Faktor Sosial Politik Faktor Ekonomi Daerah

4.7.2 Faktor Sosial Politik

Priorities with respect to: Goal : Analisis Daya Saing Investasi Sosial Politik inconsistency : 0,02 With 0 missing judgements Gambar 4.3 Peringkat Variabel-Variabel Faktor Sosial Politik Indikator- indikator dalam faktor sosial politik dapat dikelompokkan menjadi Tiga Variabel yaitu : Variabel Keamanan, Variabel Sosial Politik dan Variabel Budaya. Adapun hasil dari faktor sosial politik terhadap kegiatan investasi di Kota Pematang Siantar dapat kita lihat pada gambar diatas. Dari ketiga variabel tersebut dapat disimpulkan bahwa :  Variabel keamanan menempati urutan pertama yaitu sebesar 50,4. Variabel keamanan diukur dari seberapa besar jaminan keamanan dalam berusaha dan bagaimana tingkat keamanan dimasyarakat.  Variabel budaya menempati urutan kedua yaitu sebesar 31,7. Variabel budaya ditinjau dari seberapa besar keterbukaan masyarakat menerima dunia usaha yang umumnya dilakukan oleh kaum pendatang dari daerah lain, bagaimana keterbukaan masyarakat terhadap tenaga kerja dari daerah luar dan bagaimana etos kerja masyarakat lokal yang berbeda dengan kinerja tenaga kerja pendatang. Keamanan .504 Sospol .179 Budaya .317 Universitas Sumatera Utara  Variabel Sosial Politik menempati urutan ketiga yaitu sebesar 17,90. Variabel ini diukur dari bagaimana hubungan antara eksekutif dan legislatif daerah. Kedua lembaga ini sangat berperan terhadap pembangunan daerah dan apabila terjadi konflik antara kedua lembaga ini maka akan sangat berpengaruh terhadap pelayanan birokrasi terhadap pelaku usaha. Dapat disimpulkan bahwa pada faktor sosial politik, variabel keamanan menempati urutan pertama yaitu sebesar 50,4 diikuti variabel budaya diurutan kedua yaitu sebesar 31,7 dan variabel sosial politik pada urutan ketiga yaitu sebesar 17,90.

4.7.3 Faktor Ekonomi Daerah

Priorities with respect to: Goal : Analisis Daya Saing Investasi Ekonomi Daerah inconsistency : 0,10 With 0 missing judgements Gambar 4.4 Peringkat Variabel-Variabel Faktor Ekonomi Daerah Indikator-indikator dalam Faktor Ekonomi Daerah dapat dikelompokkan menjadi 3 variabel yaitu: Variabel Potensi Ekonomi, Variabel Struktur Ekonomi dan Variabel Perbankan. Hasil dari Faktor Ekonomi Daerah terhadap kegiatan Potensi Ekonomi .466 Struktur .195 Perbankan .339 Universitas Sumatera Utara investasi di Kota Pematang Siantar dapat dilihat dari gambar diatas. Dari ketiga variabel tersebut dapat disimpulkan bahwa :  Variabel potensi ekonomi menempati urutan pertama yaitu sebesar 46,6 . Variabel potensi ekonomi dapat dilihat dari potensi ekonomi yang berbasis pada sumber daya alam, maupun potensi akibat bentukan karena didorong oleh aktivitas usaha atau adanya investasi.  Variabel perbankan menempati urutan kedua yaitu sebesar 33,9. Peran lembaga keuangan di daerah bagi kegiatan usaha di daerah sangatlah penting. Variabel perbankan diukur dari bagaimana lembaga keuangan di daerah mampu bertindak sebagai intermediasi yaitu menarik dana dan menyalurkan dana dari masyarakat.  Variabel Struktur Ekonomi menempati urutan ketiga yaitu sebesar 19,5. Variabel ini diukur dari bagaimana pertumbuhan ekonomi daerah dan bagaimana struktur ekonomi daerah. Tentunya struktur ekonomi daerah yang kuat akan memacu perekonomian di daerah dan meningkatkan daya beli masyarakat yang baik untuk menjaga iklim investasi. Dapat disimpulkan bahwa variabel potensi ekonomi merupakan variabel yang dominan dalam menentukan daya saing investasi di Kota Pematang Siantar yaitu sebesar 46,6, diikuti variabel perbankan sebesar 33,9 pada urutan keduan dan variabel struktur ekonomi pada urutan ketiga sebesar 19,5.

4.7.4 Faktor Tenaga Kerja