An Batas-Batas Site Analisa Pencapaian Analisa Kebisingan

4.1.1.1. An

Lahan berupa ta akan diruntuhka sembarang dim ditumbuhi ilalan Diasumsikan se yang luas. nalisa Eksisting anah kosong be an. Disekeliling l masuki orang. Dis ng, dan disampin emua bangunan g Lahan ekas bangunan y ahan dipagari s samping lahan t ngnya terdapat s yang masih ber yang diruntuhka eng, sehingga la ersebut terdapa sebuah rumah y rdiri diruntuhkan Gambar 4 n dan bangunan ahan tidak dapa at tanah kosong y ang akan dijual. n untuk mendapa 4.2. Analisa Eks n yang at yang . at lahan isting Lahan 102 Universitas Sumatera Utara 103

4.1.1.2. Batas-Batas Site

Kantor Dinas Tata Ruang Tata Bangunan TRTB Permukiman Penduduk Kantor Dinas Tata Ruang Tata Bangunan TRTB Kompleks Perkantoran Jl. A.H. Nasution Lahan dalam proses pembangunan Jl. Karya Budi Restaurant Gambar 4.3. Batas-Batas Site Universitas Sumatera Utara 104

4.1.1.3. Analisa Pencapaian

Jl. Jend A.H. Nasution Karya Jasa adalah jalan lintas Sumatera. Jalan ini termasuk tipe jalan arteri primer dengan lebar ± 15m. Pintu masuk khusus Ambulance menuju UGD nantinya dapat di letakkan di jalan Jend. A.H. Nasution, karena jalan ini merupakan jalan utama menuju site. Pintu keluar RSIA nantinya dapat diletakkan di jalan A.H. Nasution. Pintu masuk pasien pengunjung di letakkan di jalan Jend.A.H. Nasution. Bagi pengunjung yang datang dengan angkutan kota angkot, di jalan ini terdapat banyak angkot yang melintas ke berbagai tujuan. Gambar 4.4. Analisa Pencapaian Jalan Karya Budi, terletak di sebelah kanan site. Jalan ini relatif tidak ramai. Lebar jalan ini ± 6.5 meter. Pintu masuk khusus Dokter dan pegawai dapat di letakkan malalui jalan Karya Budi agar tidak bergabung dengan jalur masuk pasien. Universitas Sumatera Utara 105

4.1.1.4. Analisa Kebisingan

Daerah dengan tingkat gangguan kebisingan paling tinggi. Sumber kebisingan berasal dari kesibukan di jalan raya yang setiap harinya dilalui kendaraan. Mulai dari sepeda motor, becak, mobil, sampai bus truk melewati jalan ini. Daerah dengan tingkat gangguan kebisingan paling rendah. Karena pada bagian ini site berbatasan dengan bangunan kantor. Daerah dengan tingkat gangguan kebisingan sedang. Karena pada daerah ini, site berbatasan dengan jalan yang tidak terlalu ramai. Daerah dengan tingkat gangguan kebisingan paling rendah. Karena pada bagian ini site berbatasan dengan perumahan permukiman penduduk. Daerah ini dapat dijadikan area rawat inap, sehingga pasien tidak terganggu kebisingan dari luar. Gambar 4.5. Analisa Kebisingan Universitas Sumatera Utara

4.1.1.5. An