SARAN KESIMPULAN, KETERBATASAN DAN SARAN

C. SARAN

Berdasarkan hasil pengujian menunjukkan bahwa ada pengaruh antara profesionalisme guru, sarana dan prasarana, motivasi belajar, dan minat belajar terhadap hasil belajar ekonomi, namun dalam kesempatan ini saran yang dapat penulis berikan adalah sebagai berikut. 1. Bagi Sekolah Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh profesionalisme guru, sarana dan prasarana, dan motivasi belajar terhadap hasil belajar Ekonomi. Maka bagi sekolah, khususnya kepala sekolah hendaknya menerapkan kebijakan-kebijakan yang dapat mempertahankan profesional guru dan kondisi baik sarana dan prasarana. Motivasi belajar yang tinggi mempengarui hasil belajar siswa. Maka bagi kepala sekolah hendaknya menciptakan suasana yang menyenangkan dalam lingkungan sekolah. 2. Bagi Siswa Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi belajar berpengaruh terhadap hasil belajar ekonomi, maka disarankan bagi siswa untuk meningkatkan motivasi belajar terhadap mata pelajaran yang sekiranya dianggap sulit agar memperoleh hasil yang maksimal dan memuaskan. 3. Bagi Guru a. Harus lebih terlibat dalam program-program pengembangan profesionalitas demi peningkatan profesionalitas guru, khususnya pelatihan yang terkait dengan kompetensi sosial. b. Hasil penelitian mengatakan bahwa profesionalisme guru sangat tinggi. Namun dari empat kompetensi yang harus dimiliki oleh guru profesional, yaitu kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional. Kompetensi sosial ditemukan lebih rendah dari 3 kompetensi lain, yaitu kompetensi pedagogik, kepribadian, dan profesioanl. Maka diharapkan bagi guru untuk meningkatkan kompetensi sosial tersebut. 4. Bagi peneliti selanjutnya a. Penelitian ini hanya berkaitan dengan satu orang guru Ekonomi saja. Dengan demikian penelitian siswa lebih didasarkan atas persepsi siswa yang beragam. Oleh karena itu, diharapkan guru yang diteliti tidak hanya satu karena untuk melihat seberapa besar varian yang dimiliki oleh setiap guru. b. Mengingat bahwa dalam penelitian ini masih ada variabel lain yang dapat mempengaruhi hasil belajar siswa, maka sebaiknya peneliti dapat menambahkan variabel lain. Contohnya seperti lingkungan masyarakat dan kondisi ekonomi orang tua Neni Dirawati 2012. c. Mengingat dalam penelitian hanya menggunakan teknik pengambilan data, yaitu kuesioner sebaiknya peneliti selanjutnya melakukan tehnik pengumpulan data dengan dengan cara wawancara kepada responden agar dapat memperoleh data yang lebih sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. d. Dalam menyebarkan kuesioner akan lebih baik apabila lembar kuesioner dalam kondisi tertutup. Hal ini untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi siswa yang akan menjawab pertanyaan dalam kuesioner. DAFTAR PUSTAKA Achmad, Rifa’i dan Catharina, T. Anni. 2009. Psikologi Pendidikan. Semarang: Unnes Press Bafadal, Ibrahim. 2004. Manajemen Perlengkapan Sekolah Teori dan Aplikasinya. Jakarta: Bumi Aksara. Dalyono, M. 2010. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta. Djamarah, Syaiful Bahri. 2008. Strategi belajar mengajar. Jakarta: Rineka Cipta Dimyati, Mudjiyono 2002. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta : DEPDIKBUD Irshad Syarif, Muhammad. 2013. Pengaruh Kompetensi Profesional Guru dan Fasilitas Belajar terhadap Hasil Belajar Siswa. Skripsi, Universitas Negeri Semarang. Istiqomah, Laela. 2009. Pengaruh Minat dan Motivasi belajar Siswa terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VII SMP Negeri Se Kabupaten Jepara Tahun Ajaran 20082009. Skripsi, Universitas Negeri Semarang. Maister, D.H. 1997. True Professionalism. New York: The Free Press. Minarmi, 2014. Pengaruh Minat Belajar terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Pelajaran Akuntansi Di Kelas XI IPS. Artikel Penelitian Universitas Tanjungpura Pontianak. Mulyasa, 2007. Menjadi Guru Profesional. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Murti, Vinsensia Candra Hary. 2009. Hubungan antara Motivasi Belajar dan Persepsi Siswa tentang Kompetensi Guru dengan Prestasi Belajar Siswa: Studi Kasus Di SMK YPKK 1 Seleman. S1 Thesis Universitas Sanata Dahrma Yogyakarta. Khairani, M. 2004. Psikologi Belajar. Bandung Rineka Cipta. Kusnandar. 2007. Guru Profesional Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP dan Sukses dalam Sertifikasi Guru. Jakarta: PT Raja Grafindo Jakarta. Lance W. Robert. 2008. Measuring school facility conditions: an illustration of the importance of purpouse. Hamalik, Oemar. 2008. Pendidikan Guru Berdasarkan Pendekatan Kompetensi. Jakarta: Bumi Aksara. Pratama, Putri. 2015. Hubungan Minat Belajar dan Jumlah Jam Belajar di Rumah terhadap Prestasi Belajar Matematika Siswa Kelas IV di Sekolah Dasar. Skripsi, Universitas Sanata Dharma. Purwanto, Ngalim 1992. Psikologi Pendidikan. Bandung : PT Remaja Rosdakarya. Rahmanto, 2011. Hubungan Antara Persepsi Siswa atas Kompetensi Guru, Motivasi Belajar dan Pemanfaatan Sumber Belajar dengan Prestasi Belajar Pendidikan Kewarganegaraan Siswa AMP Negeri 4 Pringsewu. S2 Tesis, Universitas Lampung. Sardiman, A.M 2007. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Cipta Prakasa Sejati. Sardiman. 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada Selameto. 2010. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya: cetakan kelima. Jakatra PT Rineka Cipta. Suryabrata, Sumadi, 2005. Psikologi Pendidikan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. Sudjana, N. 2010. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya. Sugiyono. 2012. Statistika untuk Penelitian. Banung: Alfabeta. Syah, M. 2002. Psikologi Pendidikan dan Pendekatan Baru. Bandung. PT. Remaja Rosdakarya. Umam Nova, Chotibul. 2010. Pengaruh Kompetensi Pedagogik Guru, dan Fasilitas Belajar terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran Mengelola Kearsipan Pada Siswa Kelas XI Jurusan Administrasi Perkantoran SMK Tamansiswa Kudus. Skripsi, Universitas Negeri Semarang. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20. 2003. Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Depdiknas. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen. Uno H. 2008. Teori Motivasi dan Pengukurannya: Analisis di Bidang Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. The Liang Gie. 2002. Cara Belajar Yang Efisien. Yogyakarta: Liberty. Winarno, Bayu. 2012. Pengaruh Lingkungan Belajar dan Motivasi Belajar terhadap Hasil Belajar Siswa Kompetensi Keahlian Tehnik Otomasi Industri di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 2 Depok Yogyakarta. Skripsi, Universitas Negri Yogyakarta. Winkel W.S. 2004. Psikologi Pengajaran. Edidi Revisi Yogyakarta: Media Abadi. Yulianto, Kristian. 2015. Hubungan Natara Persepsi Siswa terhadap Profesionalisme Guru Ekonomi dan Motivasi Belajar Ekonomi. Skripsi, Universitas Sanata Dharma. LAMPIRAN 1 SURAT IJIN PENELITIAN LAMPIRAN 2 KUESIONER dan DATA DESKRIPTIF Lampiran Kuesioner PENGARUH PROFESIONALISME GURU, SARANA DAN PRASARANA, MOTIVASI BELAJAR DAN MINAT BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI Studi Kasus di SMA Santa Maria Yogyakarta KUESIONER PENELITIAN Oleh: Sisilia Pretiana 121324002 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI BIDANG KEAHLIAN KHUSUS PENDIDIKAN EKONOMI JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2016 Hal : Pengisian Kuesioner Kepada Yth : Siswi kelas XI IPS Di SMA Santa Maria, Yogyakarta Dengan Hormat, Saya sebagai mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta bermaksud mengadakan kegiatan penelitian dengan judul “ Pengaruh Profesionalisme Guru, Sarana dan Prasarana, Motivasi, dan Minat Belajar Siswa Terhadap Hasil Belajar Ekonomi”. Penelitian ini dilaksanakan dalam rangka penyusunan skripsi. Sehubungan dengan hal tersebut, saya mohon ketersediaan saudari untuk menjadi responden dalam penelitian ini dengan memberikan jawaban atas keseluruhan pernyataan sesuai dengan keadaan yang sesungguhnya. Sejalan dengan etika penelitian, saya akan menjamin kerahasiaan jawaban saudari dan memastikan bahwa jawaban saudari hanyalah semata-mata untuk mencapai tujuan penelitian ilmiah ini. Saya menyadari bahwa pengisian kuesioner ini mengganggu aktivitas saudari. Oleh sebab itu, saya mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Demikian permohonan saya. Atas perhatian dan kerja sama saudari, saya mengucapkan terima kasih. Yogyakarta, Mei 2016 Sisilia Pretiana Penulis PETUNJUK PENGISIAN KUESIONER 1. Kuesioner ini terdiri dari 3 tiga bagian: Bagian I : Identitas Responden Bagian II :Pertanyaan terhadap kompetensi profesionalisme guru Ekonomi Bagian III : Prtanyaan mengenai sarana dan prasarana belajar Bagian IV : Pertanyaan mengenai motivasi belajar ekonomi Bagian V : Pertanyaan mengenai minat belajar ekonomi 2. Berilah tangda √ untuk jawaban yang paling sesuai dengan keadaan Saudara pada kotak yang disediakan di kanan setiap pernyataan. 3. Untuk kuesioner bagian II, III, IV, dan V pilih STS jika sangat tidak setuju dengan pernyataan TS jika tidak setuju dengan pertanyaan N jika netral dengan pertanyaan S jika setuju dengan pertanyaan SS jika sangat setuju dengan pernyataan 4. Selesai mengerjakan telitilah kembali dan pastikan bahwa telah dijawab.

BAGIAN 1 Identitas Responden

1. Nama : ………………… 2. Kelas : ………………… Berilah tanda √ untuk menjawab pertanyaan pada kolom Bagian II, III, VI, dan Bagian V bila sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. Keterangan pernyataan tersebut sebagai berikut: STS = jika sangat tidak setuju dengan pernyataan TS = jika tidak setuju dengan pertanyaan N = jika netral dengan pertanyaan S = jika setuju dengan pertanyaan SS = jika sangat setuju dengan pernyataan

BAGIAN II Profesionalisme Guru

a. Kompetensi Pedagogik

No Pertanyaan STS TS N S SS 1. Guru mengganti tempat duduk siswa seminggu sekali. 2. Guru membedakan tingkat kecerdasan siswa. 3. Guru melatih siswa untuk memecahkan soaltugas dalam kelompok 4. Guru tidak memperhatikan perilaku siswa di lingkungan sekolah. 5. Guru jarang mengajak siswa untuk berdoa sebelum dan sesudah pelajaran berlangsung. 6. Guru membimbing proses belajar siswa tanpa membedakan asal-usul, suku dan keragaman budaya. 7. Guru tidak memberikan motivasi kepada siswa untuk belajar. 8. Guru mengulang kembali materi pelajaran pada pertemuan yang lalu sebelum bab baru. 9. Guru menentukan tujuan pembelajaran yang akan dicapai oleh siswa. 10. Guru memberikan tugas kepada siswa untuk dikerjakan di rumah. 11. Guru memberi pertanyaan sebelum menjelaskan materi baru untuk mengetahui tingkat pengetahuan awal kemampuan siswa. 12. Guru tidak melatih siswa untuk berpartisipasi aktif saat pelajaran berlangsung. 13. Guru mengaitkan materi pembelajaran dengan contoh-contoh yang ada dalam kehidupan sehari-hari. 14. Guru membimbing kegiatan ekstrakulikuler. Sumber: Kristian Yulianto 2015.

b. Kompetensi kepribadian

No Pertanyaan STS TS N S SS 15. Guru berperilaku kasar kepada siswa dengan melanggar norama hukum dan agama. memukul, menendang, melecehkan dsb 16. Guru mengembangkan dan membina kebersamaan dengan siswa tanpa memperhatikan perbedaan suku, agama, dan gender. 17. Guru mengakui kesalahan yang dilakukan di dalam kelas. 18. Guru bersikap tegas, baik di dalam maupun di luar kelas. 19. Guru perduli terhadap kebiasaan dan kerapian kelas maupun lingkungan sekolah. 20. Guru dapat mengendalikan emosi pada saat siswa membuat gaduh di kelas.

21. Guru jarang bersikap serius dalam proses

pembelajaran.

22. Guru tidak memiliki semangat kerja yang

tinggi. 23. Guru tepat waktu dalam memulai dan mengakhiri kegiatan pembelajaran. 24. Guru bertanggung jawab terhadap perkembangan dan kemajuan belajar siswa. Sumber: Kristian Yulianto 2015.

c. Kompetensi sosial

No Pertanyaan STS TS N S SS 25. Guru menilai tugas, maupun ujian secara adil dan sesuai dengan keadaan atau kemampuan siswa.

26. Guru tidak membedakan latar belakang

siswa.

Dokumen yang terkait

Peranan Sarana dan Prasarana Pendidikan Guna Menunjang Hasil Belajar Siswa di SD Islam Al Syukro Universal

1 16 107

PENGARUH GAYA MENGAJAR GURU, PEMANFAATAN SARANA BELAJAR DI RUMAH, DAN KESIAPAN BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI

1 13 86

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, CARA BELAJAR DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA PEMBELAJARAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 1 KLIRONG KEBUMEN

7 37 194

PENGARUH SARANA DAN PRASARANA BELAJAR SEKOLAH TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA DI SD MUHAMMADIYAH 1 Pengaruh Sarana Dan Prasarana Belajar Sekolah Terhadap Motivasi Belajar Siswa Di SD Muhammadiyah 1 Program Khusus Wonogiri Tahun Ajaran 2013/2014.

1 2 14

PENGARUH KEDISIPLINAN BELAJAR DAN PROFESIONALISME GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA Pengaruh Kedisiplinan Belajar Dan Profesionalisme Guru Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas X SMA Muhammadiyah 2 Gemolong Tahun Ajaran 2011/2012.

0 0 16

PENGARUH KETERSEDIAAN PRASARANA DAN SARANA BELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA SMK NEGERI 1.

0 1 40

Hubungan perhatian orang tua, motivasi belajar, dan status sosial ekonomi dengan prestasi belajar akuntansi : studi kasus di SMA Santa Maria Yogyakarta.

0 0 157

Pengaruh profesionalisme guru, sarana dan prasarana, motivasi belajar, dan minat belajar siswa terhadap hasil belajar Ekonomi di SMA Santa Maria Yogyakarta

1 14 206

Keaktifan Belajar dan Hasil Belajar

0 1 5

PENGARUH SARANA DAN PRASARANA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PELAJARAN EKONOMI SMA NEGERI 1 SUNGAI AMBAWANG

0 0 12