Tabel 4.5 Keadaan Penduduk Berdasarkan Agama di Kelurahan Paluh Kemiri No.
Agama yang Dianut Jumlah
1. 2.
3. 4
Islam Kristen
Khatolik Budha
2375 413
39 156
79,62 13,85
1,30 5,23
Jumlah Keseluruhan 2983
100,00
Sumber: Kelurahan Paluh Kemiri, 2010. Tabel 4.5 menunjukkan mayoritas penduduk Kelurahan Paluh Kemiri
menganut Agama Islam yaitu 2375 orang 79,62, selanjutnya diikuti oleh penganut Agama Kristen yaitu sebanyak 413 orang 13,85 sedangkan selebihnya adalah
penduduk yang menganut agama Budha dan Khatolik yang secara berurut sebanyak 156 jiwa atau 5,23 dan 39 jiwa atau 1,30.
4.1.3. Keadaan Sosial Ekonomi
Keadaan sosial ekonomi erat kaitannya dengan mata pencaharian penduduk. Tingkat kehidupan suatu masyarakat dipengaruhi oleh keadaan ekonominya, dimana
keadaan ekonomi tersebut selanjutnya menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi tingkat partisipasi masyarakat dalam seluruh aspek, baik pembangunan, pemerintahan
dan kemasyarakatan. Berdasarkan mata pencahariannya, penduduk Kelurahan Paluh Kemiri
mayoritas bermata pencaharian sebagai buruh dan jasa, yaitu sebanyak 874 orang 53,75, selanjutnya didominasi bermata pencaharian sebagai petani sebanyak 385
Universitas Sumatera Utara
orang 23,68. Bermata pencaharian sebagai Pedagang sebanyak 163 orang 10,02. Selebihnya dapat dilihat sebagaimana Tabel 4.6.
Tabel 4.6 Keadaan Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian No.
Mata Pencaharian Jumlah
1. 2.
3. 4.
5. 6.
PNS ABRI
Pedagang Pertanian
Buruh dan Jasa Wiraswasta
68 13
163 385
874 123
4,18 0,80
10,02 23,68
53,75 7,57
Jumlah Keseluruhan 1626
100
Sumber: Kelurahan Paluh Kemiri, 2010 Tabel 4.6 menunjukkan bahwa jenis mata pencaharian atau pekerjaan
penduduk Kelurahan Paluh Kemiri beraneka ragam dan sebagian besar penduduknya bermata pencaharian bertani dan buruhjasa yaitu sebanyak 997 orang 61,31. Dari
segi pendapatan yang diperoleh penduduk yang bekerja bertni dan buruhjasa ini biasanya tidak dapat dipastikan. Oleh karena itu, banyak penduduk yang merasa
pendapatan yang diperoleh tidak sesuai dengan biaya yang harus dikeluarkannya untuk memenuhi kebutuhan hidup.
4.1.4. Sarana dan Prasarana
Mobilitas kegiatan pembangunan ekonomi dan sosial budaya sangat dipengaruhi oleh tersedianya sarana dan prasarana di daerah tersebut. Untuk
mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia di bidang pendidikan, sampai
Universitas Sumatera Utara
dengan tahun 2010 di Kelurahan Paluh Kemiri terdapat 1 satu sekolah PAUD Pendidikan Anak Usia Dini dengan 4 guru dan 62 siwa, kemudian 1 satu SD
dengan 14 guru dan 249 siswa. Di bidang Kesehatan, sampai dengan tahun 2010 Kelurahan Paluh Kemiri
memiliki Bidan Desa yang merangkap dalam pengurusan Balai Pengobatan Umum BPU dan Balai Kesehatan Ibu dan Anak BKIA serta 2 dua Posyandu. Mengingat
wilayah Kelurahan Paluh Kemiri berada tidak jauh dari Pusat Kota Pemerintahan Kecamatan Lubuk Pakam, maka sarana umum kesehatan berupa Puskesmas dan
Badan Rumah Sakit Umum Daerah BRSUD dapat juga dengan mudah diakses oleh seluruh masyarakat kelurahan dengan jarak tempuh yang tidak terlalu jauh. Adapun
petugas kesehatan yang berdomisili di Kelurahan Paluh Kemiri sebanyak 1 satu orang dokter, 5 lima orang bidan, 10 sepuluh orang kader posyandu.
Di bidang Keagamaan terdapat beberapa sarana dan prasarana peribadatan di Kelurahan Paluh Kemiri yaitu terdiri dari 3 tiga bangunan Masjid, 4 empat
bangunan Mushalla.
4.1.5. Kelembagaan dan Hubungan Sosial Kemasyarakatan