9.80 85
2826 712
188.4 374.35
106.90 10.00
104 2826
740 188.4
433.32 125.85
10.20 168
2826 804
188.4 626.24
188.55 10.40
187 2826
890 188.4
696.14 209.69
4.2.2. Menghitung Kapasitas Daya Dukung Tiang Tekan Hidrolis Berdasarkan Data Loading Test
Percobaan pembebanan pondasi tiang pada Proyek Pembangunan Rusunawa Apartemen Cemara dilaksanakan berdasarkan standar pembebanan loading American
Standard for Testing Materials ASTM D. 1143-81 . Metode pelaksanaan percobaan pembebanan vertikal yang akan dilaksanakan
adalah dengan metode pembebanan langsung kentledge system, yaitu dengan menggunakan beban di atas pondasi tiang yang disusun sedemikian rupa dengan total
berat yang lebih besar dari beban test yang direncanakan. Bahan yang digunakan sebagai beban adalah balok beton ukuran 60 cm x 60 cm
x 120 cm sebanyak 280 buah dengan total berat 290 ton dan balok besi campuran ukuran 55 cm x 70 cm x 265 cm sebanyak 42 balok dengan total berat 171,402 ton.
Data tiang pancang : -
Jenis pondasi tiang : Prestressed Concrete Pile
- Diameter pondasi
: 60 cm -
Mutu beton : K-600
- Kedalaman pondasi tiang : 17 m
- Beban rencana
: 165 ton
Universitas Sumatera Utara
- Beban pengujian
: 330 ton -
Metode pembebanan : Beban langsung kentledge system
- Prosedur pembebanan
: Slow maintained loading -
Standard pengujian : ASTM. D. 1143 – 81
Perhitungan daya dukung tiang pancang berdasarkan loading test, dilakukan dengan dua metode :
a. Metode Chin F.K 1971
b. Metode Davisson 1972
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.6. Load Displacement Data, Axial Load Test
Cycle Load
Settlement mm
Tons
I 25
41.25 0.32
50 82.5
0.94 25
41.25 0.33
II 0.15
50 82.5
0.99 75
123.75 1.65
100 165
2.79 75
123.75 2.77
50 82.5
2.22 III
0.56 50
82.5 1.36
100 165
2.86 125
206.25 3.98
150 247.5
5.34 125
206.25 5.28
100 165
4.5 50
82.5 3.15
IV 1.81
50 82.5
2.3 100
165 3.55
150 247.5
5.6
Universitas Sumatera Utara
175 288.75
6.67 200
330 8.71
175 288.75
9.22 150
247.5 9.1
100 165
7.9 50
82.5 5.83
2.42
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.1 Grafik hubungan antara beban dan penurunan pada pondasi tiang
0.32 0.94
0.15 0.99
1.65 2.79
2.77 2.3
0.56 1.36
2.86 3.98
5.34 5.28
4.5 3.15
1.81
3.55
5.6 6.67
8.71 9.22
9.1 7.9
5.83 2.42
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
50 100
150 200
250 300
350
SE T
T LE
ME NT
m m
Load Tons
cycle 1 cycle 2
cycle 3 cycle 4
Universitas Sumatera Utara
A. Kapasitas Daya Dukung Tiang dengan Metode Chin
Tabel 4.7. Tabel Data-Data yang Diperlukan dalam Pembuatan Grafik Chin
Settlement mm
Load ton
SettlementLoad mmton
0.94 82.5
0.011 2.79
165 0.017
5.34 247.5
0.022 9.22
288.75 0.032
Gambar 4.2. Grafik Interpretasi metode Chin FK Dari grafik diperoleh nilai daya dukung ultimit sebesar 333,33 ton. Sesuai
dengan langkah penyelesaian dari metode Chin, beban ultimit dari grafik harus dikoreksi atau dibagi dengan nilai faktor 1,2 – 1,4. Maka nilai daya dukung yang
digunakan adalah :
y = 0.003x + 0.005 R² = 0.910
Qult = 1C = 10.003
Qult = 333.333 ton
0,005 0,01
0,015 0,02
0,025 0,03
0,035
2 4
6 8
10
Settl em
en t
Lo a
d
Settlement
Settlement - SettlementLoad
Linear Settlement - SettlementLoad
Universitas Sumatera Utara
Q
ijin
=
333,33 1,4
= 238,10 ton
B. Kapasitas Daya Dukung Tiang dengan Metode Davisson
a. Besar penurunan elastis dengan menggunakan rumus :
�
�
�
=
� �
�
× �
�
…………………
2.44 �
�
=
�.� �
�
× �
�
=
330 × 17 0,2826 ×2,1 × 10
8
= 9.453 × 10
−5
� = 0,095 �� b.
Deformasi sebesar X yang dihitung dengan rumus : � = 0,15 +
� 120
inch………………2.45 = 0,15 +
�
24 120
� = 0,35 inch = 8,75 mm
Gambar 4.3. Grafik Interpretasi metode Davisson
5 10
15 20
25 100
200 300
400 500
Settl em
en t
Load
kurva hubungan load- settlement
Load - Settlement Grafik OB
Grafik OA
Qult = 460,67 ton X
Universitas Sumatera Utara
4.3. Penurunan Elastis pada Tiang Pancang Tekan Hidrolis Tunggal