B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: “Bagaimanakah kemampuan guru SD yang diteliti dalam memunculkan aspek
inkuiri dalam rencana pembelajaran IPA dan bagaimanakah kesesuaiaanya dengan pelaksanaan pembelajaran IPA?”
C. Pertanyaan Penelitian
Rumusan masalah di atas dioperasionalkan kedalam beberapa pertanyaan penelitian berikut ini:
1. Bagaimanakah kemunculan aspek inkuiri dalam rencana pembelajaran IPA
yang disusun guru SD yang diteliti? 2.
Bagaimanakah kemunculan aspek inkuiri dalam pelaksanaan pembelajaran IPA guru SD yang diteliti?
3. Bagaimanakah kesesuaian kemunculan aspek inkuiri dalam RPP dengan
pelaksanaan pembelajaran IPA? 4.
Bagaimanakah kemampuan inkuiri guru SD yang diteliti?
D. Tujuan Penelitian
Berdasarkan pada rumusan masalah dan pertanyaan penelitian maka tujuan penelitian ini adalah:
1. Mendeskripsikan dan menganalisis kemunculan aspek inkuiri dalam rencana
pembelajaran IPA yang disusun guru SD yang diteliti. 2.
Mendeskripsikan dan menganalisis kemunculan aspek inkuiri dalam pelaksanaan pembelajaran IPA guru SD yang diteliti.
3. Mendeskripsikan dan menganalisis kesesuaian kemunculan aspek inkuiri
dalam RPP dan pelaksanaan pembelajaran IPA guru SD yang diteliti. 4.
Mendeskripsikan dan menganalisis kemampuan inkuiri guru SD yang diteliti.
E. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi dan data empirik yang akurat mengenai kemampuan guru SD dalam memunculkan aspek inkuiri dalam
perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran IPA, kesesuaian kemunculan aspek inkuiri dalam RPP dan pelaksanaan pembelajaran IPA di kelas serta kemampuan
inkuiri guru.
F. Definisi Operasional
Dalam penelitian ini terdapat beberapa istilah yang diinterpretasikan berikut ini:
1. Kemunculan Aspek Inkuiri Dalam Rencana Pembelajaran IPA,
Merupakan adanya kemunculan aspek inkuiri dalam rencana pembelajaran IPA yang disusun guru yaitu adanya pernyataan yang mendeskripsikan
adanya kegiatan merumuskan masalah, merencanakan dan melaksanakan penyelidikkan, menggunakan peralatan dan cara-cara yang tepat untuk
mengumpulkan, menganalisis
dan mengintepretasikan
data, menggembangkan
deskripsi, penjelasan
dan model-model
dengan menggunakan fakta-fakta yang ada, berpikir kritis dan logis untuk mencari
hubungan antara fakta-fakta dengan penjelasan, menganalisis dan meninjau kembali penjelasan-penjelasan yang akan dibuat, mengkomunikasikan
langkah-langkah dan hasil penyelidikan, menggunakan matematik pada
semua aspek dari penyelidikan ilmiah NRC, 2000. Dalam penelitian ini kemunculan aspek tersebut dianalisis dengan menggunakan pedoman analisis
pada tiga dokumen RPP yang disusun guru. Kemudian, kemunculan aspek tersebut dalam penelitian ini merupakan indikator yang menentukan kadar
kemampuan guru dalam memunculkan aspek inkuiri dalam rencana pembelajaran IPA Sekolah Dasar
2. Kemunculan Aspek Inkuiri Dalam Pelaksanaan Pembelajaran IPA
Kemunculan aspek inkuiri dalam pelaksanaan pembelajaran IPA yang dilakukan di kelas yaitu munculnya kegiatan-kegiatan yang mengindikasikan
munculnya aspek inkuiri. Adanya kegiatan merumuskan masalah, merencanakan dan melaksanakan penyelidikkan, menggunakan peralatan dan
cara-cara yang
tepat untuk
mengumpulkan, menganalisis
dan mengintepretasikan data, menggembangkan deskripsi, penjelasan dan model-
model dengan menggunakan fakta-fakta yang ada, berpikir kritis dan logis untuk mencari hubungan antara fakta-fakta dengan penjelasan, menganalisis
dan meninjau
kembali penjelasan-penjelasan
yang akan
dibuat, mengkomunikasikan langkah-langkah dan hasil penyelidikan, menggunakan
matematik pada semua aspek dari penyelidikan ilmiah NRC, 2000. Dalam penelitian ini kemunculan aspek tersebut dianalisis dengan instrumen
pedoman observasi dengan menggunakan videograph pada tiga kali pelaksanaan pembelajaran IPA yang dilakukan guru di kelas. Kemudian,
kemunculan aspek tersebut dalam penelitian ini merupakan indikator yang
menentukan kadar kemampuan guru dalam memunculkan aspek inkuiri dalam pelaksanaan pembelajaran IPA yang dilakukan guru.
3. Kesesuaian Kemunculan Aspek Inkuiri Dalam RPP Dan Pelaksanaan
Pembelajaran
IPA, merupakan gambaran kesesuaian aspek inkuiri yang muncul
dalam rencana pembelajaran IPA dengan kemunculan aspek inkuiri yang muncul dalam pelaksanaan pembelajaran IPA yang disusun dan dilaksanakan oleh guru yang diteliti.
Kesesuaian ini diperoleh dengan cara melihat kesesuaian kemunculan aspek inkuiri yang muncul d
alam RPP yang disusun guru dari hasil analisis dokumen RPP dengan menggunakan pedoman analisis RPP dengan kemunculan aspek inkuiri
yang muncul dalam pelaksanaan pembelajaran IPA dari hasil analisis rekaman pembelajaran guru dengan bantuan software videograph.
4. Kemampuan Inkuiri Guru,
penguasaan kemampuan inkuiri guru yang meliputi kemampuan merumuskan masalah, kemampuan merencanakan dan
melaksanakan penyelidikan sederhana, kemampuan menggunakan peralatan dan cara yang tepat untuk mengumpulkan, menganalisis dan menginterpretasi
data, kemampuan menggembangkan deskripsi, penjelasan dan model dengan menggunakan data yang ada, kemampuan berpikir kritis dan logis untuk
mencari hubungan antara fakta-fakta dengan penjelasan, kemampuan menganalisis dan meninjau kembali
penjelasan-penjelasan yang akan di buat, kemampuan mengkomunikasikan langkah-langkah dan hasil penyelidikan NRC,
2000. Yang diukur dengan tes multiple choise
5
BAB III METODE PENELITIAN
A. Metode dan Desain Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan desain studi kasus. Hal ini dikarenakan tujuan penelitian ini
untuk memperoleh gambaran apa adanya tentang kemampuan guru memunculkan aspek-aspek inkuiri dalam rencana pembelajaran IPA dan kesesuaiannya dengan
pembelajaran. Menurut Sukmadinata 2007 penelitian kualitatif yang mengunakan desain studi kasus artinya penelitian difokuskan pada satu fenomena
saja yang pilih dan ingin dipahami secara mendalam, dengan mengabaikan fenomena-fenomena lainnya.
Menurut Arikunto 2002 penelitian deskriptif merupakan penelitian yang bertujuan untuk mengumpulkan informasi mengenai status suatu gejala yang ada,
yaitu keadaan gejala menurut apa adanya pada saat penelitian dilakukan. Jadi tujuan penelitian deskripsi adalah untuk membuat penjelasan secara sistematis,
faktual, dan akurat mengenai fakta-fakta dan sifat-sifat populasi atau daerah tertentu. Menurut Sukmadinata 2007 penelitian deskriptif ini tidak memberikan
perlakuan, manipulasi atau pengubahan pada variabel-variabel bebas, tetapi menggambarkan suatu kondisi apa adanya.
Langkah pengambilan data dalam penelitian ini adalah dengan menganalisis kemunculan aspek inkuiri dalam tiga rencana pembelajaran IPA yang disusun
guru untuk mengetahui kemampuan guru SD dalam memunculkan aspek inkuiri dalam rencana pembelajaran IPA. Menganalisis dengan videograph rekaman
pembelajaran guru untuk mengetahui kemampuan guru memunculkan aspek
5
inkuiri dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas. Selanjutnya, menganalisis kesesuaian kemunculan aspek inkuiri dalam RPP dengan pelaksanaan
pembelajaran IPA dengan membandingkan aspek inkuiri yang muncul dalam RPP IPA dengan pelaksanaan pembelajaran IPA. Kemudian, memberikan tes kepada
guru untuk mengetahui kemampuan inkuiri guru dan melakukan wawancara untuk mendukung data-data yang telah terkumpul.
B. Subjek Penelitian