Pengertian Elektronik KTP e-KTP Syarat dan Proses Pembuatan e-KTP

pelayanan publik tidak hanya dilaksanakan untuk meningkatkan keuntungan tetapi untuk kepuasan masyarakat sebagai pelanggan. Pada satu sisi pemerintah akan memiliki legitimasi yang kuat dihadapan masyarakat dan pada sisi yang lain masyarakat akan mendapat pelayanan yang baik dan prima dari pemerintah.

1.5.2.5 Pengertian Elektronik KTP e-KTP

KTP elektronik atau e-KTP adalah dokumen kependudukanyang memuat sistem keamananpengendalian baik dari sisi administrasi ataupun teknologi informasi dengan berbasis pada database kependudukan nasional. Penduduk hanya diperbolehkan memiliki satu KTP yang tercantum nomor induk kependudukan NIK. NIK merupakan identitas tunggal setiap penduduk dan berlaku seumur hidup. Nomor NIK yang tertera di e-KTP nantinya akan dijadikan dasar dalam penerbitan paspor, surat izin mengemudi SIM, nomor pokok wajib pajak NPWP, polis asuransi, sertifikat atas hak tanah dan penerbitan dokumen identitas lainnya pasal 13 UU No. 23 tahun 2006 tentang administrasi kependudukan. Universitas Sumatera Utara Gambar 1.1 Dasar hukum e-KTP

1.5.2.6 Syarat dan Proses Pembuatan e-KTP

Adapun syarat pembuatan e-KTP adalah : 1. Berusia minimal 17 tahun. 2. Menunjukkan surat pengantar dari kepala desa. 3. Mengisi formulir F1.01 bagi penduduk yang belum pernah mengisibelum ada data di sistem informasi administrasi kependudukan ditanda tangani oleh kepala Desa. 4. Fotocopy kartu keluarga KK Adapun proses pembuatan e-KTP adalah sebagai berikut : 1. Masyarkat datang ke kantor kecamatan dengan membawa surat panggilan. 2. Masyarakat yang ingin mengurus e-KTP pertama kali diharuskan mengambil nomor antrian. PP NO. 37 TAHUN 2007 TENTANG PELAKSANAAN UU NO. 23 TAHUN 2006 TENTANG ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN PERPRES NO. 25 TAHUN 2008 TENTANG TATA CARA DAN PERSYARATAN PENDAFTARAN PENDUDUK DAN CATATAN SIPIL PERPRES NO. 26 TAHUN 2009 TENTANG PENERAPAN KTP BERBASIS NIK SECARA NASIONAL DAN PERPRES NO. 35 TAHUN 2010 PERATURAN DAN KEBIJAKAN ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN LAINNYA YANG MENDUKUNG UNDANG-UNDANG NO. 23 TAHUN 2006 TENTANG ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN Universitas Sumatera Utara 3. Menunggu pemanggilan nomor antrian. 4. Menuju ke loket yang telah ditentukan. 5. Petugas melakukan verifikasi data penduduk dengan database. 6. Melakukan pengisian data entry data yang diperlukan. 7. Pengambilan foto calon pemegang e-KTP, perekaman sidik jari dan retina mata serta membubuhkan tanda tangan calon peemegang e-KTP. 8. Petugas membubuhkan tanda tanggan dan stempel pada surat panggilan yang sekaligus sebagai tanda bukti bahwa penduduk telah melakukan perekaman foto, tanda tangan dan sidik jari. 9. Penduduk dipersilahkan untuk pulang dan menunggu hasil proses pencetakan 2 minggu setelah pembuatan.

1.6 Definisi Konsep

Menurut Singarimbun dan Efendi dalam Iyan Andryadi Panggabean 2013:23, konsep adalah istilah yang digunakan dalam menggambarkan secara abstrak mengenai kejadian, kadaan, kelompok atau individu yang menjadi perhatian ilmu sosial. Tujuannya adalah untuk mendapatkan pembatasan yang jelas dari setiap konsep yang diteliti, maka berdasarkan judul yang dipilih peneliti maka yang menjadi konsep penelitian ini adalah : 1. persepsi hakekatnya adalah proses kognitif yang dialami oleh setiap orang didalam memahami informasi tentang lingkungannya baik lewat penglihatan maupun pendengaran. Universitas Sumatera Utara