berbagai sektor kehidupan, sehingga dengan demikian perusahaan-perusahaan yang ada di bumi Indonesia, mempunyai kewajiban, disamping mencari
keuntungan ekonomis tanggung jawab ekonomi, juga mempunyai tanggung jawab sosial, dengan memberikan keselarasan, keseimbangan dan keharmonisan
diantara tanggung jawab tersebut.
24
Berdasarkan uraian diatas sebenarnya tanggung jawab sosial perusahaan merupakan rasa kepedulian sosial perusahaan terhadap segala aspek yang
berkaitan dan menunjang hidupnya perusahaan, dengan menyelaraskan, menyeimbangkan, dan harmonisasi antara tanggung jawab ekonomi mencari untung
dan tanggung jawab sosial.
C. Ruang Lingkup Corporate Sosial Responsibility CSR
Dari arti tanggung jawab sosial perusahaan diatas, bagaimana sebenarnya ruang lingkup tanggung jawab sosial perusahaan.Menurut Vernono A. Musselman
dan John H. Jackson bahwa istilah “tanggung jawab sosial perusahaan pada suatu ketika hanya berarti sumbangan finansial pada seni atau masyarakat setempat, dan
mungkin perilaku etis.” Bahwa sesuai dengan perkembangan jaman, sudah merupakan keharusan
perusahaan mempunyai tanggung jawab sosial, dan meskipun begitu ternyata masih tidak mudah untuk memberikan batasan atau ruang lingkup dari tanggung
jawab sosial perusahaan tersebut. Bahwa dari istilah tersebut diatas sesuai dengan perkembangan jaman
mengalami penambahan arti, juga sekaligus merupakan ruang lingkup tanggung jawab sosial perusahaan, seperti yang dikemukakan oleh Vernon
24
http:menelusuri-jejak-csr-pada-bumn.blogspot.com
A. Musselman-John H. Jackson, bahwa “tanggung jawab sosial perusahaan meliputi keprihatinan atas kesehatan, informasi konsumen,
menyewa ahli praktek, tidak menjalankan diskriminasi serta memelihara lingkungan fisik.”
25
Ruang lingkup yang hampir sama dengan yang tersebut diatas, diberikan pula oleh basu Swastha DA dan Ibnu sukotjo W bahwa tanggung jawab sosial
perusahaan mencakup hal-hal seperti bidang kesehatan, informasi konsumen, praktek tanpa diskriminasi dan pemeliharaan lingkungan fisik:
26
a. Sonny Keraf melihat ruang lingkup tanggung jawab sosial perusahaan
tersebut, dengan menyebutkan b.
ada dua jalur tanggung jawab sosial sesuai dengan dua jalur relasi perusahaan dengan masyarakat, yaitu relasi primer dan relasi sekunder, dirumuskan
sebagai berikut: 1.
Terhadap relasi primer, misalnya memenuhi kontrak yang sudah dilakukan dengan perusahaan lain, memenuhi janji, membayar utang, memberi
pelayanan pada konsumen dan pelanggan secara memuaskan, bertanggung jawab dalam menawarkan barang dan jasa kepada masyarakat dengan
mutu yang baik, memperhatikan hak karyawan, kesejahteraan karyawan dan keluarganya, meningkatkan keterampilan dan pendidikan karyawan
dan sebagainya. 2.
Terhadap relasi sekunder, bertanggung jawab atas operasi dan dampak bisnis terhadap masyarakat pada umumnya, atas masalah-masalah sosial
seperti: lapangan kerja, pendidikan, prasarana sosial, pajak, dan sebagainya.
25
Basu Swastha DH., Ibnu Sukotjo W. Pengantar Bisnis Modern Pengantar Ekonomi Perusahaan Modern, Edisi Ketiga, Yogyakarta: Liberty, 1993, hal 26.
26
Ibid, hal 27
Jika dikaji lebih lanjut sebenarnya ada dua hal yang berkaitan dengan ruang lingkup tanggung jawab sosial perusahaan yaitu:
a. Internal, merupakan tanggung jawab kedalam perusahaan itu sendiri,
perusahaan harus bertanggung jawab terhadap kesejahteraan karyawannya, terhadap mutu bahan yang dipergunakan agar menghasilkan barang
yang baik atau hal-hal yang berkaitan dengan proses produksi. b.
Eksternal, merupakan tanggung jawab ke luar perusahaan, perusahaan harus bertanggung jawab terhadap lingkungan yang berada disekitar
perusahaan sertaakibat-akibat yang ditimbulkannya, bertanggung jawab terhadap barang-barang yang dibuat dipasarkan atau pasca
produksi.
D. Pengaturan Hukum Mengenai Corporate Sosial Responsibility CSR