Formula Strategis Strategi Pengembangan Industri Kecil Lanting
29
dibutuhkan, tujuannya adalah untuk menyusun strategi sehingga sesuai dengan misi, sasaran dan kebijakan perusahaan.
Menurut Rangkuti 2014:16-18 kerangka analisis strategis adalah sebagai berikut:
Tahap1:Memahami Situasi dan informasi yang ada Tahap2:Memahami permasalahan yang terjadi. Baik masalah bersifat
umum maupun spesifik Tahap3:Menciptakan berbagai alternatif dan memberikan berbagai
alternatif pemecahan masalah Tahap4:Evaluasi pilihan alternatif dan pilih alternatif yang terbaik.
Caranya dengan membahasa sisi pro maupun sisi kontra dan memberikan bobot dan skor untuk masing-masing alternatif dan
sebutkan kemungkinan yang akan terjadi. Menurut Alfred, kita perlu memahami hubungan sebab-akibat dari
semua informasi yang tersedia sebelum melakukan analisis yang lebih mendalam. Berikut adalah petunjuk memahami masalah yang ada:
1. Mengetahui tujuan analisis a.
Ke arah mana perusahaan ingin dibawa? b.
Faktor-faktor kunci apa yang harus diperhatikan? c.
Kapan tujuan tersebut dicapai? 2. Deskripsi mengenai bisnis
a. Bagaimana posisi produk yang dihasilkan?
b. Bagaimana posisi harga?
c. Bagaimana keahlian manajemen yang dimiliki?
d. Bagaimana kondisi persaingan yang ada?
e. Siapa pemain yang paling kuat di industri ini?
30
3. Deskripsi organisasi a.
Bagaimana struktur organisasi yang dimiliki? b.
Bagaimana mengenal perencanaan, pengendalian dan sistem yang dimiliki?
c. Bagaimana mengenal keahlian sumberdaya manusia?
d. Bagaimana dengan gaya manajemen?
4. Evaluasi secara keseluruhan a.
Bagaimana pelauang yang ada? b.
Bagaimana dengan keuakatan yang dimiliki? c.
Bagaimana dengan masalah yang dihadapi? d.
Bagaimana kelemahan yang ada? 5. Alternatif kunci
a. Bagaimana cara menggunakan seluruh kekuatan untuk merebut
peluang dan mengatasi ancaman? b.
Bagaimana mengatasi kelemahan untuk memanfaatkan peluang dan menghindari ancaman?
c. Bagaimana prioritas ditentukan?
6. Memilih alternatif a.
Alternatif apa yang terbaik? b.
Alternatif apa ang dapat memperbaiki situasi? c.
Alternatif apa yang dapat meningkatkan kegiatan operasional d.
Perubahan apa yang bersifat kritis? e.
sumberdaya apa yag bersifat kritis? f.
bagaimana dengan enjadwalan yang bersifat kritis? Dari semua pertanyaan diatas maka dapat memahami perusahaan yang
akan dianalisis secara menyeluruh, termasuk kondisi lingkungan eksternal serta kekuatan dan kelemahan yang dihadapi oleh perusahaan. Selain itu
misi, strategi, tujuan serta semua permasalahan yang dihadapi oleh
31
perusahaan juga
dievalusi. Tahap
akhir analisis
kasus adalah
memformulasikan keputusan yang akan diambil.