3. Interpretasi subjek tentang pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepadanya
adalah sama dengan apa yang dimaksudkan oleh peneliti. Metode skala yang digunakan adalah metode Likert. Pada model penskalaan
ini terdapat dua jenis pernyataan, yaitu favorable dan unfavorable. Pernyataan favorable merupakan pernyataan positif yang mendukung objek sikap yang
diungkap, sedangkan pernyataan unfavorable merupakan pernyataan negatif yang tidak mendukung objek sikap yang hendak diungkap Azwar, 2000. Metode ini
menggunakan pilihan jawaban, yaitu netral N , sangat setuju SS, setuju S, netral N, tidak setuju TS, dan sangat tidak setuju STS. Masing-masing dibuat
dengan menggunakan skala 1 – 5 kategori jawaban, yang masing-masing jawaban
diberi score atau bobot yaitu banyaknya score antara 1 sampai 5, dengan rincian: 1. Jawaban SS sangat sesuai diberi score 5
2. Jawaban S sesuai diberi score 4 3. Jawaban N netral diberi score 3
4. Jawaban TS tidak sesuai diberi score 2 5. Jawaban STS sangat tidak sesuai diberi score 1
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan dua skala psikologi, yaitu skala Stres Kerja dan skala Gaya Kepemimpinan Transformasional.
1. Skala Stres Kerja
Untuk mengukur stres kerja maka digunakan skala stres kerja yang dikembangkan berdasarkan teori Michael 2009, yang diformulasikan menjadi
tiga dimensi yaitu beban kerja, konflik peran, dan ambiguitas peran. Jenis skala
Universitas Sumatera Utara
yang digunakan adalah skala likert. Skor total pada skala merupakan petunjuk tinggi rendahnya stres kerja.
Skala stres kerja ini menggunakan lima pilihan jawaban, yaitu SS Sangat Sesuai, S Sesuai, N Netral, TS Tidak Sesuai, STS Sangat Tidak Sesuai.
Skala disajikan dalam bentuk pernyataan favorable dan unfavorable dengan rentang skor dari 1 sampai 5. Berikut Blue Print dari skala stres kerja:
Tabel 1. Skor alternatif jawaban skala Favorable
Unfavorable Alternatif jawaban
Skor Alternatif jawaban
Skor
Sangat sesuai 5
Sangat sesuai 1
Sesuai 4
Sesuai 2
Netral 3
Netral 3
Tidak sesuai 2
Tidak sesuai 4
Sangat tidak sesuai 1
Sangat tidak sesuai 5
Tabel 2. Blue print skala Stres Kerja No.
Dimensi Favourable
Unfavourable
1. Beban kerja
5 5
Universitas Sumatera Utara
2. Konflik peran
5 5
3. Ambiguitas peran
5 5
Jumlah Total Item 15
15
2. Skala Gaya Kepemimpinan Transformasional
Gaya kepemimpinan transformasional diukur dengan skala gaya kepemimpinan transformasional yang dikemukakan oleh Bass dalam Muchinsky,
2003 dengan menggunakan metode likert yang disusun berdasarkan empat dimensi, yaitu: memiliki karisma, menjadi sumber inspirasi, memberikan
perhatian bersifat individual, dan mampu menstimulasi pemikiran atau ide-ide dari bawahan. Skala gaya kepemimpinan transformasional ini menggunakan lima
pilihan jawaban, yaitu SS Sangat Sesuai, S Sesuai, N Netral, TS Tidak Sesuai, STS Sangat Tidak Sesuai. Skala disajikan dalam bentuk pernyataan
favorable dan unfavorable dengan rentang skor dari 1 sampai 5.
Tabel 3. Skor alternatif jawaban skala Favorable
Unfavorable Alternatif jawaban
Skor Alternatif jawaban
Skor
Sangat sesuai 5
Sangat sesuai 1
Sesuai 4
Sesuai 2
Universitas Sumatera Utara
Netral 3
Tidak sesuai 3
Tidak sesuai 2
Sangat tidak sesuai 4
Sangat tidak sesuai 1
Sangat tidal sesuai 5
Tabel 4. Blue Print Skala Gaya Kepemimpinan Transformasional No.
Dimensi Favourable
Unfavourable
1. Memiliki karisma
5 5
2. Menjadi sumber
inspirasi 5
5
3. Memberikan perhatian
bersifat individual 5
5
4. Mampu menstimulasi
pemikiran atau ide-ide bawahan
5 5
Jumlah Total Item 20
20
E. UJI COBA ALAT UKUR