Perusahaan Multinasional Jenis-jenis Struktur Organisasi MNC

18

BAB IV PENGGUNAAN KOMPUTER DI PASAR INTERNASIONAL

1. Perusahaan Multinasional

Perusahaan multinasional multinational corporation atau MNC adalah perusahaan yang beroperasi melintasi berbagai produk, pasar dan budaya. MNC terdiri dari perusahaan induk dan anak-anak perusahaan. Anak-anak perusahaan tersebut secara geografis dan masing-masing mungkin memiliki tujuan, kebijaksanaan dan prosedur tersendiri. Contoh : N.V. Philips, MNC yang berdomisili berbasis di Belanda. Belanda Inggris Jerman Prancis AS Kanada Belgia Italia Denmark Turki Austria Spanyol Swiss Norwegia Finlandia Portugal Swedia Brazil Peru Ekuador Cili Mexico Bolivia Venezuela Argentina Uruguay Kolombia Paraguay Afrika Selatan Mesir Kenya Tunisia Zambia Maroko Zimbabwe Nigeria Jepang Filipina Indonesia Malaysia Singapura Thailand Selandia Baru Australia Taiwan Hongkong Korea Lebanon Irak Iran Israel Suriah Irlandia Yunani Luxemburg Tanzania 19 Istilah warisan administratif administrative heritage digunakan untuk menggambarkan kondisi internal seperti asset perusahaan, distribusi kekuasaan dalam struktur organisasi, budaya perusahaan, dan gaya manajemen. Bagi MNC, lingkunganeksternal bersifat global. MNC merupakan sistem terbuka yang berusaha meminimumkan ketidakpastian yang ditimbulkan lingkungan. Ketidakpastian, adalah “perbedaan antara jumlah informasi yang diperlukan untuk melaksanakan suatu tugas dan jumlah informasi yang telah dimiliki oleh organisasi”. MNC membuat sistem pengolah informasi yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka dari segi pengaruh lingkungan dan warisan administratif.

2. Jenis-jenis Struktur Organisasi MNC

Menurut William Egelhoff dari Fordham University, MNC dapat mengorganisasikan menurut divisi fungsional sedunia worldwide functional division, divisi internasional international divisions, wilayah geografis geographic regions, atau divisi produk sedunia worldwide product divisions. Dalam divisi fungsional sedunia, anak-anak perusahaan diorganisasikan menurut jalur fungsional-manufaktur, pemasaran, dan keuangan. Bidang-bidang operasional di anak perusahaan melapor langsung ke pasangan fungsional mereka ke induk perusahaan. Dalam divisi internasional, semua anak perusahaan di luar negeri melapor pada suatu divisi internasional MNC yang terpisah dari divisi domestik. Dalam wilayah geografis, MNC membagi operasinya menjadi wilayah-wilayah dan tiap wilayah bertanggung jawab atas anak-anak perusahaan yang berlokasi dalam batasnya. Dalam divisi produk sedunia, perusahaan diorganisasikan menurut jalur divisi produk, dan tiap divisi bertanggung jawab atas operasi mereka sendiri di seluruh dunia. Dimensi-dimensi struktural pengolahan informasi Pengolahan informasi suatu MNC dapat dipandang sebagai berada pada dua poros. Pada satu poros cenderung pada aktivitas taktis atau strategis. Di poros yang lain, pemrosesan informasi cenderung menghubungkan masalah perusahaan atau negara dengan masalah produk. 20 Pemrosesan Informasi Taktis vs Strategis Pemrosesan informasi taktis menangani transaksi harian dalam volume besar, contohnya sistem informasi akuntansi pemrosesan informasi strategis melibatkan penyaringan dan pengikhtiaran data akuntansi untuk menonjolkan masalah-masalah tingkat tinggi, contoh SIM seperti SI pemasaran, DSS. Informasi Perusahaan dan Negara vs Informasi Produk Informasi yang dihasilkan MNC dapat dipisahkan dalam dua golongan besar – yang satu menggambarkan produk-produk perusahaan dan yang lain menggambarkan perusahaan dan negara tempat beroperasi perusahaan. Contoh : Pemrosesan informasi MNC dipandang dari dua dimensi Subjek pengolahan informasi Tu ju a n d a n p e rs p e k ti f pe n g o la h a n i n fo rm a s i Masalah perusahaan dan negara Masalah produk Taktis Pengolahan informasi taktis untuk masalah perusahaan dan negara. Contoh: mengevaluasi cara dan saat memperoleh uang di pasar internasional. Pengolahan informasi taktis untuk masalah produk. Contoh: memutuskan perubahan rutin harga produk. Strategis Pengolahan informasi strategis untuk masalah perusahaan dan negara. Contoh: memutuskan posisi perusahaan terhadap tekanan pemerintah luar negeri atas kepemilikan lokal di anak perusahaan luar negeri. Pengolahan informasi strategis untuk masalah produk. Contoh: memutuskan dukungan Litbang jangka panjang untuk produk utama. Perlunya Koordinasi dalam suatu MNC Keuntungan koordinasi : • Fleksibilitas dalam memberi respon terhadap pesaing di berbagai negara dan pasar. • Kemampuan memberikan respon di suatu negara, atau wilayah dari suatu negara terhadap perubahan di negara atau wilayah lain. • Kemampuan mengikuti kebutuhan pasar di seluruh dunia. 21 • Kemampuan mentransfer pengetahuan antar unit-unit di berbagai negara. • Pengurangan keseluruhan biaya operasi. • Peningkatan efisiensi dan efektivitas dalam memenuhi kebutuhan pelanggan. • Kemampuan mencapai dan mempertahankan keragaman produk perusahaan serta cara produksi dan distribusinya. Jenis-jenis Strategi Bisnis MNC a Strategi Multinasional Pengendalian kendur, keputusan strategis jauh pusat Arus pelaporan keuangan b Strategi Global Pengendalian ketat, strategi diatur di pusat Arus satu arah, barang, informasi dan sumberdaya. c Strategi Internasional Sistem pengendalian formal desentralisasi Mentalitas aktiva, Internasional tanggung jawab d Strategi Transnasional Arus besar, bahan baku, orang, infor- masi dan teknologi distribusi kemampuan sumberdaya dan Pengendalian pengambil rumit: keputusan. keahlian koordinasi yang tinggi, keputusan strategis yang terkoordinir. Sistem informasi yang digunakan MNC saat mereka mengikuti empat strategi bisnis disebut sistem informasi global global information system, atau GIS. GIS dapat didefinisikan sebagai suatu sistem yang terdiri dari jaringan-jaringan yang melintasi batas-batas negara. Dari uraian di atas dapat disimpulkan : a Strategi multinasional bersifat desentralisasi. b Strategi global mengumpulkan pengendalian di perusahaan induk sentralisasi. c Strategi internasional merupakan perpaduan sentralisasi pengendalian dari strategi global dan desentralisasi dari strategi multinasional. Kantor Pusat Kantor Pusat Kantor Pusat Kantor Pusat 22 d Strategi transnasional, baik induk dan anak perusahaan bekerja sama memformulasikan strategi dan kebijaksanaan operasi, dan mengkoordinasikan logistik agar produk mencapai pasar yang tepat. Pada strategi ini, tanggung jawab yang besar pada pengelola database induk memastikan keseragaman rancangan database di seluruh dunia.

3. Global Business Drivers