45
Gambar 3.20 Pengujian Performansi Mesin
3.8. Prosedur Pengujian Konsumsi Bahan Bakar Spesifik
Sebelum pengujian dilakukan, terlebih dahulu memasang alat yang akan digunakan, diantaranya :
1. Menghubungkan injector dengan perangkat tabung bertekanan dengan pipa
besi melalui selang bertekanan tinggi sebagai conectornya. 2.
Menghubungkan HiDS HD-30 dengan motor melalui conector pada bagian depan sepeda motor.
3. Memasukkan bahan bakar kedalam pipa besi dan menghilangkan gelembung
udara dari pipa. 4.
Memberikan tanda pada pipa. Tanda ini digunakan sebagai titik acuan untuk memulai penghitungan
waktu dengan stopwatch dan pengukuran konsumsi bahan bakar. Adapun Prosedur pengujian dilakukan dengan tahapan berikut :
a. Pengujian tanpa blower
Pengujian tanpa blower dilakukan dengan tahapan berikut: 1.
Mengisi bahan bakar kedalam tabung bertekanan sebanyak ±10 ml 2.
Memasukkan udara kedalam tabung dan mengatur tekanan udara dengan menggunakan regulator hingga tekanan dalam tabung ±2,9 bar.
3. Menghidupkan motor dengan starter.
4. Memilih program pada HiDS HD-30 untuk jenis kendaraan supra 125.
Universitas Sumatera Utara
46
5. Menentukan RPM motor yang ditampilkan oleh HiDS HD-30 dengan
menggunakan alat pengatur bukaan gas. 6.
Memulai stopwatch pada saat bahan bakar telah melalui tanda yang diberikan pada perangkat pipa besi.
7. Mematikan motor setelah 30 s.
8. Menghitung jumlah bahan bakar yang habis dengan menggunakan buret.
9. Mencatat hasil pengujian dan mengulanginya dengan variasi putaran
pengujian. b.
Pengujian dengan blower Pengujian dengan blower dilakukan dengan tahapan berikut:
1. Mengisi bahan bakar kedalam tabung bertekanan sebanyak ±10ml
2. Memasukkan udara kedalam tabung dan mengatur tekanan udara dengan
menggunakan regulator hingga tekanan dalam tabung ±2,9 bar. 3.
Menghidupkan motor dengan starter. 4.
Memilih program pada HiDS HD-30 untuk jenis kendaraan supra 125. 5.
Menentukan RPM motor yang ditampilkan oleh HiDS HD-30 dengan menggunakan alat pengatur bukaan gas.
6. Menghidupkan blower.
7. Memulai stopwatch pada saat bahan bakar telah melalui tanda yang
diberikan pada perangkat pipa besi. 8.
Mematikan motor setelah 30 s. 9.
Menghitung jumlah bahan bakar yang habis dengan menggunakan buret atau tabung ukur.
10. Mencatat hasil pengujian dan mengulanginya dengan variasi putaran
pengujian.
Universitas Sumatera Utara
47
Gambar 3.21 Pengujian Konsumsi Bahan Bakar Spesifik
3.9. Prosedur Pengujian Nilai Kalor Bahan Bakar