46
mengukur beberapa variabel yang saling berhubungan dan berpengaruh serta dapat dilakukan secara serentak dalam keadaan yang sebenarnya.
Variabel yang dirancang dalam penelitian ini ada tiga yaitu terdiri dari dua variabel bebas atau independen X
1
dan X
2
dan satu variabel terikat atau kriterium Y. Variabel bebasnya adalah supervisi akademik X
1
dan Partisipasi guru dalam KKG X
2
, sedangkan variabel terikatnya adalah peningkatan kompetensi profesional guru SD Negeri Y. Skema korelasi antar variabel
digambarkan sebagai berikut:
R X
1
Y RX
1,2
Y RX
2
Y Gambar 3 Skema antar Variabel
Keterangan: X
1
= Supervisi Akademik X
2
= Partisipasi Guru dalam KKG R X
1
Y = Hipotesis 1
R X
2
Y = Hipotesis 2
R X
1,2
Y = Hipotesis 3
3.2 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional
Penelitian ini menempatkan supervisi akademik dan partisipasi guru dalam KKG Kelompok Kerja Guru sebagai variabel bebas serta kompetensi profesional
guru sebagai variabel terikat. Definisi operasional variabel-variabel di atas adalah sebagai berikut:
X
1
Y X
2
47
3.2.1 Supervisi Akademik
Supervisi akademik yang dimaksud adalah bantuan yang diberikan kepada guru sehingga mereka terus-menerus mengembangkan kompetensinya untuk
meningkatkan pencapaian tujuan pembelajaran .
. Dalam penelitian ini akan
diungkap tentang supervisi akademik oleh kepala sekolah yang dapat mempengaruhi kompetensi profesional guru sekolah dasar dan diukur berdasarkan
persepsi guru. Adapun sub variabelnya adalah sebagai berikut: 1 Merencanakan program supervisi akademik; 2 Melaksanakan supervisi akademik terhadap guru
dengan menggunakan pendekatan dan teknik supervisi yang tepat; 3 Menindaklanjuti hasil supervisi akademik
3.2.2 Partisipasi guru dalam KKG Kelompok Kerja Guru
Definisi partisipasi guru dalam KKG yang dimaksud dalam penelitian ini adalah keikutsertaan guru pada salah satu wadah pembinaan profesional yang
tergabung dalam organisasi gugus sekolah dalam rangka peningkatan mutu pendidikan.
Sub variabel yang menunjukkan kegiatan partisipasi guru dalam KKG Kelompok Kerja Guru antara lain : a Keterlibatan guru dalam merencanakan
kegiatan KKG; b Keterlibatan guru dalam pelaksanaan KKG; c Keterlibatan guru dalam melaksanakan pengawasan kegiatan KKG; d Keterlibatan guru
dalam melestarikan kegiatan KKG. Sub variabel tersebut diukur berdasarkan persepsi guru dan akan diungkap dengan menggunakan teknik angket.
3.2.3 Kompetensi profesional guru.
Kompetensi profesional guru dapat diartikan sebagai kemampuan seorang guru dalam melaksanakan tugas profesi keguruan dengan prasyarat berupa bekal
48
pengetahuan yang dimilikinya. Sub variabel tentang kompetensi profesional guru ini mengacu pada Permendiknas nomor 16 tahun 1007 yang meliputi : a
Penguasaan materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu. b Penguasaan standar kompetensi dan kompetensi
dasar mata pelajaran yang diampu. c Pengembangan materi pembelajaran yang diampu secara kreatif. d Pemanfaatan keprofesionalan secara berkelanjutan
dengan melakukan tindakan reflektif. f Pengembangan teknologi informasi dan komunikasi untuk mengembangkan diri
3.3 Populasi, Sampel, dan Teknik Pengambilan Sampel Penelitian