Pengambilan Keputusan Ketidakpastian Pengolahan Data

b. Kriteria Maximax Tabel 5.32. Kriteria Maximax Payoff Risk Harga Beli Total biaya tahunan Min Mobile Crane 3,5 7 3,5 Luffing Crane 4 10 4 Untuk kriteria biaya, pemilihan terbaik diambil nilai yang terkecil. Dari tabel diatas didapat nilai yang terkecil adalah 3,5. Sehingga yang menjadi alternatif terbaik adalah mobile crane. c. Kriteria Wald Minimax Maximin Tabel 5.33. Kriteria Maximin Payoff Risk Harga Beli Total biaya tahunan Max Mobile Crane 3,5 7 7 Luffing Crane 4 10 10 Dari tabel nilai maximum payoff diatas kita memilih nilai terkecil yaitu 7 Sehingga alternatif terbaik yaitu mobile crane. d. Kriteria Laplace Jumlah kondisi yang ada adalah 2 sehingga nilai α = 12 = 0,5 Tabel 5.34. Kriteria Laplace Payoff Risk Harga Beli Total biaya tahunan Min Mobile Crane 1,75 3,5 1,75 Luffing Crane 2 5 2 Dari data diatas mobile crane memiliki nilai paling kecil yaitu 1,75

BAB VI ANALISIS PEMECAHAN MASALAH

6.1. Analisis Pemilihan Alternatif Berdasarkan

Payoff Profit Hasil pemilihan alternatif terbaik untuk crane berdasarkan Payoff Profit dapat dilihat pada tabel dibawah ini : Tabel 6.1. Pemilihan Alternatif dengan Payoff Profit Metode Pemilihan Hurwicz Maximax Wald Minimax Maximin Laplace Alternatif Terbaik Luffing crane Luffing crane Luffing crane Luffing crane Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa keempat metode memilih Luffing crane sebagai pilihan terbaik. Hal ini didasarkan pada nilai Payoff Profit pada luffing crane lebih baik dibandingkan mobile crane. Berikut ini adalah hasil rekapan perbandingan nilai pemilihan alternatif untuk setiap metode. Tabel 6.2. Nilai Pilihan Alternatif Untuk Setiap Metode Payoff Profit Crane Metode Pemilihan Mobile Crane Luffing Crane Hurwicz 3,95 7,75 Maximax 5 10 Wald Minimax 1,5 2,5 Laplace 1,25 2,5 Dari data diatas dapat dilihat bahwa keunggulan fisik luffing crane jauh lebih baik dibandingkan mobile crane. Hal ini terlihat dari jauhnya rentang diantara mobile crane dan luffing crane untuk setiap metode. Keunggulan fisik seperti panjang lengan, ketinggian maksimum serta daya angkut lebih baik dimiliki pada luffing crane daripada mobile crane.

6.2. Analisis Pemilihan Alternatif Berdasarkan

Payoff Risk Hasil pemilihan alternatif terbaik untuk crane berdasarkan payoff profit dapat dilihat pada tabel dibawah ini : Tabel 6.3. Pemilihan Alternatif dengan Payoff Risk Metode Pemilihan Hurwicz Maximax Wald Minimax Maximin Laplace Alternatif Terbaik Mobile crane Mobile Crane Mobile Mobile Crane Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa ketiga metode memilih mobile crane sebagai pilihan terbaik sedangkan hanya satu metode yang memilih luffing crane. Hal ini didasarkan pada nilai payoff risk pada mobile crane lebih baik dibandingkan luffing crane. Berikut ini adalah hasil rekapan perbandingan nilai pemilihan alternatif untuk setiap metode. Tabel 6.4. Nilai Pilihan Alternatif Untuk Setiap Metode Payoff Risk Crane Metode Pemilihan Mobile Crane Luffing Crane Hurwicz 4,55 5,8 Maximax 3,5 4 Wald Minimax 7 10 Laplace 1,75 2 Dari data diatas dapat dilihat bahwa perbedaan diantara mobile crane dan luffing crane tidak terlalu jauh. Bila ditinjau dari harga beli mobile crane sedikit lebih murah dibandingkan luffing crane, jika dilihat biaya operasional mobile crane juga lebih sedikit dibandingkan luffing crane namun perbedaannya tidak terlalu jauh yaitu selisihnya berkisar Rp.336.059.040 Sehingga dapat dikatakan mobile crane sedikit lebih baik dibandingkan dari luffing crane jika dilihat dari payoff risk.

6.3. Analisis Pemilihan Terbaik Berdasarkan

Comparative Payoff Berdasarkan hasil pengolahan data dan tabel 6.2. serta tabel 6.4. pada payoff profit untuk setiap metode ditemukan selisih nilai yang cukup jauh antara Luffing crane dengan mobile crane dengan pilihan terbaik adalah luffing crane sedangkan pada payoff risk dilihat bahwa nilai pengolahan data untuk setiap metode ditemukan selisih nilai yang tidak terlalu jauh antara mobile crane dengan luffing crane dengan pilihan terbaik adalah mobile crane. Dari penilaian diatas berdasarkan comparative payoff antara luffing crane dan mobile crane, luffing crane merupakan solusi pilhan terbaik memiliki keunggulan yang jauh pada payoff profit namun tidak terlalu jauh perbedaan dengan mobile crane pada profit risk. Namun atas pilihan yang diambil atas pilihan luffing crane, perusahaan harus bersiap atas kerugian yang diambil atas pilihan tersebut diantaranya 1. Luffing crane merupakan crane yang tidak mobile sehingga hal tersebut perlu diperhitungkan oleh perusahaan. 2. Menggunakan sumber daya listrik generator. Sedangkan beberapa kelebihan yang dimiliki luffing crane diantaranya : 1. Kemampuan crane yang mempunyai jarak jangkau yang jauh. 2. Ketinggian lengan crane bisa disesuaikan 3. Kapasitas Angkut lebih besar.

6.4. Analisis Kapasitas Bongkar

Berdasarkan hasil analisis sebelumnya dimana luffing crane sebagai hasil pilihan alternatif terbaik, maka sesuai dengan pengolahan data sebelumnya keterlambatan bongkar dapat dihindari dengan tambahan luffing crane sebagai alat bantu bongkar bag. Kapasitas bongkar mobile crane per hari sebelum ada penambahan crane yaitu 92 ton per jam atau 1242 ton per hari. Permintaan bongkar yang harus dipenuhi yaitu 2174,65 ton per hari atau 162 ton perjam. Dengan penambahan luffing crane dengan kapasitas 2 x lebih besar dari mobile crane maka total kapasitas bongkar perusahaan menjadi 92 + 184 tonjam = 276 ton per jam atau 3726 per hari. Dari hasil ini didapat bahwa kapasitas perusahaan dapat memenuhi permintaan bongkar, sehingga kelancaran aktivtas bongkar dapat optimal