dengan
Bias U U
g
E .
2.5. Proses Stokastik Definisi 23 Proses Stokastik
Proses stokastik
, X
X t t
T
adalah
suatu himpunan dari peubah acak yang memetakan suatu ruang contoh
Ω ke suatu ruang state S.
Ross 2007 Jadi untuk setiap t pada himpunan T,
X t
adalah suatu peubah acak. Kita sering menginterpretasikan t sebagai state keadaan
dari proses pada waktu t.
Definisi 24 Proses Stokastik Waktu Kontinu
Suatu proses stokastik X disebut proses stokastik dengan waktu kontinu jika T adalah
suatu interval.
Ross 2007
Definisi 25 Inkremen Bebas Suatu proses stokastik dengan waktu kontinu
, X
X t t
T
disebut
memiliki inkremen
bebas jika
untuk semua
1 2
n
t t
t t
,
peubah acak
1 2
1
, ,
,
n
X t X t
X t X t
X t
1 n
X t
adalah bebas. Ross 2007
Dengan kata lain, suatu proses stokastik dengan waktu kontinu X disebut memiliki
inkremen bebas jika proses berubahnya nilai pada interval waktu yang tidak tumpang tindih
tidak overlap adalah bebas.
Definisi 26 Inkremen Stasioner Suatu proses stokastik dengan waktu kontinu
, X
X t t
T
disebut
memiliki inkremen stasioner jika
X s t
X t
memiliki sebaran yang sama untuk semua nilai t.
Ross 2007 Dengan kata lain, suatu proses stokastik
dengan waktu kontinu X disebut memiliki inkremen stasioner jika sebaran distribusi
dari perubahan nilai antara sebarang dua titik hanya tergantung pada jarak antara kedua titik
tersebut, dan tidak tergantung dari lokasi titik– titik tersebut.
2.6. Proses Poisson
Salah satu bentuk khusus dari proses stokastik dengan waktu kontinu adalah proses
Poisson. Pada proses ini kecuali dinyatakan secara khusus, dianggap bahwa himpunan
indeks T adalah interval bilangan tak negatif, yaitu
0,
.
Definisi 27 Proses Pencacahan
Suatu proses stokastik
, N t
t
disebut proses pencacahan jika
N t
menyatakan banyaknya kejadian yang telah terjadi sampai
waktu t. Dari definisi tersebut, maka suatu proses
pencacahan
N t
harus memenuhi syarat– syarat berikut :
i
N t untuk semua
0, .
t
ii Nilai
N t adalah integer. iii Jika
s t
maka
, N t
N s
, 0,
. s t
iv Untuk s t
maka
N t N s
sama dengan banyaknya kejadian yang terjadi
pada selang
, s t
. Ross 2007
Definisi 28 Proses Poisson
Suatu proses pencacahan
, N t
t
disebut proses Poisson dengan laju λ, λ0, jika dipenuhi tiga syarat berikut :
i
N .
ii Proses tersebut memiliki inkremen bebas. iii Banyaknya kejadian
pada sebarang interval
waktu dengan
panjang t,
memiliki sebaran distribusi Poisson dengan nilai harapan t
. Jadi untuk semua
, t s
,
k t
e t
N s t
N s k
k
P
, 0,1,
k
. Ross 2007 Dari syarat iii dapat dilihat bahwa proses
Poisson memiliki inkremen stasioner. Dari syarat ini juga dapat diperoleh:
N t t
E .
Definisi 29 Proses Poisson tak Homogen
Suatu proses Poisson
, N t
t
disebut proses Poisson tak homogen jika laju λ pada
sebarang waktu t merupakan fungsi tak konstan dari t yaitu
t
.
Ross 2007
Definisi 30 Intensitas Lokal Intrensitas lokal dari suatu proses Poisson tak
homogen X dengan fungsi intensitas λ pada
titik s adalah
s
, yaitu nilai fungsi λ
di s. Cressie 1993
Definisi 31 Fungsi Periodik
Suatu fungsi λ disebut periodik jika
s k
s
untuk semua s dan
k
. Konstanta terkecil τ yang memenuhi
persamaan di atas disebut periode dari fungsi λ tersebut.
Browder 1996
Definisi 32 Proses Poisson Periodik Proses Poisson periodik adalah suatu proses
Poisson tak
homogen yang
fungsi intensitasnya adalah fungsi periodik.
Mangku 2001
2.7. Beberapa Definisi dan Lema Teknis Definisi 33 Fungsi Terintegralkan Lokal