Permasalahan Tujuan Penelitian Penegasan Istilah

6

1.2 Permasalahan

Berdasarkan uraian diatas mengenai hubungan daya ledak otot tungkai dan kekuatan otot perut dengan kemampuan smash semi pada mahasiswa putra IKK bola voli Pendidikan Kepelatihan Olahraga Universitas Negeri Semarang tahun 20082009, maka dapat dirumuskan permasalahan sebagi berikut : 1.2.1 Apakah ada hubungan antara daya ledak otot tugkai dengan kemampuan smash semi pada mahasiswa putra IKK bola voli Pendidikan Kepelatihan Olahraga Universitas Negeri Semarang tahun 20082009? 1.2.2 Apakah ada hubungan antara kekuatan otot perut dengan kemampuan smash semi pada mahasiswa putra IKK bola voli Pendidikan Kepelatihan Olahraga Universitas Negeri Semarang tahun 20082009? 1.2.3 Apakah ada hubungan antara daya ledak otot tungkai dan kekuatan otot perut dengan kemampuan smash semi pada mahasiswa putra IKK bola voli Pendidikan Kepelatihan Olahraga Universitas Negeri Semarang tahun 20082009?

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1.3.1 Hubungan antara daya ledak otot tungkai dengan kemampuan smash semi pada mahasiswa putra IKK bola voli Pendidikan Kepelatihan Olahraga Universitas Negeri Semarang tahun 20082009. 7 1.3.2 Hubungan antara kekuatan otot perut dengan kemampuan smash semi pada mahasiswa putra IKK bola voli Pendidikan Kepelatihan Olahraga Universitas Negeri Semarang tahun 20082009. 1.3.3 Hubungan antara daya ledak otot tungkai dan kekuatan otot perut dengan kemampuan smash semi pada mahasiswa putra IKK bola voli Pendidikan Kepelatihan Olahraga Universitas Negeri Semarang tahun 20082009.

1.4 Penegasan Istilah

Sehubungan dengan judul tersebut, maka untuk menghindari agar persoalan yang dibicarakan dalam penelitian ini tidak menyimpang dari tujuan semula dan agar untuk menghindari salah penafsiran istilah yang digunakan, maka perlu adanya penegasan istilah yang meliputi : 1.4.1 Hubungan Hubungan adalah 1. Keadaan dihubungkan 2. Sesuatu yang dipakai untuk berhubungan atau menghubungkan 3. Pertalian; sangkut paut; kontak; ikatan Poerwadarmintha, 1982: 362. Dalam penelitian ini hubungan adalah keadaan saling berhubungan antara daya ledak otot tungkai dan kekuatan otot perut teradap kemampuan smash semi. 1.4.2 Daya ledak Otot tungkai Daya ledak adalah kemampuan otot atau sekelompok otot untuk mengatasi tahanan beban dengan kecepatan yang tinggi dalam suatu gerakan yang utuh M. Sajoto, 1988: 17. Otot adalah jaringan kenyal yang ada didalam tubuh manusia dan hewan yang berfungsi untuk menggerakkan tubuh 8 Depdiknas, 2001: 659. Tungkai adalah sebagian anggota badan yang menopang bagian tubuh dan bagian yang digunakan untuk berjalan yaitu dari pangkal paha kebawah. Daya ledak otot tungkai dalam penelitian ini adalah kemampuan otot tungkai dalam mengatasi tahanan beban dalam suatu gerakan yang utuh dengan kecepatan yang tinggi. 1.4.3 Kekuatan otot perut Kekuatan atau strength adalah salah satu kemampuan kondisi fisik yang menyangkut kemampuan seseorang atlet pada saat menggunakan otot-ototnya dalam menereima beban pada waktu kerja tertentu M. Sajoto, 1988: 16. Otot adalah jaringan kenyal yang ada didalam tubuh manusia dan hewan yang berfungsi untuk menggerakkan tubuh Depdiknas, 2001: 659. Perut menurut Poerwadarmintha 1982: 352 adalah bagian tubuh dibawah atau rongga dada. Dalam penelitian ini kekuatan otot perut adalah kemampuan sekelompok otot yang ada didalam dalam rongga dada atau perut dalam menerima beban pada waktu kerja tertentu. 1.4.4 Kemampuan Smash semi Kemampuan berasal dari kata dasar mampu yang berarti dapat atau sanggup, jadi kemampuan adalah kesanggupan atau kemampuan untuk melakukan sesuatu M. Sajoto, 1995: 23. “Smash semi adalah pukulan dalam penyerangan dalam usaha untuk mencari kemenangan dengan ketinggian bola kurang lebih 1 meter diatas permukaan net.”M. Yunus, 1992: 109. Kemampuan smash semi dalam penelitian ini adalah kesanggupan atau kemampuan seseorang dalam melakukan pukulan dalam permaianan bola voli 9 yang bertujuan untuk mencari kemenangan dengan cara memukul bola diatas net dengan ketinggian kurang lebih 1-2 meter dari permukaan net.

1.5 Manfaat Penelitian