1. Pola KegiatanAktivitas
a. Uraian aktivitas pasien untuk mandi, makan, eliminasi, ganti pakaian dilakukan
secara mandiri, sebahagian, atau total: Sebelum sakit, pasien melakukan aktivitas secara mandiri. Ketika sakit,
pasien melakukan aktivitas secara total dibantu
b. Uraikan aktivitas ibadah pasien selama dirawatsakit:
Pasien ibadah dengan cara berdo’a bersama anak-anaknya
2. Pola Eliminasi a. BAB
1 Pola BAB
: Normal 2
Karakter feses : Kuning, lunak
3 Riwayat perdarahan
: tidak ada 4
BAB terakhir : 31 Mei 2014
5 Diare
: Tidak diare 6
Pengguanaan laksatif : Tidak ada penggunaan laksatif
b. BAK
1 Pola BAK
: Normal, tergantung jumlah cairan yang masuk.
2 Karakter Urine
: Kuning cerah 3
Nyerirasa terbakarkesulitan BAK: Tidak ada 4
Pengunaan diuretik : Tidak ada
5 Upaya mengatasi masalah
: Tidak ada
Universitas Sumatera Utara
2. Analisa Data No.
Data Penyebab
Masalah Keperawatan
1. Ds :
Pasien mengatakan tangan dan kaki sulit
digerakkan dan terasa berat
Do : Tangan dan kaki pasien
sulit digerakkan dan pasien mempunyai
riwayat hipertensi, kekuatan otot 0, pasien
memerlukan bantuan dalam memenuhi
kebutuhannya Hemiparesis sinistra
Gangguan Mobilitas Fisik
2 Ds:
Pasien mengungkapkan perasaan sedihnya
karena penyakit yang di alaminya sekarang.
Pasien takut tidak dapat sembuh.
Pasien selalu menanyakan tentang
penyakitnya Do:
Pasien sempat beberapa kali terlihat menangis
Keterbatasan pengetahuan
Kurang pengetahuan Cemas
Universitas Sumatera Utara
Tidak familiar terhadap sumber-sumber
informasi 3
Ds: Pasien mengeluhkan
rasa gatal dan panas pada ekstremitas yang
mengalami kelemahan Do:
Tirah baring lama Terdapat bercak
kemerahan dan kelembabab
Imobilisasi fisik Penekanan jaringan
setempat Resiko
Kerusakan Integritas Kulit
3. Rumusan Masalah 1. Masalah Keperawatan
a. Mobilisasi Fisik
b. Cemas
c. Resiko Kerusakan Integritas Kulit
2. Diagnosa Keperawatan Berdasarkan Prioritas
a. Gangguan mobilisasi fisik berhubungan dengan penurunan rentang
gerak akibat kelemahan tangan dan kaki kiri ditandai dengan pasien mengatakan tangan dan kaki sebelah kiri sulit digerakkan, memiliki
riwayat hipertensi, kekuatan otot 0, dan pasien memerlukan bantuan dalam memenuhi kebutuhannya.
b. Cemas berhubungan dengan kurangnya pengetahuan tentang akibat
dan proses pengobatan penyakit ditandai dengan pasien menangis dan mengatakan takut tidak sembuh dari penyakitnya.
c. Resiko kerusakan integritas kulit berhubungan dengan tirah baring
lama ditandai dengan adanya rasa panas dan gatal pada bagian yang mengalami kelemahan.
Universitas Sumatera Utara
4. Perencanaan No. Dx