sebelumnya sebagai buku laris, lalu Afrika, meine Passion Afrika, pasionku pada tahun 2011, serta yang terbaru tahun 2015, Das Mädchen
mit dem Giraffenhals Gadis berleher Jerapah. Untuk memahami alur cerita dalam roman Die Weiße Massai yang
mempunyai banyak tanda budaya, maka peneliti menggunakan kajian semiotik dalam menganalisis roman tersebut. Peneliti berpendapat bahwa
kajian tersebut merupakan kajian yang tepat untuk menganalisis tanda budaya dalam roman Die Weiße Massai, karena terdapat banyak tanda
budaya yang perlu diketahui makna budayanya. Tanpa memperhatikan sistem tanda dan maknanya, kita tidak dapat mengerti makna dan alur
cerita secara optimal.
B. Fokus Permasalahan
Fokus permasalahan yang akan dikaji adalah: 1.
Tanda budaya apa saja yang terdapat dalam roman Die Weiße Massai karya Corinne Hofmann?
2. Apa makna tanda budaya tersebut dalam roman Die Weiße Massai
karya Corinne Hofmann?
C. Tujuan Penelitian
Peneltian ini bertujuan antara lain: 1.
Mendeskripsikan tanda budaya yang terdapat dalam roman Die Weiße Massai karya Corinne Hofmann.
2. Mendeskripsikan makna tanda budaya dalam roman Die Weiße Massai
karya Corinne Hofmann.
D. Manfaat Penelitian
Penelitian ini mempunyai dua manfaat, yaitu manfaat secara teoretis dan manfaat praktis:
1. Manfaat Teoretis
a. Hasil penelitian ini dapat menambah perbendaharaan teori dalam analisis semiotik terutama semiotika budaya dalam roman Die Weiße
Massai karya Corinne Hofmann. b. Hasil penelitian ini dapat menjadi bahan informasi untuk penelitian
yang sejenis pada masa yang akan datang. 2.
Manfaat Praktis a. Bagi mahasiswa hasil penelitian ini dapat membantu mahasiswa
dalam memahami semiotika budaya, yaitu tanda-tanda budaya roman Die Weiße Massai karya Corinne Hofmann.
b. Bagi para peneliti lain, penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan dan menjadi salah satu pendorong untuk mengadakan
penelitian ditinjau dari sudut lain dalam roman Die Weiße Massai.
E. Penjelasan Istilah
Dalam penelitian ini terdapat beberapa istilah yang digunakan oleh penulis di antaranya adalah:
1. Roman Roman adalah suatu jenis karya sastra yang merupakan bagian
dari epik panjang, berbentuk prosa baru yang berupa cerita fiksi yang
termasuk dalam golongan
cerita panjang, yang
isinya
menceritakan kehidupan seseorang
atau beberapa orang yang
dihubungkan dengan sifat atau jiwa mereka dalam menghadapi lingkungan hidupnya.
2. Budaya Budaya adalah tatanan pengetahuan, pengalaman, kepercayaan,
nilai, sikap, agama, waktu, peranan, hubungan ruang, konsep alam semesta, objek-objek materi yang memainkan peranan penting dalam
kehidupan sehari-hari. 3. Budaya Samburu.
Samburu merupakan suku asli Kenya dengan budayanya yang masih mempercayai takhayul dan masih menerapkan berbagai adat
istiadat. Bahasa yang digunakan suku Samburu adalah bahasa Swahili. 4. Semiotik
Semiotik adalah ilmu atau metode analisis untuk mengkaji tanda. Tanda adalah sesuatu yang mewakili sesuatu yang lain yang dapat
berupa pengalaman, pikiran, perasaan, gagasan, dan lain-lain. Jadi, yang menjadi tanda sebenarnya bukan hanya bahasa saja, melainkan
berbagai hal yang melingkupi kehidupan ini, walaupun harus diakui bahwa bahasa adalah sistem tanda yang paling lengkap dan sempurna.
Tanda itu dapat berupa gerakan anggota badan, gerakan mata, mulut, bentuk tulisan, bentuk dan potongan rumah, pakaian, karya seni, dan
lain-lain yang berada di sekitar kita.
7
BAB II KAJIAN TEORI