23
2. Kehadiran konsumen Kehadiran pelanggan dalam pelaksanaan jasa sangatlah penting karena
jasa diproduksi dan dikonsumsi pada saat bersamaan. 3. Motivasi
Suatu jasa dapat dibedakan sesuai dengan motivasinya untuk memenuhi kebutuhan perorangan atau kebutuhan bisnis. Sebuah hotel akan
memasang tarif yang berbeda antara perorangan dengan karyawan- karyawan sebuah perusahaan yang membayar uang muka.
4.
Penyedia jasa berbeda dalam sasarannya laba atau nirlaba dan kepemilikan swasta atau publik.
Sudah jelas bahwa program pemasaran dari sebuah rumah sakit swasta milik seorang pengusaha akan berbeda dengan program rumah sakit
swasta milik badan keagamaan.
2.2.2. Faktor-Faktor Yang Menjadi Kunci Sukses Jasa
Menurut Lupiyoadi 2001 : 17 bahwa hasil observasi dan pengamatan yang dilakukan oleh pemain-pemain pada sektor jasa yang mengemukakan lima
langkah yang dapat dilakukan untuk meraih sukses di dunia jasa, yaitu : a. Memproduksi jasa yang ditawarkan
Suatu hal yang penting dalam pemasaran jasa adalah melakukan adaptasi dan memperbarui jasa yang ditawarkan, daripada melakukan rancangan
“paket” yang sangat sempurna pada peluncuran pertama. Jasa yang ditawarkan harus mengikuti kemauan pasar yang dikaitkan dengan nilai
Universitas Sumatera Utara
24
yang benar-benar diinginkan oleh pelanggan dan kegunaannya, serta responsif terhadap masalah-masalah yang terjadi.
b.
Melokalisasi System Point Of Service Availability is crutial
, maksudnya penggunaan jasa menjadi sangatlah penting, karena jasa tidak dapat disimpan sehingga penggunaannya
sesegera mungkin saat dibutuhkan. Produsen diharuskan dapat menentukan pilihan yang tepat atas lokasi penyediaan jasa tersebut agar
memudahkan pelanggan untuk mendapatkannya dan juga sebagai peningkatan kualitas jasa tersebut.
c. Menyelenggarakan kontrak layanan Maksudnya adalah produsen jasa berusaha untuk menarik dan
mempertahankan pelanggan dengan sistem kontrak atau memberi keanggotaannya dengan dengan memberikan anggota member berbagai
fasilitas kemudahan tertentu, sehingga perusahaan dapat menikmati keuntungan lain seperti, produk jasa menjadi teridentifikasi dan juga
membangun loyalitas pelanggan sehingga menjadi keunggulan tersendiri dan pelanggan tidak berpaling pada perusahaan jasa lain.
d. Menggunakan kekuatan informasi Seperti yang diketahui bahwa bisnis jasa merupakan bisnis yang sangat
sensitif terhadap kemajuan informasi dan teknologi karena dalam operasi bisnis jasa data-data mengenai pelanggan. Transaksi, dan karyawan
merupakan alat yang essensial karena semua itu dapat membedakan jasa
Universitas Sumatera Utara
25
tersebut dengan pesaing, serta dapat meningkatkan kualitas dan pelayanan jasa itu sendiri.
e. Menentukan nilai strategis jasa pada pelanggan Nilai strategis adalah sebuah fungsi dari desain strategi bisnis dan
penilaian terhadap metodologi sehingga dapat menerangkan isu-isu sebelumnya. Jawaban terhadap isu-isu tersebut dapat menjadi suatu
strategi potensial dan signifikan untuk meningkatkan bisnis dan pelayanan jasa yang diberikan oleh perusahaan.
2.2.3 Perilaku Konsumen Jasa