Teori Penawaran Tinjauan Teori dan Konsep

Center ITC. Analisis ini menggunakan metode indeks komposit dengan empat 4 indeks, yaitu indeks performa ekspor, indeks performa pasar dunia, indeks performa suplai domestik, dan indeks performa dampak sosial ekonomi. Indeks komoditas unggulan merupakan rataan dari keempat indeks tersebut. Adapun langkah – langkah untuk menentukan komoditas makanan olahan prioritas ekspor adalah sebagai berikut: 1. Mengklasifikasikan komoditas makanan olahan sesuai dengan klasifikasi utamanya. 2. Mengklasifikasikan komoditas makanan olahan ke dalam indeks performa, adapun untuk mencari indeks performa harus dicari terlebih dahulu indeks indikatornya. Indeks performa terdiri dari: a. Indeks performa ekspor Mengukur kinerja ekspor produk tahun terakhir analisis yang mencakup indikator nilai ekspor makanan olahan Indonesia tahun 2009, pangsa pasar makanan olahan Indonesia tahun 2009, neraca perdagangan relatif makanan olahan Indonesia tahun 2009, serta pertumbuhan ekspor makanan olahan Indonesia selama periode 2005–2009. b. Indeks performa pasar dunia Mengukur permintaan komoditas makanan olahan di pasar dunia saat ini, yang mencakup indikator pertumbuhan permintaan makanan olahan dunia selama periode 2005-2009 dan tarif impor makanan olahan dunia tahun 2009. c. Indeks performa suplai domestik Mengukur keadaan suplai makanan olahan di Indonesia, yang mencakup indikator nilai tambah industri makanan olahan Indonesia tahun 2009, efisiensi penggunaan asset makanan olahan di Indonesia serta efisiensi penyerapan tenaga kerja makanan olahan di Indonesia. d. Indeks performa dampak sosial ekonomi Mengukur penyerapan tenaga kerja untuk industri makanan olahan di Indonesia, adapun Indikator yang dinilai adalah kemampuan menyerap tenaga kerja. Adapun penjelasan mengenai indikator indeks performa terlihat pada tabel berikut ini: Tabel 6. Indikator Indeks Performa Indeks Performa Indikator Indeks Performa Ekspor Indeks Pasar Dunia Indeks Suplai Domestik Indeks Dampak Sosial Ekonomi Nilai ekspor makanan olahan Indonesia tahun 2009 Pangsa pasar makanan olahan Indonesia tahun 2009 Neraca perdagangan relatif makanan olahan Indonesia tahun 2009 Pertumbuhan ekspor makanan olahan Indonesia tahun 2005 – 2009 Pertumbuhan impor makanan olahan dunia tahun 2005 – 2009 Tarif impor makanan olahan dunia tahun 2009 Nilai tambah industri makanan olahan Indonesia tahun 2009 Efisiensi tenaga kerja makanan olahan Indonesia tahun 2009 Efisiensi aset makanan olahan Indonesia tahun 2009 Penyerapan tenaga kerja makanan olahan Indonesia tahun 2009 Sumber: International Trade Center, Peneliti Dari tabel diatas untuk indeks performa ekspor, indikator nilai ekspor makanan olahan Indonesia tahun 2009 dihitung berdasarkan total nilai ekspor makanan olahan Indonesia tahun 2009 untuk setiap komoditasnya, untuk indikator pangsa pasar makanan olahan Indonesia tahun 2009 diperoleh dari perbandingan antara ekspor makanan olahan yang dilakukan Indonesia dengan ekspor makanan olahan yang dilakukan oleh dunia, untuk indikator neraca perdagangan relatif makanan olahan Indonesia tahun 2009 diperoleh dari perbandingan neraca perdagangan dengan total ekspor dikurangi impor, untuk