gangguan musculoskeletal Hilangnya fungsi dan bagian yang lemah Keterbatasan pergerakan Keterbatasan gangguan imobilisasi Ketidakmampuan melakukan perawatan diri mandi, eliminasi,makan, minum,personal hygine Hambatan mobilitas fisik Defisit perawatan diri mandi, eliminasi,makan, minum,personal hygine