Pengertian Aktif Berbahasa Indonesia Kelas 7 Dewi Indrawati Didik Durianto 2008

170 Aktif Berbahasa Indonesia Kelas VII SMPMTs

2. Kata dasar kata ulang

a. Berdasarkan bentuknya

1 Kata asal, misalnya, takut-takut, tiba-tiba, makan-makan, bolak-balik, gerak-gerik, dan sebagainya. 2 Kata bersambungan, misalnya, makanan-makanan, berjalan-jalan, hulubalang-hulubalang, dan sebagainya.

b. Berdasarkan jenis katanya

1 Kata keadaan, misalnya, takut-takut, baik-baik, dan sebagainya. 2 Kata kerja, misalnya, makan-makan, minum-minum, tiba-tiba, dan sebagainya. 3 Kata benda, misalnya, hulubalang-hulubalang, makanan-makanan, baju-baju, dan sebagainya. 4 Kata bilangan, misalnya, satu-satu, sepuluh-sepuluh, dan sebagainya. 5 Kata ganti, misalnya, apa-apa, siapa-siapa, dan sebagainya.

3. Pengulangan kata dasar

Ada empat cara dalam mengulang kata dasar, yaitu sebagai berikut. a. Mengulang seluruh kata dasarnya, contohnya: takut → takut-takut datang → datang-datang tiba → tiba-tiba tanda → tanda-tanda b. Mengulang sebagian dari kata dasarnya, contohnya: berjalan → berjalan-jalan sama → sesama memukul → memukul-mukul tangga → tetangga berlari → berlari-lari berapa → beberapa c. Mengulang kata dasar sekaligus dengan afiksasi, contohnya: malas → bermalas-malas tinggi → setinggi-tingginya pandai → sepandai-pandainya d. Mengulang kata dasar dengan perubahan, contohnya: balik → bolak-balik gerak → gerak-gerik sayur → sayur-mayur mandir → mondar-mandir

4. Arti perulangan

a. Menguatkan, misalnya, 1 Malam ini sunyi-senyap amat sunyi. 2 Pesta di rumah terdengar hiruk-pikuk sangat hiruk = ribut. b. Kebanyakan, pada umumnya, selalu dalam keadaan, misalnya, 1 Pemain basket di tim itu tinggi-tinggi pada umumnya tinggi. 2 Bayi di pemukiman itu sehat-sehat kebanyakan sehat. 171 Mengenal Sastra 171 c. Agak atau sedikit, misalnya, 1 Bunga itu hampir layu, warnanya merah kecokelat-cokelatan agak cokelat. 2 Akibat terjatuh dari pohon, anak itu berjalan terpincang-pincang sedikit pincang. d. Paling, bagaimanapun, …mungkin, misalnya, 1 Nilai agar dapat lulus UAN serendah-rendahnya 5,0 paling rendah. 2 Potonglah sayuran itu sekecil-kecilnya sekecil mungkin. 3 Sejahat-jahatnya manusia, suatu saat pasti akan bertobat bagaimanapun jahatnya. e. Berulang-ulang, misalnya, 1 Jangan berteriak-teriak di sini, mengganggu orang 2 Adik mencari ibu sambil memanggil-manggil namanya. f. Saling, misalnya, 1 bersalam-salaman 2 berpeluk-pelukan g. Bermacam-macam, misalnya, 1 buah-buahan 2 lauk-pauk 3 sayur-mayur h. Menyerupai, misalnya, 1 kuda-kudaan 2 anak-anakan 3 langit-langitan i. Menyatakan jumlah, misalnya, 1 sedikit-sedikit 2 masing-masing 3 satu-satu j. Selalu, misalnya, 1 Ibu membela-belai adik untuk menunjukkan kasih sayangnya. 2 Hatinya sedih karena setiap hari dimaki-maki oleh pamannya. Kata Sandang Kata sandang dipergunakan untuk menegaskan kata yang dilekati atau yang meng- ikutinya. Pemakaian kata sandang adalah sebagai berikut. 1. Yang, sebagai kata sambung berfungsi: a. menegaskan dan memberi ketentuan kepada kata benda, misalnya, yang laki- laki, yang perempuan, b. membedakan, misalnya, yang hitam, yang panjang, yang tidur.