Karakteristik Subjek Penelitian Distribusi Kelompok deft Tanpa pufa dan Kelompok pufa Berdasarkan Jenis Kelamin Status Karies

30

BAB 4 HASIL PENELITIAN

4.1 Karakteristik Subjek Penelitian

Karakteristik subjek penelitian meliputi jenis kelamin dan usia. Subjek penelitian berasal dari 2 kecamatan yaitu Kecamatan Medan Maimun dan Medan Marelan dengan jumlah subjek penelitian 318 orang anak. Jumlah sampel dari Kecamatan Medan Maimun adalah 158 anak 49,7 dan Kecamatan Medan Marelan 160 anak 50,3. Berdasarkan jenis kelamin, jumlah sampel laki-laki sebanyak 157 anak 49,4 dan perempuan 161 anak 50,6. Berdasarkan karakteristik usia diperoleh data, usia 3 tahun 99 anak 31,2, usia 4 tahun 105 anak 33,0, usia 5 tahun 114 anak 35,8. Seperti terlihat pada data Tabel 3. Tabel 3. Karakteristik subjek penelitian Karakteristik n Jenis Kelamin Laki-laki 157 49,4 Perempuan 161 50,6 Usia 3 tahun 99 31,2 4 tahun 105 33,0 5 tahun 114 35,8 Jumlah 318 100

4.2 Distribusi Kelompok deft Tanpa pufa dan Kelompok pufa Berdasarkan Jenis Kelamin

Tabel 4 menyajikan data distribusi kelompok deft tanpa pufa dan kelompok pufa yang dibagi berdasarkan jenis kelamin. Pada kelompok I deft 1-5 dengan sampel sebanyak 106 anak terlihat jumlah sampel laki-laki 61 orang 57,5 dan perempuan 45 orang 42,5, kelompok II deft 5 dengan jumlah sampel 106 anak terlihat jumlah sampel laki-laki 46 orang 43,4 dan perempuan 60 orang 56,6, dan pada Universitas Sumatera Utara 31 kelompok III pufa ≥1 jumlah sampel laki-laki 50 orang 47,2 dan perempuan 56 orang 52,8 dengan jumlah sampel 106 anak. Tabel 4. Distribusi Kelompok deft Tanpa pufa dan Kelompok pufa Berdasarkan Jenis Kelamin Kelompok Anak n Jenis Kelamin Laki-laki n Perempuan n I deft 1-5 106 61 57,5 45 42,5 II deft 5 106 46 43,4 60 56,6 III pufa ≥1 106 50 47,2 56 52,8 Jumlah 318 157 49,4 161 50,6

4.3 Status Karies

Rerata status karies berdasarkan kelompok pada tabel 5 terlihat rerata deft pada 3 kelompok dengan jumlah sampel 106 anak di setiap kelompok. Kelompok I deft 1-5 2,78±1,39 dengan decay 2,61±1,4; extracted 0,16±0,75 dan filling 0,01±0,97. Pada kelompok II deft 5 rerata 8,12±2,76; dengan decay 7,62±2,96; extracted 0,49±1,23 dan filling 0,02±0,13. Pada kelompok III pufa ≥1 rerata deft sebesar 9,66±4,30; dengan decay 8,92±4,29; extracted 0,68±1,45 dan filling 0,68±1,45. Rata-rata deft keseluruhan kelompok I-III yang di lakukan pada 318 anak sebesar 6,86±4,24 dengan decay 6,39±4,13; extracted 0,44±1,19 dan filling 0,01±0,97; Rerata status karies pada kelompok III pufa ≥1 atau kelompok anak yang memiliki pufa yang di lakukan pada 106 anak diperoleh rerata sebesar 5,47±4,02 dengan p keterlibatan pulpa 5,46±4,02; ulserasi 0,00±0,00; fistula 0,01±0,97; dan tidak terdapat abses 0,00±0,00. Universitas Sumatera Utara 32 Tabel 5. Rerata status karies berdasarkan kelompok Status Karies Kelompok Kelompok I Kelompok II Kelompok III Kelompok I-III deft d X±SD 2,61±1,41 7,62±2,96 8,92±4,29 6,39±4,13 e X±SD 0,16±0,75 0,49±1,23 0,68±1,45 0,44±1,19 f X±SD 0,01±0,97 0,02±0,13 0,00±0,00 0,01±0,97 deft X±SD 2,78±1,39 8,12±2,76 9,66±4,30 6,86±4,24 pufa p X±SD - - 5,46±4,02 - u X±SD - - 0,00±0,00 - f X±SD - - 0,01±0,97 - a X±SD - - 0,00±0,00 - pufa X±SD - - 5,47±4,02 -

4.4 Perbedaan Indeks Massa Tubuh pada Kelompok Anak deft Tanpa pufa dan Anak yang Memiliki pufa