Kerangka Konsep Definisi Operasional

BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASONAL

3.1 Kerangka Konsep

Berdasarkan tujuan penelitian di atas maka kerangka konsep dalam penelitian ini adalah : Gambar 3.1 Kerangka konsep gambaran rinosinusitis.

3.2 Definisi Operasional

3.2.1 Pasien rinnosinusitis kronis Definisi : pasien Rinosinusitis Kronis yang mendapat rawatan di RSUP Haji Adam Malik. Cara ukur : membaca rekam medis Alat ukur : rekam medis Skala ukur : nominal 3.2.2 Umur Definisi : umur pasien yang mendapatkan rawatan Rinosinusitis Kronis Cara ukur : membaca rekam medis Alat ukur : rekam medis Skala ukur: ordinal Rinosinusitis Kronis • umur • jenis kelamin • keluhan utama • faktor predisposisi • sinus yang terinfeksi Pembagian kelompok umur : i. 0-15 tahun ii. 16-30 tahun iii. 31-45 tahun iv. 46-60 tahun v. 60 tahun 3.2.3 Jenis kelamin Definisi : jenis kelamin pasien yang mendapatkan rawatan Rinosinusitis Kronis. Cara ukur : membaca rekam medis Alat ukur : rekam medis Skala ukur : nominal 3.2.4 Keluhan utama Definisi : masalah utama yang dihadapi oleh pasien sehingga menyebabkan pasien datang berobat ke rumah sakit. Cara ukur : membaca rekam medis Alat ukur : rekam medis Skala ukur : nominal 3.2.5 Faktor predisposisi Definisi : semua faktor yang dapat menjadi pencetus terjadinya Rinosinusitis Kronis. Cara ukur : membaca rekam medis Alat ukur : rekam medis Skala ukur : nominal 3.2.6 Sinus yang terinfeksi Definisi : Sinus yang terinfeksi dibagi menjadi sinus maksila, etmoid, frontal dan sfenoid. Cara ukur : membaca dari rekam medis Alat ukur : hasil foto polos atau CT scan SPN di rekam medis Skala ukur : nominal 3.2.7 Sisi sinus yang terinfeksi Definisi : sisi sinus dibagi menjadi unilateral dan bilateral Cara ukur : membaca rekam medis Alat ukur : rekam medis Skala ukur : nominal

BAB 4 METODE PENELITIAN

4.1. Jenis Penelitian

Desain yang diterapkan dalam penelitian adalah jenis deskriptif dengan pendekatan retrospektif. Deskriptif adalah studi yang ditujukan untuk menentukan jumlah atau frekuensi serta distribusi penyakit di suatu daerah berdasarkan variabel orang, tempat dan waktu.

4.2. Tempat dan Waktu Penelitian

4.2.1 Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan di Departemen THT RSUP Haji Adam Malik, Medan dan bagian Rekam Medis RSUP Haji Adam Malik. 4.2.2 Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober 2012.

4.3. Populasi dan Sampel

Populasi penelitian ini adalah seluruh penderita rinosinusitis kronis yang berobat di Departemen THT dan tercatat di rekam medis mulai bulan Januari sehingga Desember 2011. Jenis sampel yang digunakan adalah total sampling, yaitu teknik penentuan sampel dengan mengambil seluruh anggota populasi sebagai subjek penelitian