fungsi tujuan untuk setiap tujuan, dan kemudian mencari penyelesaian yang meminimumkan jumlah penyimpangan-penyimpangan dari fungsi-fungsi tujuan
terhadap tujuan masing-masing.
Terminologi yang mendasari goal programming adalah:
1. Objektif
Suatu pernyataan yang menyatakan atau mempresentasikan suatu aspirasi atau keinginan untuk dapat memaksimumkan pemenuhan permintaan dan lain-lain.
2. Tingkat aspirasi atau nilai target
Suatu nilai yang membatasi pencapaian objektif diterima atau ditolak atau merupakan tingkat pencapaian yang diinginkan untuk setiap atribut atau
objektif.
3. Goal
Suatu pencapaian objektif yang sesuai dengan tingkat aspirasi pengambil keputusan.
2.2.3 Terminologi Goal programming
Agar memahami dengan baik bidang yang dipelajari, pembaca harus mengerti istilah-istilah dan lambang-lambang yang digunakan orang dalam goal
programming, yaitu:
1. Decision Variable
Seperangkat variabel yang tak diketahui dalam model Goal programming dilambangkan dengan
, di mana yang akan dicari
nilainya. biasanya disebut juga variabel keputusan.
2. Right hand side values RHS
Nilai-nilai yang biasanya menunjukkan ketersediaan sumber daya dilambangkan dengan yang akan ditentukan kekurangan atau kelebihan
penggunanya nilai sisi kanan.
3. Goal
Keinginan untuk meminimumkan angka penyimpangan dari suatu nilai RHS pada suatu goal constraint tertentu tujuan.
Universitas Sumatera Utara
4. Goal Constraint
Sinonim dari istilah goal equation, yaitu suatu tujuan yang diekspresikan dalam persamaan matematik yang memasukkan variabel simpangan
kendala tujuan.
5. Preemtive Priority Factor
Suatu sistem urutan yang dilambangkan dengan , di mana
menunjukkan banyaknya
tujuan dan
model yang
memungkinkan tujuan-tujuan disusun secara ordinal dalam model linear goal programming. Sistem urutan ini menempatkan tujuan-tujuan dalam
susunan dengan hubungan sebagai berikut: …
Keterangan: merupakan tujuan paling penting.
merupakan tujuan yang kurang penting dan seterusnya.
6. Deviational variable