4 sawah masyarakat sekitar dan mengalir ke sungai, Karena kebiasaan tersebut,
kemungkinan suatu saat nanti masyarakat diwilayah ini akan terancam penyakit menular yang berbasis lingkungan. Menurut data profil puskesmas tahun 2012,
Sepuluh penyakit terbesar tersebut adalah ISPA, Rheumatik, Anemia, Hypertensi, Diare, Parasit, Diabetes, Gangguan Pencernaan, pencabutan gigi, Kulit Alergi.
Berdasarkan penelitian Sutedjo 2003, menyebutkan alasan masyarakat pada dua desa di Kabupaten Rembang dimana partisipasi pengadaan jamban masih rendah
hal ini disebabkan karena faktor tidak mempunyai biaya untuk membangun jamban, lebih nyaman di tegalan, belum mengetahui manfaat jamban, nyaman di sungai dan
tidak terbiasa di jamban. Berdasarkan uraian diatas, maka penulis ingin melakukan penelitian tentang
Factor-faktor yang Berhubungan dengan Partisipasi Pengadaan Jamban Keluarga di Desa Marjandi Tongah Kecamatan Gunung Meriah Kabupaten Deli Serdang Tahun
2013.
1.2 Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian pada latar belakang yang dipaparkan diatas, maka yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini adalah “Bagaimana Faktor-Faktor Yang
Berhubungan Dengan Partisipasi Pengadaan Jamban Keluarga di Desa Marjandi Tongah Kecamatan Gunung Meriah Kabupaten Deli Serdang Tahun 2013”.
1.3 Tujuan Penelitian 1.3.1 Tujuan Umum
Universitas Sumatera Utara
5 Adapun Tujuan umum penelitian ini adalah untuk mengetahui “Faktor-faktor
yang Berhubungan dengan Partisipasi Pengadaan Jamban Keluarga di Desa Marjandi Tongah Kecamatan Gunung Meriah Kabupaten Deli Serdang Tahun 2013”.
1.3.2 Tujuan Khusus 1. Untuk mengetahui gambaran Faktor-faktor pemudah pendidikan,
pekerjaan,penghasilan,pengetahuan, sikap penduduk mengenai partisipasi pengadaan jamban keluarga di Desa Marjandi Tongah.
2. Untuk mengetahui faktor pendukung Ketersediaan Air Bersih mengenai Partisipasi pengadaan jamban keluarga di Desa Marjandi Tongah.
3. Untuk mengetahui gambaran Faktor Pendorong yaitu bagaimana Peran Petugas Kesehatan mengenai partisipasi pengadaan jamban keluarga di Desa
Marjandi Tongah.
1.4. Manfaat Penelitian
1. Bagi Puskesmas Gunung Meriah Kecamatan Gunung Meriah Kabupaten Deli Serdang, sebagai data yang diperlukan untuk kegiatan penyuluhan dalam
rangka membangun Sanitasi Kesehatan Lingkungan serta membina Partisipasi masyarakat dalam meningkatkan Pengadaan Jamban Keluarga di Desa
Marjandi Tongah. 2. Bagi Dinas Kesehatan Kabupaten Deli Serdang, Sebagai data yang diperlukan
untuk kegiatan Penyuluhan serta membina partisipasi masyarakat dalam meningkatkan Pengadaan Jamban Keluarga di Desa Marjandi Tongah.
3. Bagi Pemerintah sebagai masukkan bagi Pemerintah Kabupaten Deli Serdang guna membuat Kebijakan dalam pembangunan Sarana Sanitasi khususnya
Universitas Sumatera Utara
6 Pengadaan Jamban Keluarga di Desa Marjandi Tongah Kecamatan Gunung
Meriah Kabupaten Deli Serdang. 4. Bagi peneliti, sebagai pengalaman dan proses belajar dalam menerapkan ilmu
selama menempuh Pendidikan di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.
5. Untuk peneliti lain, dapat dijadikan bahan dan perbandingan untuk peneliti selanjutnya.
Universitas Sumatera Utara
7
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengerian Sanitasi Dasar
Sanitasi dasar adalah sanitasi yang diperlukan untuk menyediakan lingkungan sehat yang memenuhi syarat kesehatan yang menitikberatkan pada pengawasan
berbagai faktor lingkungan yang mempengaruhi derajat kesehatan manusia.Adapun upaya sanitasi dasar meliputi sarana air bersih, sarana pembuangan kotoran jamban,
Saluran pembuangan air limbah,dan sarana tempat pembuangan sampah Azwar, 1995.
Sanitasi adalah upaya kesehatan dengan cara memelihara dan melindungi kebersihan lingkungan dari subyeknya. Misalnya menyediakan air yang bersih untuk
keperluan mencuci tangan, menyediakan tempat sampah untuk mewadahi sampah agar sampah tidak dibuang sembarangan Depkes RI, 2004.
Sanitasi Lingkungan dalam usaha kesehatan masyarakat adalah bagian dari kesehatan masyarakat yang meliputi prinsip-prinsip usaha untuk mengadakan atau
menguasai faktor lingkungan yang dapat menimbulkan penyakit melalui kegiatan yang ditujukan untuk i Sanitasi air, ii Sanitasi makanan, iii Sistem pembuangan
tinja, iv Sanitasi udara, v Pengendalian vector, vi. Hygiene rumah, tingginya angka kematian bayi dan ibu melahirkan sebagai dampak yang disebabkan oleh
berbagai penyakit yang ditularkan dari lingkungan yang tidak sehat Syahbana, 2003.
7
Universitas Sumatera Utara