25 pembelajaran, khususnya inovasi pembelajaran PAI di kelas agar mampu meningkatkan
karakter positif dan akhlak mulia siswa sebagaimana isi renstra yang telah dirancang oleh Kemendiknas 2010-2025 yakni menciptakan generasi emas untuk Indonesia Baru.
Sedangkan segi praktis-empiris, hasil penelitian ini diharapkan dapat menghasilkan suatu pemecahan praktis dalam pembangunan pendidikan pada jenjang Sekolah Dasar
terutama bagi pihak-pihak yang terlibat secara langsung, diantaranya: 1. Bagi sekolah, sebagai sumbangan pemikiran guna mengembangkan kecerdasan siswa
Sekolah Dasar seutuhnya yang meliputi pengembangan kecerdasan intelektual, kecerdasan sosial maupun kecerdasan emosional. Disamping itu juga sebagai acuan bagi guru-guru
PAI dalam memberikan pembelajaran PAI dengan pendekatan SEL untuk pembentukan karakter dan akhlak mulia siswa sekolah dasar.
2. Bagi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, sebagai masukan dalam menyusun kurikulum pendidikan agama Islam, khususnya bagi siswa sekolah dasar, bahwa model
pembelajaran ini dapat mengembangkan pembentukan karakter dan akhlak mulia siswa sekolah dasar.
BAB IV METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian
Desain penelitian ini merupakan penelitian dan pengembangan research and development.
Borg Gall menegaskan, “research and development is a powerful strategy aimed at . . . . . the systematic use of research knowledge and methods to design and validate
learning systems ” Borg Gall, 1989. Penelitian model R D merupakan penelitian yang
bertujuan untuk memperoleh suatu sistem pengembangan pengetahuan di suatu tempat yang kemudian divalidasi dan dikembangkan untuk diterapkan pada tempat-tempat yang lain.
Rangkaian tahapan yang ditempuh dalam proses penelitian dan pengembangan Research and Development ini secara metodologis memberikan kontribusi berupa
26 pengembangan dari suatu produk development of prototypical products Plomp, 1999.
Skema alur penelitian dan pengembangan untuk menghasilkan model pembelajaran PAI dengan pendekatan SEL ditunjukkan pada Gambar 2 berikut ini:
Belum baik
Sudah baik
Gambar 2. Skema Alur Penelitian dan Pengembangan RD
Skema alur penelitian dan pengembangan tersebut menunjukkan langkah-langkah yang dilakukan dalam penelitian dan pengembangan, yaitu: 1 studi pendahuluan, 2
merencanakan produk yang akan dikembangkan melalui need-analysis, 3 mengadakan ujicoba produk, 4 memvalidasi produk, 5 merevisi produk secara berulang-
ulang sampai ditemukan produk yang fit, dan 6 menerapkan produk implementasi, 7 mengevaluasi penerapan produk, dan 8 mensosialisasikan produk.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian dan pengembangan R D ini dirancang untuk tiga tahap dan dilakukan dalam jangka waktu 3 tahun. Penelitian tahap I akan dilaksanakan pada tahun pertama di 6
sekolah dasar SD Negeri dan Swasta di Daerah Istimewa Yogyakarta kota Yogyakarta, Sleman, Bantul, Kulonprogo, dan Gunungkidul. Penelitian tahap II akan dilaksanakan uji
coba produk, pada tahun ke dua di dua SD Negeri di dua kabupaten yang memiliki karakteristik berbeda. Sedangkan pada penelitian tahap III akan dilaksanakan pada tahun ke
tiga di 15 SD Negeri dan Swasta DIY. Penelitian pada tahun kedua ini rencananya akan dilakukan selama 6 enam bulan.
Studi Pendahuluan Analisis Kebutuhan Need-Analysis
Ujicoba
Pembelajaran Pendidikan Agama
Islam PAI dengan Pendekatan Social
Emotional Learning Revisi
IMPLEMENTASI
27
C. Bagan Alir Penelitian