menyimpulkan bahwa keeratan hubungan antara variabel upah minimum dan inflasi sangat rendah.
4.8. Analisis dan Pembahasan
4.8.1. Hasil Uji akar unit unit root test
Uji akar unit yang dilakukan pada masing-masing variabel penelitian adalah untuk melihat stasioneritas data. Dengan pengujian akar unit akan
diketahui apakah koefisien tertentu dari model autoregresif yang ditaksir memiliki nilai bukan sama dengan nol. Karena model autoregresif tidak memiliki distribusi
yang baku, maka untuk menguji hipotesanya digunakan metode ADF Augmented Dickey-Fuller dan uji PP Philip perron. Berikut ini merupakan uji ADF dan PP
untuk masing-masing variabel yang dipakai dalam penelitian ini:
Tabel 4.11 Hasil Uji Stasioneritas Variabel Inflasi
Null Hypothesis: INF has a unit root Exogenous: Constant
Lag Length: 0 Automatic based on AIC, MAXLAG=4 t-Statistic
Prob. Augmented Dickey-Fuller test statistic -4.447606
0.0028 Test critical values:
1 level -3.831511
5 level
-3.029970 10
level -2.655194
MacKinnon 1996 one-sided p-values. Sumber : hasil pengolahan data
Berdasarkan hasil estimasi uji ADF dan PP untuk variabel inflasi, menjelaskan bahwa variabel inflasi merupakan data yang stasioner yang
Universitas Sumatera Utara
dijelaskan dari nilai ADF dan PP lebih besar daripada nilai kritis mackinnon. Dengan nilai absolute ADF 4.447606 dan nilai kritis mackinnon sebesar 3.831511
pada tingkat level α = 1.
Tabel 4.12 Hasil Uji Stasioneritas Variabel Upah Minimum
Null Hypothesis: DUMK,2 has a unit root Exogenous: Constant
Lag Length: 5 Automatic based on AIC, MAXLAG=5 t-Statistic
Prob. Augmented Dickey-Fuller test statistic -4.233154
0.0084 Test critical values:
1 level -4.121990
5 level
-3.144920 10
level -2.713751
MacKinnon 1996 one-sided p-values.
Sumber : hasil pengolahan data Variabel upah minimum juga memiliki data yang stasioner, dilihat dari
nilai statistik ADF yang lebih besar dari nilai kritis mackinnon pada second difference
α = 1 4.233154 4.121990. Dengan demikian kedua variabel yaitu inflasi dan upah minimum
memiliki data yang stasioner dengan memasukkan unsur intercept pada data.
4.8.2. Hasil Uji Kointegrasi dengan Metode Johansen