Pengujian Hipotesis Temuan Penelitian

40 = 2,3025 0,15 = 0,35 Dari perhitungan di atas diperoleh X 2 hitung chi kuadrat sebesar 0,35, sedangkan harga X 2 tabel pada taraf kepercayaan 95 dengan dk 1 adalah 3,84. Oleh karena itu, X 2 hitung X 2 tabel yaitu 0,35 3,84. Hal ini membuktikan bahwa varians berasal dari populasi yang bersifat homogen.

C. Pengujian Hipotesis

Berdasarkan penelitian terhadap normalitas dan homogenitas sebagaimana telah diketahui sebelumnya bahwa persyaratan analisis data dalam penelitian ini adalah berdistribusi normal dan dari variansi populasi yang homogen. Selanjutnya akan dilakukan hipotesis dengan uji ―t‖ dengan rumus Sudijono Sudijono, 2007: 282-285: 2 1 2 1 M M o SE M M t 23 , 5 39 , 2 56 , 66 06 , 79 Maka t hitung = 5,23 Berdasarkan perhitungan data maka diperoleh t hitung = 5,23 pada taraf signifikan = 5 dari daftar distribusi t dk n-1 = 32-1 = 31 maka diperoleh t tabel = 2,38. Jadi t hitung t tabel = 5,23 2,38 berarti H o ditolak dan H a diterima yaitu menyatakan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kemampuan berdeklamasi sebelum dan sesudah menerapkan metode discovery learning .

D. Temuan Penelitian

Berdasarkan analisis data penelitian, diperoleh temuan sebagai berikut. 1. Kemampuan berdeklamasi sebelum menerapkan metode discovery learning termasuk dalam kategori baik. Kategori itu dicapai oleh 16 orang sampel 50 dan rata-rata hasil belajar yang diperoleh adalah 66,56. 41 2. Kemampuan berdeklamasi sesudah menerapkan metode discovery learning menunjukkan hasil yang berbeda. Perolehan nilai pada kategori sangat baik dicapai oleh 13 orang 40,6 dan rata-rata hasil belajar . Artinya, 16 orang sampel yang awalnya mencapai kategori baik meningkat menempati capaian kategori sangat baik setelah mendapat perlakuan metode discovery learning . 3. Data kemampuan berdeklamasi sebelum dan sesudah menerapkan metode discovery learning berada pada distribusi normal, yaitu pada taraf = 5 , = 1, dan N = 32 diperoleh L hitung L tabel 0,0883 0,1568 0,05 0,1824 0,01 sebelum perlakuan dan L hitung L tabel 0,0738 0,1568 0,05 0,1824 0,01 sesudah perlakuan. Artinya, kedua data tersebut berasal dari populasi yang berdistribusi normal. 4. Uji homogenitas dengan menggunakan uji varians diperoleh F hitung = 0,35 dan F tabel = 3,84 jadi F hitung F tabel maka varians sampel berasal dari populasi yang homogen. 5. Uji-t, diperoleh t hitung = 5,23 pada taraf signifikan = 5 dk = n-1 = 32-1 = 31 diperoleh t tabel = 2,38, jadi t hitung t tabel = 5,23 2,38. Dengan demikian ada perbedaan yang signifikan antara kemampuan berdeklamasi sebelum dan sesudah menerapkan metode discovery learning .

E. Pembahasan Hasil Penelitian