BAB 4 METODE PENELITIAN
4.1. Rancangan Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional study studi potong lintang yang bertujuan untuk
mengetahui gambaran pengetahuan, sikap dan tindakan anak buah kapal ABK terhadap gangguan pendengaran akibat bising GPAB di kapal tunda pada
pelayanan jasa pandu PT Pelabuhan Indonesia I Cabang Belawan. Metode pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan menggunakan kuesioner
kepada tiap responden, yaitu anak buah kapal.
2.2. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di kapal tunda pelayanan jasa pandu PT Pelabuhan Indonesia I Cabang Belawan, Kecamatan Medan Belawan. Penelitian
ini direncanakan berlangsung lebih kurang selama 10 bulan, sejak peneliti menentukan judul, menyusun proposal, hingga seminar hasil yang berlangsung
mulai bulan Maret hingga Desember 2012. Namun untuk pengambilan data primer dilakukan di bulan september hingga oktober 2012.
Lokasi ini dipilih peneliti karena : 1. Kebisingan yang sangat tinggi.
2. Rendahnya kesadaran ABK untuk mencegah gangguan pendengaran. 3. Belum pernah dilakukanya penelitian di daerah ini.
2.3. Populasi dan Sampel
4.3.1. Populasi Populasi target penelitian ini adalah seluruh ABK bagian ruang mesin
yang berada di Pelabuhan Belawan. Populasi terjangkau adalah seluruh ABK bagian ruang mesin di kapal tunda PT Pelabuhan Indonesia I Cabang Belawan
jumlah populasi sebanyak 56 orang.
Universitas Sumatera Utara
Yang menjadi kriteria inklusi penelitian ini adalah: 1. ABK yang bekerja di bagian ruang mesin.
2. Bersedia menjadi subjek penelitian. 3. Kooperatif untuk diwawancarai.
Yang menjadi kriteria ekslusi penelitian ini adalah: 1. Kuesioner yang tidak terisi sempurna
4.3.2. Sampel Sampel penelitian ini adalah seluruh populasi terjangkau selama penelitian
berlangsung. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah dengan menggunakan metode total sampling yaitu seluruh populasi dijadikan subjek
penelitian.
4.4. Metode Pengumpulan Data